the jayawardhanas ; ensemble...

By forgetjakarta

10.8K 764 310

Mirror, mirror, on the wall, Who is the richest of them all? + starring your favorite korean actors, actress... More

the jayawardhanas ; introduction
prolog
J M T
J L K
J M A
J A K
J S G
[social media update]
J Z W
J A W
J H W
[social media update]
J W A
J B D
J M S
J T M
J D P
[ social media update ]
siblings' day out
meet the parents
Happy Father's Day!
Happy Mother's Day!
J - T A K A
J - R A E R S
is it okay if I wear this?
what if I'm your girlfriend...?
what if we are still together...?
what if I'm your boyfriend...?
the prettiest of them all
J M A
J A K
J W T
J M A

J W T

447 31 9
By forgetjakarta

"Auriga! Kenapa baru datang sekarang?" Suara ini datang dari perempuan yang umurnya sudah menginjak kepala 5 namun masih tetap terlihat cantik dan awet muda. Perempuan ini adalah Jelita Jayawardhana. Sebelum menikah dengan anak pertama dari keluarga Jayawardhana, Jelita lebih dikenal dengan nama Jelita Soemardi, the Ambitious Ice Queen.

Setelah menyandang nama belakang Jayawardhana, the Ambitious Ice Queen telah berubah, menjelma menjadi seorang Mama yang akan memberikan dan melakukan segala yang terbaik untuk keempat anaknya, termasuk dan terutama dengan siapa anak-anaknya melabuhkan hati.

Apalagi untuk anak bungsunya yang sekarang sedang tersenyum bersalah karena datang terlambat ke acara penggalangan dana yang diselenggarakan oleh dirinya dan para menantu Jayawardhana yang lain.

Setiap setahun sekali, Jelita, Athena, Arini, Bintang, dan Helena mengadakan event penggalangan dana untuk yayasan Jayawardhana. Namun bukan itu bagian yang penting. Bagian yang pentingnya adalah, acara ini adalah salah satu acara paling elite dan eksklusif di Asia Tenggara. Acara Charity Night atau yang sering disebut juga sebagai Indonesian Met Gala ini mempunyai konsep berbeda setiap tahun. Tentu saja Charity Night ini hanya bisa di datangi oleh orang-orang yang diundang secara khusus dengan list undangan yang dipilih secara ketat oleh kelima menantu Jayawardhana.

Charity Night tahun ini menggunakan konsep lelang lukisan, lukisan-lukisan yang akan dilelang dipilih khusus oleh Bintang Jayawardhana dan Lyra Jayawardhana, sudah tidak terelakkan lagi bagaimana reputasi Bintang di dunia seni. Dan ternyata bukan hanya kecantikan yang Bintang turunkan kepada Lyra namun Bintang menganugerahkan pula kecakapan yang sama dalam hal menilai karya seni.

Sekarang mari kita kembali ke Auriga yang masih berusaha agar senyumannya dapat meluluhkan hati Mama Jelita yang jelas terlihat kesal di depannya ini.

"Mama jangan marah ya? Nanti cantiknya luntur loh." kata Auriga merayu.

Jelita akhirnya tersenyum mendengar rayuan Auriga, memang tidak bisa berlama-lama marah ke anak kesayangannya, lagi pula dari semua kelebihan yang dimiliki Auriga, tepat waktu memang bukan salah satunya.

"Jangan pernah terlambat di acara ini lagi, Auriga." Jelita berkata tegas, "Sini Mama rapihin dulu dasi kamu. Seorang Jayawardhana harus selalu terlihat sempurna." Kata Jelita sembari membetulkan dasi kupu-kupu Auriga. "Mana pacar kamu?" tanya Jelita, sebersit berharap kalau pacar Auriga tidak ikut hadir malam ini.

"Arabella tadi ke kamar mandi, tapi kok lama ya? Aku susul deh Ma." Sebelum Auriga beranjak pergi, tangannya telah terlebih dahulu ditahan oleh Jelita.

