GEMAWAN-|21|

45 8 2
                                    

"Kompetisi itu bukan sebatas menang atau kalah, bukan juga sekadar mengejar pencapaian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kompetisi itu bukan sebatas menang atau kalah, bukan juga sekadar mengejar pencapaian. Lebih dari itu banyak makna dalam perjuangannya yang jauh lebih berarti untuk memaksimalkan versi terbaik dari diri sendiri."
-

-

"Sumber pendapatan APBN terbesar itu dari mana ya? Apakah ada yang bisa menjawab?" tanya Bu Fifi di sela-sela penjelasannya mengenai materi APBN di pertemuan kali ini.

Di sinilah Rainy sekarang. Ruang kelas dengan 36 siswa penghuninya yang sebagian besar sudah menopang dagu dan menidurkan kepala karena belum memiliki banyak semangat di awal semester baru.

Atau malah memang sudah tidak memiliki semangat belajar selama ini.

Liburan semester dua minggu rasanya belum cukup untuk melepas kepenatan. Kini, satu minggu di semester genap kelas 11 sudah mulai berjalan dengan semestinya, dengan tugas-tugas baru, dan pastinya tekanan juga beban yang baru.

Belum lagi, berbagai program kerja sepertinya sudah melambai manis kepada Rainy. Begitulah risiko menjadi pengurus OSIS, harus pandai mengatur waktu dan mengontrol kewarasan diri.

Sesibuk itukah? Sebenarnya untuk orang-orang yang pandai membagi waktu, sibuk mungkin tidak ada dalam kamus sehari-harinya, karena memang semuanya sudah tersusun sangat rapi dan idealis.

Sedangkan untuk Rainy sendiri dalam beberapa waktu terkadang kewalahan karena fokusnya cukup terbagi-bagi. Akan tetapi, ia memang harus terus berusaha untuk tetap melakukan yang terbaik.

Melihat tidak ada tanda-tanda teman-temannya akan menjawab, Rainy lantas mengangkat tangannya untuk menjawab pertanyaan Bu Fifi, "Dari pajak, Bu," jawabnya sambil tersenyum tipis.

"Tepat sekali, Rainy," ucap Bu Fifi. "Jadi, sebenarnya sumber pendapatan APBN itu berasal dari pajak, seperti pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai. Selain itu, APBN juga bersumber dari pendapatan bukan pajak seperti dari laba BUMN, dan yang terakhir bersumber dari hibah. Akan tetapi, sumber pendapatan yang paling besar itu dari pajak," jelas Bu Fifi panjang lebar yang dibalas dengan anggukan seluruh siswa.

Bu Fifi membenarkan kacamatanya yang sedikit turun ke bawah, kemudian memeriksa jam di tangan kanannya, "Anak-anak karena sebentar lagi bel istirahat, kalian salin tulisan ibu yang di papan tulis ya. Untuk tugas, kalian cukup membaca mengenai APBD dan tulis resume-nya di buku catatan,"

"Baik, Bu," jawab semua murid antusias karena sebentar lagi jam istirahat.

Setelah Rainy selesai menulis, ia membereskan alat tulisnya, saat hendak mengeluarkan bekal makannya, tiba-tiba Bu Fifi memanggil namanya.

"Rainy, sini ke meja Ibu sebentar,"

Mendengar itu, Rainy bingung, untuk apa Bu Fifi memanggilnya. Lala yang masih menulis pun malah menggodanya,  "Hayo loh, ada apa tuh, Rai?"

GEMAWANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang