Ordinary.
7.
Draco membuka matanya dan ia menemukan dirinya di ruang tamu asing yang tidak begitu dikenalnya. Ia melihat ke sekeliling dan menemukan Hermione Granger terbaring di sofa sementara ia tertidur di kursi lain.
"Shit." Draco bergumam dan membangunkan Hermione.
"Jam berapa ini?" Hermione bertanya.
"Tujuh." Draco menjawab, ia kemudian berdiri dan mereggangkan tubuhnya dan menguap.
"Kau bisa keluar sendiri kan?" Hermione bergumam dan menarik kain yang ada di sofa itu untuk menutupi tubuhnya, ia mau tidur lagi. Menjadi orang biasa berarti bisa tidur sampai siang tanpa harus memikirkan apa yang terjadi pada orang lain atau pada kedamaian dunia jika ia kesiangan.
Draco terdiam beberapa saat, melihat Hermione yang memutar tubuhnya menghadap ke sofa dan menutupi sekujur tubuhnya dengan selimut, tidak peduli apa yang terjadi.
"Jangan lupa tutup lagi pintunya, Malfoy." Hermione berseru pelan kemudian benar-benar tidur.
Sementara Draco memakai jakcet dan sepatunya kemudian keluar dari apartement itu. Ia berjalan keluar dan menemukan beberapa orang sedang memperhatikan mobilnya yang terparkir di depan bangunan apartement Hermione.
"Shit." Draco bergumam, ia menundukkan kepalanya dan berjalan ke arah mobilnya. Ia tahu mobilnya memang agak mahal, tapi itu bukan Ferrari atau Porsche, itu hanya BMW X5 dan dia sudah punya mobil itu lebih dari tiga tahun.
Oxford memang bukan kota yang kecil, tapi ia cukup punya nama di sini, ia tidak memikirkan hal ini sebelumnya, ia tidak memikirkan apa yang akan terjadi di pagi hari ketika ia bangun dan keluar dari tempat Hermione Granger.
"Dokter Malfoy." Salah seorang yang sedang asik mengambil foto mobilnya dengan ponselnya berseru begitu melihat Draco berjalan mendekat. "Apa ini mobilmu?"
Draco tersenyum canggung dan melihat beberapa orang di sana sekarang memperhatikannya lekat-lekat. Draco yakin mereka memang penasaran apakah mobil ini benar mobilnya atau tidak tapi setelah ini mereka akan lebih penasaran kenapa mobilnya bisa ada di sini.
"Aku terlambat." Draco bicara aneh, ia mengeluarkan kuncinya kemudian membuka mobilnya. "Semoga hari kalian menyenangkan." Draco berseru lagi sebelum masuk ke mobil dan memacu mobilnya dengan cepat.
Masalah selanjutnya.
Apa yang harus ia katakan pada ibunya?
.
"Hermione!" Ginny berseru untuk yang kesekian kalinya.
"Apa?" Akhirnya Hermione membuka matanya dan menjawab. "Aku hanya ingin tidur, Gin. Tidak bisakah kau tidak mengganguku?"
"Hermione! Ini hampir jam makan siang? Aku ke sini karena aku dengar kau dipromosikan jadi manajer, manajer apa yang tidur di sofa sampai jam segini?" Ginny berseru lagi sambil menggoyangkan tubuh Hermione agar ia terbangun.
"Kau bawa makanan?" Hermione berseru lagi.
Ginny tertawa. "Semuanya sudah siap di meja."
Hermione bangun dan melipat selimut yang ia pakai, ia kemudian mengikat rambutnya dan berjalan ke meja makannya. Ia tersenyum dan menyeringai begitu melihat begitu banyak makanan yang ada di mejanya. Ia duduk dan mulai makan.
"Apa kau yang membuatnya sendiri?" Hermione bertanya sambil mulai makan.
"Tentu saja. Apa kau tidak mau menyikat gigimu dulu?" Ginny bertanya.
