Claudius Academy (CA) {discontinue}

1

"permisi nona, rapat akan di mulai 10 menit lagi" ucap seorang perempuan yang menjabat menjadi sekretaris.

"baik, kau boleh pergi" ucap rosetta.

Rosetta POV (On)
Hai, aku Rosetta biasa di panggil rose. Aku seorang CEO dari Gallo Company. Dari kemarin pagi aku sudah berada di ruangan ini. Aku tidak tidur sama sekali dan selalu makan telat.

Itu semua karena tiba tiba perusahaan ku mengalami penurunan akibat scandal yang aku alami. Aku di beritakan menjadi seorang pelakor dengan pembisnis yang sednag naik daun.

Padahal semua itu bohong, aku hanya sebagai rekan kerjanya saja. Bahkan istri dari pembisnis itu dalah sahabat ku sendiri. Sekarang aku akan mengadakan rapat untuk membuat perusahaan ku atau keluargaku ini menjadi stabil kembali.

"ayo" ucapku.

Ootd Rosetta "

Tak tak tak

Suara heels ku terdengar jelas di ruang rapat itu. Lalu aku pun segera mengkode untuk memulai rapat. Sepanjang rapat aku benar benar fokus tetapi saat sudah di akhir rapat tiba tiba kepalaku sakit.

Mungkin ini faktor dari aku tidak tidur dan makan telat. Setslah selesai aku pun memberi kesimpulan hasil rapat itu lalu segera ke ruangan ku untuk istirahat.

"ada yang di butuh kan lagi bu?" tanya amily sekretarisku.

"tidak ada, kamu bisa pergi" ucapku.

Amily pun membungkuk hormat lalu pergi. Setelah itu aku pun menatap sebuah bingkai foto yang ada di meja kerjaku. Dia sana terdapat foto ku dan kedua orang tua ku.

"aku kangen dengan kalian, rasanya ingin sekali menyerah dengan hidupku" ucap ku sedih.

Orang tua angkatku telah meninggal dunia 1 tahun yang lalu. Itu pun membuat aku semakin menutup diri. Tetapi aku sadar jika aku harus bisa bangkit dan menjalankan kewajibanku. Walau aku hanya anak angkat mereka.

Aku tetap menyayangi mereka layaknya orangtua kandungku. Pasti kalian bertanya dimana orang tua kandungku? Mereka sudah meninggal karena dibunuh oleh musuh bisnis mereka.

Dan orang yang membunuh keluargaku sudah mengambil semua harta keluarga kandungku. Dan sekarang orang itu di kabarka meninggal dan harta keluargaku sudah ia habiskan.

Rosetta POV (Off)

Tak lama rosetta pun tertidur di ruangannya itu. Mungkin rose sangat lelah karena tidak tidur dan telat makan. Dan mengingat rose mempunyai penyakit maag.

2 jam berlalu rosetta tetap berada di posisinya. Dia pun bangun, tak lama dia merasakan badannya yang sakit. Dia pun menatap sekitar dan dia bingung karena melihat ini bukan ruangannya dan juga bukan kamarnya.

Dia pun mencoba menggerakan tubuhnya tetapi tidak bisa. Lalu dia pun mencoba untuk berbicara.

"tolong!!" ucap rose dengan suara kecil karena lemas.

Tetapi tidak ada seorang pun yang dapat menolongnya karena dia hanya sendiri di ruangan itu. Tak lama seorang pria kira kira berumur 50 tahun datang dangan 2 orang wanita di belakangnya yang kira kira berumur 25 tahunan.

Terlihat pria itu terkejut lalu segera berteriak...
"panggilkan Raja dan ratu!!" ucap prian itu.

Kedua wanita itu pun tergesa gesa keluar dari ruangan ini atau bisa di bilang kamar.

"tuan putri, apa anda bisa mendengar saya?" tanya pria itu.

Rose pun bingung.

'tuan putri?' batin rose.

Pria itu pun segera menaruh tangannya di atas badan rose. Tak lama terlihat sinar berwarna hijau keluar dari tangan pria itu.

Tak lama datang lah kedua wanita tadi bersama 1 pasang suami istri.

"bagaimana?" tanya orang yang baru datang itu.

"hormat kami raja, keadaan tuan putri membaik dan beliau sudah sadar. Tetapi tuan putri tidak bisa menggerakan tubuhnya akibat sudah terlalu lama tidak sadarkan diri" ucap pria itu.

"terima kasih tabib" ucap orang itu yang memakai mahkota.

'jadi orang ini tabib dan sepasang suami istri ini raja dan ratu' batinku berusaha memahami.

"k-kalian siapa?" tanya rose dengan terbata bata.

Raja, ratu, dan tabib pun terkejut.

"kamu tidak mengingat kami sayang?" ucap ratu itu dengan mata berkaca kaca.

Jangan lupa vote yaa!!!