Are we dating?

586 60 3
                                    

                                *+:。.。 5th y e a r 。.。:+*

Rory bersiap di kamar nya, ia mengenakan jaket denim nya dan segera menyisir rambutnya. Kemudian keluar kamarnya untuk menemui ibu nya. "Ayo bu!" ucap Rory semangat.

"Sebentar, tunggu Archie turun dulu" tutur ibu nya pelan.

Penampilan Rory sedikit berubah. Sebenarnya bukan gaya pakaiannya yang berubah, melainkan kulit dan rambut nya. Rory memotong rambut nya se leher. Kulit nya sedikit tan karena saat liburan musim panas ia pergi ke pantai.

Tidak lama setelah itu,  Archie turun dari kamarnya. Sama seperti Rory, kulit Archie juga menjadi lumayan tan. "Ayo bu!" ucap Archie dengan semangat.

"Kita akan pakai bubuk floo kan?" ucap Rory menaikkan kedua alis nya.

"Lebih baik apparate saja, kalau pakai bubuk floo nanti kita kotor. Ibu juga tidak tau dimana tempat perapian di Grimauld place" jelas Ibu, lalu meraih kedua tangan anak nya.

Mereka bertiga seketika menghilang dari sana, kemudian sampai di halaman apartemen. Ibu mengetuk ngetuk tongkatnya. Kemudian apartemen itu terbelah menjadi dua, menyingkap ruangan yang berwarna lebih gelap dan bernuansa antik. Rory terkesiap, ia baru pertama kali datang ke Grimauld place.

Archie menyenggol lengannya, meledek Rory karena baru tau tentang tempat ini. "Kau pasti baru tau kan?!" ledek Archie pada Rory. Rory memutarkan bola mata nya.

Kemudian mereka bertiga masuk ke dalam ruangan dengan lorong sempit itu. "Rory!" panggil Hermione yang baru turun dari tangga. Rory berlari ke arah nya, lalu  memeluk nya.

"Wow, kau sedikit berbeda" puji Hermione tertawa pelan.

"Yaa aku tau itu" Rory tertawa sambil memainkan rambut pendek nya.

Pintu depan terbuka, di buka oleh Tonks. "Wah, rambut kita sama!" sahut Tonks sambil memeluk Rory.

"Andai saja warna rambutku bisa berubah" ucap Rory ramah.

Kemudian Rory dan Hermione naik ke atas dan masuk ke salah satu kamar di sana. Ada Fred, George, dan Ron disana. "Hei, kalian tau" ucap Rory semangat.

Semua orang menaikkan alis mereka kebingungan. Dengan segera, Rory merubah diri nya menjadi seekor kucing dan melompat ke atas kasur. Tentu nya semua orang terkejut karena baru mengetahui kalau Rory merupakan seorang animagus.

Kemudian Rory berubah lagi menjadi diri nya dalam bentuk manusia. "Jadi! Jelaskan padaku!" sahut Hermione bersemangat.

"Aku curiga, ini sebenarnya alasanmu sering pergi pergi sendirian tahun kemarin" ucap Ron menaikkan nada bicara nya.

Rory tertawa kemudian merebahkan diri nya di kasur. "Kenapa tidak bilang padaku?!" ucap Fred duduk di kasur yang sama dengan yang di tiduri Rory.

"Yaa, seharusnya kau bilang pada kita dulu, baru yang lain" ucap George.

"Kalian orang pertama yang tau, kalian berempat maksudku" ucap Rory tersenyum.

"Mereka sedang apa di bawah" Rory bertanya pada semua.

"Entahlah, rapat" tutur Ron menaikkan kedua bahu nya.

Ginny masuk ke kamar itu dan terkejut melihat Rory yang sudah sampai. Ia segera berlari menghampiri Rory dan memainkan rambut pendeknya.

Kemudian mereka berenam mendengar derap langkah seseorang dari luar. Hermione dengan sigap langsung berdiri di depan pintu dan membuka nya. Ia langsung memeluk Harry karena ia khawatir akan keadaannya. Sebenarnya bukan Hermione saja, melainkan semua orang terdekat Harry khawatir setelah mengetahui berita bahwa Harry di keluarkan dari Hogwarts karena menggunakan mantra di hadapan muggle.

MOONSTONE  [ Draco X OC ] (done)Where stories live. Discover now