Fellie says Top Me Now Hwang🔞

3.8K 242 10
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Percakapan diatas tentang Hyunjin Hwang dan Felix Lee kenal dalam satu perkumpulan club dance di universitas yang mereka jalani sekarang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Percakapan diatas tentang Hyunjin Hwang dan Felix Lee kenal dalam satu perkumpulan club dance di universitas yang mereka jalani sekarang.

Ini tahun ke tiga bagi Hyunjin menjadi mahasiswa tapi tidak pernah menemukan partner seterbuka ini sampai laki laki kecil bermarga Lee mengajaknya berkenalan di pintu masuk ruangan tari.

Ini jam 1 malam, Hyunjin memencet bel apart Felix Lee dengan tidak sabaran. Kepalang tanggung dan pengen dipuaskan.

Duk duk duk

Dan ketukan ke lima Felix membuka pintu dan pemuda Hwang menerobos masuk tanpa dipersilahkan.

Duduk diatas kasur wangi strawberry milik Felix Lee.

"Aku siap"

Felix terkekeh dan tertawa menepuk pemuda yang dominan itu di bahu "calm down"

"The fuck Lee" umpat Hyunjin karena melihat Felix keluar kamar.

"Aku mengambil air sebentar"

Tidak. Hyunjin tidak gila. Dan tidak sedang dalam pengaruh alkohol atau apa. Tapi malam ini Felix terlihat sedikit menggoda. Hoodie kebesarang mungkin memang sengaja di pakai tanpa stocking atau apapun yang menutupi paha.

Rambut mullet gaya yang sedang trend dibiarkan Felix berantakan padahal jelas sekali kalau si Lee menyukai kerapian.

Dan Felix not fast enough as he was grabbed by Hyunjin and pinned against the wall.

"Hwang." Kata Felix lirih.

And Hyunjin leaned closer to Felix sehingga napasnya mengenai pipi yang lebih muda. "I can't wait until tomorrow." Tentu saja Tangan Hyunjin travelled down and suddenly groped Felix Lee plump ass.

Felix sendiri melenguh, mencoba merapatkan diri pada dinding. "Fuck you."

"I'll be doing the fucking, Ai." Bisik Hyunjin lagi setelah yang tadi.

Lidah keduanya menari dengan sembarangan dalam mulut masing masing lawan, air liur menetes dari sudut mulut yang satu dengan yang lain, tetapi tetap saja Hyunjin tidak peduli, terlalu didorong oleh kekuatan nafsu yang siap diledakkan.

Begitu Hyunjin menaruh di atas kasur mereka, suara deritan terdengar dengan berisik. And Hyunjin seeing the pink hole Felix and licked a wet stripe over the ring of muscles.

Rintihan Felix terdengar di seluruh kamar diikuti dengan suara slurp dari Hyunjin yang bekerja dibawah. Pemuda anak pertama keluarga Hwang meludahi lubang yang jelas sudah basah, bahkan air liurnya masuk ke dalam sana.

Saat Hyunjin memasukkan tiga jari ke dalam lubang dan mulai memasukkan dan menghitung dengan tepat angka. Felix mencengkeram apapun yang ada disebelahnya dengan erat, hingga buku-buku jarinya memutih.

"Sial kau manis sekali"

Begitu Hyunjin berkata seperti itu yang ada dipikiran Felix Lee adalah menghadapi Pemuda itu dengan menciumnya sembarangan, air liur mereka bercampur satu sama lain.

Dengan bantuan cahaya lampu kamar yang berkilauan, Hyunjin bisa melihat dada Felix yang memerah naik turun  dihiasi keringat. Karena foreplay mereka tadi sangat panas.  rambut Felix berantakan berserakan dengan mata sayu yang juga menginginkan sentuhan.

Felix dengan mandiri mencengkeram pahanya sendiri dan membuka diri, seperti mempersembahkan pesta kepada seorang raja. Rajanya. Hyunjinnya kalau boleh dikata "Klaim aku, Hyunjin."

"Panjang umur Felix Lee."

With that, Hyunjin spat on his dick to make it wet and pushed in on Felix's tight ring of muscles. "You're so tight, Fellie."

Menangkap mulut Felix, Hyunjin lakukan dan menjadi ciuman panas lainnya, Hyunjin sendiri berkerja dan mulai menggerakkan pinggulnya dengan kuat untuk menepuk di pipi pantat montok milik Felix Lee seorang. Suara basah, erangan cabul dan lantunan serak serak bisa terdengar di ruangan kamar itu.

"Hyunjin Hwang— pasti—merasa sangat baik di dalam." Felix bergumam, "Sangat besar." Seraya Felix memindahkan satu tangan dari rambut Hyunjin ke perut untuk merasakan sesuatu itu bergerak di dalam dirinya.

Sedangkan Hyunjin bisa merasakan Felix gemetar di pelukan mereka, pertanda laki laki yang lebih muda itu hampir mencapai putihnha. "U wanna cum Fel?"

Jelas Felix memekik kesenangan setangah lagi kesetanan saat Hyunjin menggerakkan lebih cepat dalam dan menyodorkan pinggulnya. Mencengkeram kaki kaki Felix itu dan meletakkan di pundak, memungkinkan Hyunjin seorang untuk menjangkau lebih dalam diri Felix.

"Hhngh-Di sana!" Felix mengerang mulai menutup matanya saat Hyunjin menemukan dan mulai menyalahgunakan prostatnya, "A-aku akan cum!" Kaki Felix mulai gemetar dan menundukkan kepalanya saat dia putih itu datang.

Benang tebal menodai sprei dan bantal, beberapa bahkan mencapai rambut di kepala Hyunjin Hwang.

Tanpa istirahat. Hyunjin berkata "A-aku dekat." Dengan tersengal-sengal saat Hyunjin sendiri bisa merasakan bolanya menegang.

Jelas Hyunjin akan mencengkeram pinggul Felix dan mulai menggedor-gedor lebih cepat dan panas prostat Felix tanpa disalahgunakan.

"Come inside me." Felix mengucapkan kata-kata saat Hyunjin sudah benar benar sampai pada putihnha. Dan Hyunjin memberikan hadiah dengan mengisap beberapa sisi kulit yang penuh dengan keringat di leher  Felix Lee sebelum dia melihat ke langit-langit kamar.

Dan Felix akhirnya dibawa kembali ke dunia nyata saat Hyunjin menciumnya dalam-dalam, pinggul sang dominan mulai melambat. Felix juga dapat merasakan kehangatan meresap ke dalam pembukaannya, kedatangan Hyunjin pasti akan sulit untuk dibersihkan. Luber dimana mana.

Mereka berdua terdiam untuk beberapa waktu, dan akhirnya kembali ke dunia nyata,

Hyunjin berpikir bahwa Felix benar benar terlihat paling cantik seperti ini, ditandai dengan hickies ungu, dada terangkat, bibirnya merah tua karena semua ciuman dan gigitan.

"Itu sangat panas." Komentar Hyunjin Hwang.

ARENAWhere stories live. Discover now