[25] Bocil

5 1 0
                                    

DI sore hari ini, seperti yang telah di rencanakan oleh Adam, lelaki itu mengajak Kinara untuk pergi ke toko boneka. Keduanya sekarang terlihat berjalan masuk ke dalam sebuah toko yang dipenuhi oleh deretan berbagai jenis boneka-boneka yang tertata rapi di setiap rak nya.

Dengan ini, Kinara baru sadar bahwa dirinya merasa asing ketika ia memasuki toko tersebut. Mungkin karna dirinya sangat jarang--bahkan terhitung oleh jari, untuk datang kesini di selama hidupnya. Pasalnya, memang dari sejak kecil, Kinara tidak terlalu suka dengan boneka. Bahkan jika Ibunya memberikan pilihan untuk kado apa yang diinginkannya nanti saat ulang tahun, Kinara pasti akan bersemangat untuk menjawab buku, bukan boneka.

"Lo mau beli boneka apa buat adek lo?" tanya Kinara membuka pembicaraan, saat Adam nampak mengedarkan pandangannya ke sekeliling.

Adam lalu menoleh ke arah Kinara dan balik bertanya, "Menurut lo, adek gue suka boneka apa?"

Kinara mengernyitkan keningnya ketika Adam bertanya seperti itu. Di sini kan yang menjadi Kakak nya itu Adam, bukan Kinara. Jadi seharusnya Adam lebih tau apa yang disukai oleh Adeknya tersebut.

"Gue gak tau lah. Kan setiap orang punya selera yang beda-beda," balas Kinara kemudian.

Adam mengangguk membenarkan. "Kalo lo jadi adek gue, lo bakal pilih boneka apa?"

Kini Kinara terdiam saat Adam kembali melontarkannya sebuah pertanyaan. Lalu, pandangan Kinara kini mengedar ke arah deretan boneka-boneka yang ada di sekelilingnya. Pandangan Kinara kini tertuju ke sebuah boneka yang sukses menarik perhatiannya.

 Pandangan Kinara kini tertuju ke sebuah boneka yang sukses menarik perhatiannya

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.

Tangan Kinara sekarang terangkat untuk menunjuk boneka tersebut. "Gue bakal pilih boneka hamster yang besar itu," jawabnya, membuat Adam ikut menolehkan pandangannya ke arah boneka yang sedang di tunjuk oleh Kinara.

"Kenapa?"

"Ya suka aja. Lucu," balas Kinara, membuat Adam mengangguk mengerti.

Adam lalu beranjak untuk mengambil boneka tersebut dan memberikannya kepada Kinara. "Ini tolong lo pegang dulu, gue mau beli boneka yang lain juga," ujarnya.

Dan Kinara pun hanya menurutinya. Saat Adam terlihat memilih-milih boneka lain, Kinara sendiri nampak mengamati boneka hamster tersebut. Tidak terasa senyuman Kinara mengembang. Ia sadar bahwa bonekanya memang selucu itu. Dan Kinara sangat menyukainya. Andai saja Kinara membawa uang lebih, mungkin dirinya juga akan membeli boneka yang seperti ini juga.

"Kalo ini lucu, gak?"

Pandangan Kinara terangkat ketika Adam tiba-tiba bertanya. Di tangan lelaki itu terdapat sebuah boneka dengan ukuran yang sedang.

 Di tangan lelaki itu terdapat sebuah boneka dengan ukuran yang sedang

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
EPOCH [On Going]Kde žijí příběhy. Začni objevovat