13 : siapa yang menang?

555 82 0
                                    

Bakugou, benar, dialah orangnya.

"Kamu juga bagian dari mereka?" Kenji mempertanyakan pertanyaan yang sudah pasti.

Bakugou menatap dengan tatapan membunuh dan tidak menoleh ke arah teman temannya sama sekali seolah dia tidak melihat mereka, tetapi atensinya terarah pada bendera yang tergantung di sisi celana laki laki itu.

Seringaian memenuhi wajahnya,"HAH! AKU AKAN MENGALAHKANMU DAN MENANG!!"

Kenji tertawa, dia memegang palang STOP itu dengan satu tangan,"kalau begitu buktikan" ujarnya.

*duar!duar!*

Percikkan api serta bom menyala di kedua tangan anak itu--seriusan nih dia gak bakal nolong temennya dulu? Sepertinya begitu.

"JANGAN SOMBONG! HANYA KARENA KAU LEBIH TUA DARI-KU BUKAN BERARTI KAU LEBIH KUAT!"

"aih" Atsushi melihat dari layar tertawa,"semangat jiwa muda yang bagus" ujarnya.

"Nak Nakajima, apakah kekuatan temanmu semacam bisa mengangkat benda berat?" All might bertanya sebab mereka tidak memiliki informasi apa apa mengenai kekuatan mereka secara spesifik, mereka hanya mengetahui seperti--Dazai bisa menghilangkan kekuatan orang lain, Akutagawa memiliki semacam makhluk di balik jubahnya, dan Nakahara memiliki kekuatan gravitasi. Tidak terlalu spesifik.

Atsushi mengangguk,"benar, dia bisa mengangkat benda yang sangat berat bahkan melebihi tubuhnya dengan mudah"

Kekuatan semacam ini sangat efektive untuk menyelamatkan orang orang di saat bencana alam seperti gempa bumi karena kekuatannya bisa mengangkat bangunan bangunan yang runtuh dengan mudah dan menyelamatkan korban. Sayang sekali dia--dan anggota Yokohama lainnya tidak menjadi pahlawan di jepang, jika tidak maka mungkin posisi nomor satu telah diambil alih oleh mereka.

Atsushi selain memperhatikan layar monitor yang tengah memperlihatkan Bakugou dan Kenji bertarung dan melompat sana sini dia juga berpikir apa yang di lakukan buku Allan-san di sini tadi? Jika-- jika ...

"Masaka na ... " Atsushi tidak berani berpikir macam macam.  Atsushi hanya berharap hanya ada buku-nya orangnya tidak ada, itu saja.

*DUARR!!*

"JANGAN LARI BAJI*GAN!! LAWAN AKU!" Bakugou menatap Kenji yang berada di atas sebuah pohon dengan marah, urat urat tertempel di atas dahinya,"JANGAN BILANG KAU TAKUT HAH!?"

Kenji tertawa dan duduk di salah satu dahan dengan masih memegang rambu STOP,"chigau desu, aku hanya menunggu sampai beberapa dari kalian datang itu saja"

Kenji datang ke UA hanya untuk satu alasan dan hanya hari ini, setelahnya dia akan kembali ke Yokohama tentu saja. Alasannya datang adalah untuk membantu Atsushi dalam menilai anak anak muridnya, jika bukan karena itu Kenji sudah lama menghajar mereka semua satu persatu seperti kedua orang tadi yang telah di nilai dari Atsushi--maka dirinya langsung melempar mereka karena tidak perlu. Sekarang tentang Bakugou, dirinya memerlukan pemancing agar anak anak datang dan itu akan memudahkan tugasnya.

"Kacchan!"

"JANGAN KAU PANGGIL AKU KACCHAN! DEKU SIALAN!"

Yep.

Ikan menangkap pancingan.

Ada beberapa orang yang datang, ada Midoriya, Uraraka, Iida, dan Kirishima.

Kenji tersenyum lebih lebar melihat hal itu dan turun dengan cepat.

Dia mencabut salah satu pohon dan melemparkannya ke arah Bakugou yang tengah menengok ke belakang.

"*GASP* BAKUGOU AWASS!!!"

"APAAN SI---" *DUAGHH!!!* satu batang pohon utuh menghempaskan tubuh Bakugou ke belakang sehingga teman temannya harus menghindar ke arah kiri dan kanan agar tidak terkena lemparan.

There's no black or white [BNHA X BSD FANFICTION CROSSOVER]Where stories live. Discover now