"Enggak perlu, itu Arabella kesini." Jawab Jelita, bersamaan dengan itu Auriga menoleh ke belakang dan tersenyum lebar menatap Arabella, "Pacar aku cantik ya Ma?" tanya Auriga ke Jelita.

Jelita mengangguk kecil dan menatap Auriga yang masih tersenyum lebar menunggu Arabella. Jelita dapat melihat bagaimana saat Arabella datang, anak bungsunya ini langsung menyambut dengan menggenggam erat jemari kekasih hatinya itu.

Jelita paham arti senyuman dan tatapan Auriga ke Arabella, jelas bahwa anak bungsunya jatuh cinta, kalau boleh ditambahkan, jatuh cinta dengan sangat dalam.

"Maaf ya aku lama," kata Arabella yang kemudian tatapannya beralih melihat Jelita dan langsung tersenyum manis, "Tante maaf ya jadi harus nunggu." Arabella kemudian melihat penampilan Jelita secara keseluruhan kemudian berkata, "Tante Jelita, as always you look so gorgeous." kata Arabella sembari memeluk dan mencium pipi kanan dan kiri Jelita.

"Terima kasih Arabel, kamu juga cantik malam ini. McQueen?" tanya Jelita saat melihat dress yang dikenakan Arabella.

"Iya Tante," Arabella mengangguk sembari menyembunyikan rasa takjubnya, karena kurang dari 5 menit, Ibu dari kekasihnya ini sudah tau merek dari baju yang ia kenakan, Arabella berani taruhan kalau Jelita juga sudah tau berapa harga seluruh outfit yang ia kenakan malam ini.

"Kita masuk sekarang, acaranya sebentar lagi mulai." Jelita berjalan di depan kedua insan yang sedang jatuh cinta itu, menaiki tangga pualam yang sudah dihias dengan karpet merah tepat menuju pintu ballroom tempat Charity Night dilaksanakan.

Jelita paham kenapa Auriga jatuh cinta ke perempuan muda di belakangnya sekarang, Arabella adalah perempuan yang cantik, sangat cantik. Dan tak bisa Jelita sangkal kalau Arabella adalah perempuan yang terdidik dengan baik. Tapi kenapa dari seluruh manusia di dunia ini, Arabella harus menjadi anak dari Cantika Widyawinarta? Orang yang dulu pernah menjadi saingannya semasa kuliah?

Setelah sampai di dalam ballroom Jelita memisahkan diri untuk bergabung di kursi VVIP dan menyambut tamu-tamu penting. Sementara Auriga dan Arabella memilih untuk mencari muka-muka familier di antara kerumunan orang yang datang ke acara ini.

"Juno!" Suara Auriga mengagetkan laki-laki yang sedang meminum champagne. Laki-laki yang dipanggil Auriga adalah Juno Dirgantara, salah satu pewaris dari perusahaan asuransi swasta terkemuka di Asia, Juno adalah sahabat sekaligus orang kepercayaan Auriga dalam segala hal. Terlihat di sekeliling Juno banyak perempuan yang haus ingin mendekati atau sekedar mengobrol menghabiskan malam.

Juno is indeed a very handsome guy wearing the latest collection of Armani suit, what's not to love, right?

Namun setelah melihat cincin yang melingkar di jari manis tangan kiri Juno dan begitu dinginnya perlakuan Juno ke perempuan yang masih berusaha mencoba mendekatinya, para perempuan pun ciut dan mundur perlahan.

"Jadi datang lo Rig?" tanya Juno setelah memeluk sahabatnya.

"Lo mau gue dibunuh sama nyokap enggak datang kesini?" Kemudian Auriga berbisik ke telinga Juno, "Ditambah gue juga bisa dibunuh Arabel kalau enggak datang."

"Aku dengar ya Rig!" Suara Arabella yang membawa dua gelas champagne mengagetkan Auriga dan membuat Juno tertawa, "Hai Jun, apa kabar? Lidya mana?" Arabella menyapa Juno sembari memeluk sahabat pacarnya.

