HUSKY AND HIS WHITE CAT SHIZUN - EXTRA PARTS (Terjemahan Bahasa Indonesia)

BAB EKSTRA 313 - SATU KEMUNGKINAN

Catatan: cerita ini berlatar dunia modern namun masih mempertahankan teknik kultivasi, ada arwah, monster, dsb. Singkatnya dunia kultivasi zaman modern.

English translator: @yuka_cchi on Twitter

"Kukira aku memainkan game otome yang punya banyak karakter romantis, tapi aku tidak menyangka akhirnya game ini hanya punya satu ending."

Laporan Tugas yang Gagal oleh Xue Meng.

(Game otome: video game berbasis cerita yang biasanya dimainkan wanita. Tujuan permainan ini adalah membangun serta mengembangkan hubungan romantis antara karakter pemain wanita dengan salah satu karakter laki-laki di dalam game. Biasanya ada cukup banyak pilihan karakter laki-laki yang bisa kita pilih sebagai target pasangan, dan tiap karakter memiliki 1 akhir utama/main ending yang menjadi tujuan utama permainan ini yang harus dicapai pemain, sementara sisanya adalah ending alternatif. Aku sendiri pernah coba memainkan 1 game otome yang cukup terkenal, Mystic Messenger. Ada yang tertarik atau sudah pernah mencobanya juga?)

****

Xue Meng sedang mengunyah potongan terakhir kue kelapa kacang merah.

Dia harus sangat berhati-hati. Memotong kue itu dari bagian pinggir dengan sangat rapi menggunakan sendok plastik. Dia ingin mempertahankan keutuhan potongan kue ini sebisa mungkin, tapi sayangnya ujung kue sudah menyentuh kue mousse mangga yang berada di piring yang sama.

Kebenciannya terhadap kue mousse mangga sebesar kebenciannya terhadap pekerjaannya di Biro Perlindungan Dunia Kultivasi.

Sayang sekali dia tidak bisa mengundurkan diri begitu saja, ini abad ke-21. Bahkan seorang putra bodoh dari sekte besar harus bekerja untuk menghidupi dirinya sendiri.

"Laporan tugas, Tuan Xue." Suara datar yang kering dari robot perempuan masuk ke penerima suara otomatis di lubang telinganya.

Xue Meng memutar bola matanya. Sejak Biro Ruang-Waktu mengirimkan direktur baru bermarga Jiang, laporan tugas menjadi hal yang harus dilaporkan setiap hari.

"Ehem, hari ini aku sampai di kantor jam delapan lebih dua puluh menit. Aku tidak terlambat. Pagi tadi aku mampir ke kedai Tuan Li dan membeli beberapa pangsit goreng. Sangat enak, aku merekomendasikannya kepada semua orang untuk mencobanya. Pria tua penjual pangsit goreng itu kelihatan sangat baik dan sangat pandai memuji orang. Dia bisa memanggil wanita berusia enam puluh tahun 'xiaomei' tanpa mengubah ekspresi. Setelah makan pangsit aku mulai mengecap-"

(xiaomei: nona muda)

Inilah alasan Xue Meng membenci pekerjaannya.