16. ₖₐₖₐₖ ᵥₛ ₐdᵢₖ 💎

1K 178 21
                                    

Annyeong epribadehhhh 🐣

H A R U T O   X   L I S A
-------------------------------------
-perjulidan kakak beradik-

💎💎💎

"Ma! Mamah!" panggil Lisa menuruni anak tangga dengan wajah masam. Membawa cermin kucing kesayangannya.

Mama mendongak, "Apa sih kak? Pagi-pagi udah konser aja." sahut Mama yang tengah sibuk menata rapih makanan di meja makan.

"Itu dasi aku kok nggak ada..." rengek Lisa menghampiri mama.

Araya heran pada anaknya yang satu ini udah gede masih aja merengek seperti bayi.

"Ya mana mamah tau. Kamu lupa nyimpen kali," jawab mama biasa saja, bergeser untuk menyimpan roti.

"Ah gak mungkin mah. Orang aku simpen dilemari kokn pasti ada maling nih," kata Lisa asal. Mengikuti mama. Tangannya mengoleskan lipbalm  dengan hati-hati.

"Dibawa tikus mungkin," jawab mama asal.

Lisa berdecak cengengesan. "Ish mama. Orang nanya serius juga. Kalo gak pake dasi bisa kena hukum." perjelas Lisa memilih duduk. Menaruh kacanya lalu mencomot rotinya sambil mengingat-ngingat.

Jadi ini hari pertama Lisa masuk sekolah setelah libur panjang. Jika sudah libur peralatan sekolah pasti dilupakan dan ada yang hilang. Setelah sekolah masuk kembali ribut deh nyari ini nyari itu.

"Good morning my family...!" seru Haruto menuruni anak tangga dengan sumeringah. Ia sudah rapih dan siap untuk berangkat sekolah. Dan disambut hangat oleh mama.

"Morning too,"

Haruto duduk disebelah Lisa sambil menyapanya. Ia mengambil roti dan memakannya dengan nikmat.
Lisa melirik wajah sang adik sekilas lalu pandangannya jatuh pada dasi yang dikenakan Haruto.

Lisa sedikit mengarahkan badanya kearah Haruto, tanganya beralih memegang dasi yang dikenakan adiknya itu. "Ini pasti punya gue nih!" aku Lisa. "Lo ngambil di lemari gue kan?" tuduhnya. Mulutnya sibuk mengunyah roti.

Haruto menepis tangan Lisa. "Apaansih! Suka ngaku-ngaku punya orang." desisnya mencuatkan bibir.

Terkadang Haruto suka heran sama bcewek disampinya ini. Kakaknya? apa orang gila yang nyasar?

Lisa masih melirik dasinya. "Iya nih pasti punya gue. Wah lo maling punya gue, ya?" tuduhnya lagi masih tak percaya. Ingin mengambil dasinya tapi Haruto memukul lenganya dengan sendok.

Haruto geleng-geleng kepala. "Sumpah! Anak mama yang ini gak waras mah." katanya masih geleng-geleng kepala sambil sedikit menggeser kurisnya.

Mama hanya memperingati Lisa dengan tatapannya. Lisa membalasnya dengan dengusan  sebal.

Lisa beranjak dan menarik dasi Haruto yang masih terpasang dileher Haruto. "Ini pasti punya gue! Lo punya dari mana dasi beginian?" tanyanya ketus. "Inikan dasi sekolah gue!" lanjutnya menarik-narik dasi sang adik. Haruto ikut berdiri karena kesal.

Sudah rapih dan ganteng begini tinggal tebar pesona malahan ada yang ngajak rusuh.

Ia menarik kembali dasinya dengan kasar. "Gue juga sekolah disana ege!" perjelasnya menepuk pipi Lisa.

Kalau menamparnya bisa gawat karena mama sedang ada dihadapan mereka. Lisa terdiam sesaat sebelum ia duduk dan meneguk segelas susu tanpa jeda.

Tolong bagi para penggemar Lisa ataupun siapa itu ajak Lisa pergi dulu. Karena ia benar-benar tidak tau harus apa. Bertindak sesukanya saja dan malu sendiri akhirnya. Dalam situasi begini ajakan Mark untuk berkencan akan Lisa terima. Urusan putus belakangan.

Kakak Vs AdikWhere stories live. Discover now