"Baik Bel, Lidya sih tadi bilang ke gue mau ambil minum. Oh! Itu dia." Juno melambaikan tangannya agar perempuan yang bernama Lidya dapat menyadari keberadaan mereka.

"Hai Lid, apa kabar?" Arabella bertanya setelah memeluk Lidya yang baru datang, hal yang diikuti pula oleh Auriga.

"Baik kok, kalian baru datang?" tanya Lidya.

"Iya, biasa Auriga telat." jawab Arabella sambil pura-pura mendengus ke Auriga.

Lidya tertawa mendengar jawaban Arabella, "kebiasaan lama enggak pernah hilang ya Rig, sama nih kayak Juno."

"Aku kan udah enggak pernah telat lagi semenjak ada kamu sayang," jawab Juno lembut.

Iya, ini masih Juno yang sama dengan Juno yang dingin dan menolak semua perempuan yang mendekatinya tadi. Juno Dirgantara ternyata bisa berubah menjadi sangat lembut dan manis di hadapan perempuan, dan satu-satunya perempuan itu adalah Lidya Darmawan yang sejak 7 tahun lalu telah berubah menjadi Lidya Dirgantara.

Mungkin kalau melihat Juno dan Lidya awalnya tidak akan pernah terpikir kalau ternyata mereka berdua adalah suami istri karena wajah mereka berdua terlihat seperti saudara kembar saking miripnya! Mungkin benar, kalau mirip itu kemungkinan besar jodoh. Tidak akan pernah ada yang menyangka pula kalau Juno dan Lidya adalah orang tua dari seorang anak perempuan berumur 5 tahun. Juno dan Lidya memutuskan untuk menikah muda karena Juno takut Lidya berubah pikiran dan memilih orang lain. Iya, Juno memang secinta itu ke Lidya.

"Kirani mana? Kok enggak ikut?" Tanya Arabella menanyakan keberadaan anak perempuan Juno dan Lidya.

"Rule number one, jangan pernah bawa anak kecil ke acara Jayawardhana yang diadakan malam hari." jawab Juno dan Auriga bersamaan sembari tertawa.

Obrolan mereka terinterupsi dengan suara MC yang memberi tau bahwa Charity Night telah secara resmi dimulai yang ditandai dengan pemotongan pita oleh kelima menantu Jayawardhana.

Arabella yang terus berada di samping Auriga sepanjang malam berbisik ke telinga kekasihnya, "kenapa semua perempuan di keluarga kamu cantik semua?" tanya Arabella.

"Karena semua laki-laki Jayawardhana pintar cari jodoh mungkin?" jawab Auriga asal. Tidak pernah terlalu peduli dengan penampilan karena menurutnya cantik atau tampan itu relatif.

Malam itu Arabella berkenalan dengan seluruh keluarga besar Auriga. Tentu saja, ia sudah mengenal keluarga inti Auriga, tapi belum keluarga besar Jayawardhana seperti malam ini.

Setelah selesai berkenalan dan memilih untuk duduk di pinggir yang tidak terlalu ramai, Arabella menghela nafas lega, "Untung semua sepupu kamu belum ada yang nikah ya, kalau udah ada tambah pusing deh aku."

"Emang kenapa?" Tanya Auriga heran.

"Karena berarti semakin banyak yang aku harus hafal dong. Oh iya sepupu kamu yang paling kecil siapa tadi namanya? Senja ya? Dia udah punya pacar atau belum?"

Pertanyaan ini membuat Auriga bertambah heran, tidak biasanya Arabella kepo dengan kehidupan percintaan orang lain, "Udah, pacarnya Senja itu saudaranya Alamanda. Kamu tau Alamanda yang mana kan?"

Jelas Arabella tau siapa "Alamanda" yang Auriga maksud, "Yah... Enggak bisa dong."

"Enggak bisa kenapa?"

