29. Pretty U

435 67 0
                                    

"Rama ngundang kita ke acara pernikahannya, bang di Jakarta."

Hari ini Keluarga Kalandra mendapat undangan yang dikirim melalui kurir. Rupanya undangan dari Rama. Ingat bukan sebelumnya Genta pernah membawa temannya yang bernama Rama?

Pernikahannya rupanya dilangsungkan di Jakarta. Rama menyewa sebuah gedung besar dan juga hotel sebagai penginapan para tamu yang ia undang di luar Jakarta.

"Kata Rama sih kudu dateng semua ya, kalo enggak dia bakalan marah."

Maul tertawa, ada-ada saja memang.

"Tapi, tanggal segini abang bisa gak?" Tanya Fahmi.

"Kayaknya bisa tapi, ntar abang usahain deh ya," Jawab Maul.

"Semuanya ikut? Termasuk kak Bintang?" Tanya Aji.

"Kayaknya Bintang gausah ikut deh, dia lagi hamil besar takut kecapean juga kalo pergi jauh-jauh," Kata Radit.

Genta mengangguk setuju, "Iya bang, apalagi belakangan ini dia ngeluh sakit pinggang terus."

Kehamilan Bintang sudah menginjak usia 7 bulan yang mana tandanya 2 bulan lagi Bintang akan melahirkan. Terkadang setiap malam Bintang selalu saja mengeluh sakit pada pinggangnya yang mana membuat Genta merasa kasihan sekaligus tidak tega.

"Kalo kak Bintang dirumah nanti siapa yang jagain?" Tanya Fajar.

"Ada Langit kan? Pasti dia bisa jagain kak Bintang," Jawab Angga.

"Kalo Langit gak cukup, ntar adek suruh geng semprul deh jagain kak Bintang juga," Sahut Nara sambil mengunyah keripik singkong. Disampingnya juga ada Angga yang ikut nyemil.

"Kaki lo astaga!" Angga memukul kaki adiknya yang dengan enaknya naik ke atas kursi. Persis seperti di warteg.

"Sakit ih!" Kesal Nara, "Lagian emang kenapa sih? Enak tau duduk gini."

"Lo cewek bukan sih? Ragu gue jadinya."

"Hayuk kalo mau liat, ke kamar mandi kita."

"Heh! Mulut!" Sahut Aji sambil melotot.

"Ya abis si Angga nih! meragukan kebetinaan gue mulu."

Maul yang mendengar pertengkaran adik-adiknya hanya mampu menggelengkan kepalanya. Berbeda lagi dengan Fahmi yang justru tertawa terbahak-bahak bahkan sekarang guling-gulingan di bawah. Hadeuh.

==!==

"Kak Bintang baik-baik ya disini, kalo butuh apa-apa bilang aja kelima semprul ini," Tunjuk Nara pada geng semprul. Kelimanya hanya mampu mendengus.

Hari ini Maul beserta 7 adiknya akan pergi ke Jakarta. Mereka akan memenuhi undangan Rama. Tentu saja seperti yang sudah dikatakan jika Bintang tidak akan ikut serta pergi. Mereka khawatir jika membawa Bintang pergi jauh, justru akan membuatnya kelelahan.

"Lo berlima jagain ya kak Bintang, gue pulang kudu masih utuh kayak semula. Sampe ada yang kurang gue gintes lo berlima!" Ancamnya.

Bayu mendengus, "Sumpah ya lo udah bilang kayak gitu 15 kali."

"Ya gue ngingetin ini, jagain kak Bintang yang bener. Kalo ada apa-apa langsung kabarin."

"Iya Ra iya, udahlah sono buruan lu pergi. Daritadi salam perpisahannya gak selesai-selesai kayaknya," Usir Juna.

"Idih rumah gue kok malah elo yang ngusir," Balas Nara, "Yaudah gue pergi ya. Jangan kangen loh."

My Brother✔ | BTS Local FicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang