Ketos Vs Sekretaris OSIS [SELESAI]

24 - Dejavu

Delima Kirania menambahkan anda ke group Agen Cinta Ketos Labil

Delima : Dah:v

Vino : tidak bosan-bosannya saya mengetik

Vino : WELCOME TO THE JUNGLE BAPAK KETUA

Vino : mau dibanting gak?

Fidelya : dibantu*

Delima : fyi udah copas ke 23 tuh beb

Fidelya : dihitungin dong

Vino : aku tau, mamah tuh sebenarnya perhatian sama kakak Vino^___^

Fidelya : ih gelay

Adelio : Vin, lo beneran gak ada kerjaan ya?

Fidelya : kerjaanya ngintilin degem

Delima : si Vino mah tukang cupir di warung mbok Salamah

Vino : sebenarnya tugas abang Vino banyak, tapi demi kangmas, tugas abang bisa menunggu kok^___^

Vino : jadi bagaimana bapak ketua?

Fidelya : JIJIQ pake qolqolah qubro Vin

Delima : pantes aja degem lo gak pernah mau nerima lo beb

Vino : mamah kok durhaka ya sama anaknya?

Delima : anakku cuma Fidelya sama Adelio

Fidelya : wkwkwk. Anak buangan lo Vin

Vino : :)

Vino : btw, bapak ketua kok ngilang

Fidelya : eh iya

Delima : @adelio

Delima : chat kita juga gak dibaca loh

Vino : gak bunuh diri kan?

Fidelya : gue patahin jari lo Vin

✏✏✏

Sementara itu, di balkon. Adelio yang tadinya hanya menyimak di room chat itu jadi membelalak kaget saat refleksi di layar ponselnya menangkap sosok gadis yang ia kenal tengah berdiri di belakangnya. Sampai-sampai matanya yang dibalut kacamata terlihat seperti akan meloncat keluar dengan bibir yang sudah terbuka kecil di sana.

Adelio berdeham pelan, lantas menarik napas dalam. Bahkan ia bisa merasakan jantungnya yang memburu kini. Dia mematikan layar hpnya dan agak memiringkannya ke kanan, memastikan bahwa yang sedang berdiri tidak jauh di belakangnya itu adalah gadis yang selalu ia pikirkan.