"Tadinya aku mau kenalin Senja ke Eros." Arabella menyebut nama adiknya yang dulu sempat membenci Auriga setengah mati, "tapi mereka baru pacaran kan? Belum tunangan?" tanya Arabella lagi.

Auriga tertawa melihat kelakuan kekasihnya ini, "kayaknya Eros enggak akan bisa deh sama Senja."

"Kenapa?"

Auriga menjelaskan sambil menunjuk ke arah Senja, "kamu lihat laki-laki yang dari tadi sama Senja? Itu Jeffrey, sahabatnya Senja dan kalau Senja putus sama Alvin, aku yakin orang pertama yang akan nembak Senja pasti Jeff."

"Loh? Itu sahabatnya Senja? Aku pikir itu pacarnya." Kata Arabella kaget, karena untuk orang awam seperti dirinya, Senja dan Jeffrey jelas tidak terlihat hanya sahabat.

Auriga hanya tertawa, bukan cuma Arabella yang mengira Jeff adalah pacar Senja, dirinya sendiri pun sempat mengira kalau Senja dan Alvin putus lalu Senja pacaran dengan Jeff, yang sewaktu Auriga menanyakan langsung ke Senja, Senja membalas dengan kesal, "Mas Auriga apaan sih kok nanya kayak gitu, aku sama Jeff cuma sahabat ya! Sahabat! Lagian aku masih pacaran sama Alvin tau!"

"Bukan, mereka cuma sahabat."

"Yaudah deh kalau gitu. Lagian Eros juga pasti kalah ganteng sama Jeffrey ini. Jangan bilang Eros aku bilang kayak gini ya," ucap Arabella sembari tertawa. "Kalau gitu aku mau lanjut nanya ke kamu aja deh Rig."

"Kamu mau tanya apa lagi sayang?"

"Tentang keluarga kamu lah. Jadi saudara perempuan kamu itu cuma tiga ya? Kalau Kak Aquila aku udah tau, Kak Lyra itu anaknya Tante Bintang dan dia sepupu kamu yang paling tua, terus sepupu kamu yang paling muda itu Senja anaknya Tante Arini, benar kan?" Tanya Arabella sembari mengingat dengan siapa saja tadi ia berkenalan.

"Betul. Kamu enggak usah menghafal banget sayang. Lama-lama kamu juga akan hafal kok, aku bakal sering ajak kamu ke acara keluarga besar aku," jawab Auriga.

Perkataan Auriga jelas membuat Arabella kaget. Membawa pasangan ke acara keluarga Jayawardhana lebih dari sekali merupakan sebuah langkah besar. Itu berarti bahwa Auriga tidak main-main dengan Arabella dan merupakan pertanda bahwa Auriga serius. Serius untuk membawa Arabella menjadi salah satu bagian dari keluarganya, menjadi bagian dari hidupnya.

"Kamu serius Rig?" Arabella bertanya ragu.

"Kamu pikir aku bercanda?" Auriga balas bertanya.

"Enggak sih, tapi..."

"Aku serius, Arabella." Degup jantung Arabella selalu bertambah berkali-kali lipat saat Auriga menyebut nama lengkapnya dengan suara yang jauh lebih rendah dari suara Auriga biasanya, "It's time for you to know my family because soon they will be yours too."

Arabella hanya bisa tersenyum bahagia sembari Auriga mengecup keningnya. Mereka hidup di dunia mereka sendiri, tidak peduli dengan orang lain di sekeliling mereka. Tidak menyadari bahwa ada sepasang mata yang menyaksikan momen itu dan langsung meraih handphone dari dalam clutch di tangannya.

"Halo? Majalah kita yang kovernya Joy Tanudisastro untuk bulan depan sudah selesai dicetak? Saya mau besok majalah itu sudah ada di rumah saya. Dan enggak perlu kirim majalahnya ke Joy, itu jadi urusan saya."




Cast Revealed

Jung Chaeyeon (DIA Chaeyeon) as
Arabella C. Widyawinarta
Kim Jonghyun (Nu'est JR) as
Auriga J. