Chapter 9

4K 163 3
                                        

✨🐻 Happy Reading 🐻 ✨

Saat ini Kinara masih setia memejamkan kedua kelopak mata nya, dan jam pun sudah menunjukan pukul 07.00 yang artinya waktu nya makan malam. Namun Kinara tak memberi tanda-tanda untuk membuka kedua matanya yang tertidur pulas bagai kebo.

Selang beberapa menit kemudian akhirnya Kinara bangun dari tidur nya munkin karena keroncongan belum makan dari siang saat pulang belanja dari mall bersama mamah Sarah.

'Hoammm...'

Kinara melirik kearah jam dindidng yang menempel di tembok berwarna crem ke abu-abuan itu, dan sedikit meregangkan persendian dan tulang-tulangnya yang kaku akibat terlalu banyak tidur.

"Huhhh...dah jam 07.28 aja padahal gue baru sebentar tidurnya, dan yah berarti gue juga telat makan malam. Biasanya mamah bakalan bangunin tapi kayanya mamah sama papah lagi gak ada di rumah deh makanya gue kagak di bangunin" keluh Kinara yang sedang merasakan keroncongan di perut ramping nya.

"Lebih baik gue mandi dulu abis itu capcus kebawah kita rampok apa aja isi di dalam kulkas keluarga kaya no.05 seIndonesia ini dan terkaya no.38 sedunia...xixixi" ujarnya sembari tertawa menyeramkan menirui suara nenek sihir.

Setelah selesai kan ritual mandi tujuh rupanya eh enggak maksudnya ritual mandi mayad nya ia keluar dari kamar mandi itu dan berjalan menuju meja rias untuk memakai Skin Care yang baru tadi siang ia beli dengan mamah nya.

[Kenapa mandi mayad?ya karena jiwa pemilik asli raga yang ia tempati kan sudah meninggoy]

"Ahh..gila emang gak pernah salah kalo gue nyiptain produk Skin Care ini, ya jelas lah produknya lembut wangi dan yang pasti manjut te kujur-kujur.Sekali pake langusung kinclongan nih muka apa lagi kalo make nya rutin" cerocos nya berturut-turut.

[Jadi gays selain si Nagatha pengusaha sukses dan Queen Mafia dia juga punya perusahaan kecantikan seperti alat-alat make up Skin Care dan bahan-bahan kecantikan lain nya, yang sudah pasti aman di pakai dan manjur banyak khasiat nya dan mahal pastinya]

Setelah memakai Skin Care ke wajah nya ia pun memilih-milih pakaian yang tersedia di walk in closet nya yang baru saja tadi siang ia beli, untuk yang tidak terpakai nya dan seperti baju bekas Kinara yang asli ia kasih ke panti.
.

.

.

Skip...

[Jadi tempat makan sama tempat duduk-duduk kumpul itu di jadi satu ya gak ada sekat pembatas seperti kamu dan aku yang terpisah jarak...Anjir ngeri].

Tap

Tap

Tap

Orang-orang yang ada di sana mengalihkan pandangan nya ke arah tangga, yang terdapat seorang gadis di sana yang sedang menuruni setiap anak tangga dengan santai elegan anggun dan bermuka datar.

"-_-"Bara melirik dengan muka judes nya sedangkan Raja yang hendak mulai mencibir langsung terhenti kala mendengar suara yang sangat familyar di daun telinganya.

"Hallo anak-anak gueee!!!" heboh Papah Jody yang berhasil mendapat gelpakan dari orang yang sedang berjalan dengan anggun di belakang nya ya siapa lagi kalau bukan mamah Sarah.

"Brisik" garang Sarah.

"Hehehe..peace" ucap nya sembari mengangkat kedua tangan nya membentuk huruf 'V'. Sedangkan mamah sarah hanya membalasnya dengan muka datar sedatar datarnya seperti aspal.

"Kalian udah pada makan kan?" tanya Sarah lembut pada ketiga anaknya.

"Udah mah" jawab Bara dan Raja serempak sedangkan Kinara malah mengacir ke dapur mengambil beberapa makanan camilan dan beberapa bahan-bahan masakan di lemari pendingin itu.

I'M Nagatha [END]Where stories live. Discover now