- 𝐄𝐗𝐓𝐑𝐀 𝟏 -

8.1K 647 131
                                    

🍏

Flashback

1992

Langkah kecil (Y/n) berjalan menuju meja yang terdapat sekumpulan Slytherin tahun ke-6 yang sedang berbincang, tangan mungil (Y/n) menarik jubah Slytherin Noah.

"Ehh itu adikmu Noah?" Tanya salah seorang teman Noah, Xavier Lawrence.

"Shut up Xavier!" Peringat Noah pada temannya.

Noah menggenggam tangan (Y/n) menjauhkan adiknya dari teman-teman ularnya.

"Ada apa?" Tanya Noah.

"Boleh aku ikut Quidditch?" Tanya (Y/n).

"Tidak" Bukan Noah yang menjawab tapi seseorang berambut platina dengan pakaian Quidditch-nya.

"Sejak kapan kau mengatur-ngatur adikku Malfoy " tanya Noah.

"Bukannya jawaban ku juga sama dengan jawaban yang akan kau berikan padanya Rosier" Draco tersenyum mengejek pada Noah.

Noah menatap tajam adik kelas nya itu, jujur Noah benci mengakuinya kalau Malfoy kecil di depannya adalah kakak sepupunya.

"Noah" (Y/n) menarik lengan juga Noah agar kakaknya itu tidak mendengarkan Draco.

"Tidak ada Quidditch untukmu" Kata Draco pada (Y/n).

..

Tatapan mata (Y/n) bertemu dengan mata abu Draco, pemuda itu tengah terbaring di ranjang Hospital Wings dengan terus mengeluh.

"Shut Up Malfoy" Kata (Y/n) pada Draco.

Draco meraih tangan (Y/n) yang duduk disamping nya, Perlahan Draco menggenggam erat tangan mungil (Y/n).

"(Y/n) say my name" pinta Draco.

"Malfoy?"

"My first name"

"Draco?"

"Apa janji mu padaku di tahun pertama?" Tanya Draco.

"Itu bukan janji kau yang memaksa ku memanggil nama depan mu"

Draco terkekeh dan mengusap sedikit pelan punggung tangan (Y/n).

"Kalau begitu katakan namaku lagi" pinta Draco.

"Untuk apa?"

"Aku menyukainya"

"Draco"

Draco tersenyum lebar.

"Jangan ikut Quidditch nanti kau kenapa-napa" Draco tak ingin gadis di depannya lecet sedikitpun.

Malfoy Fiance : 𝐃.𝐌 Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz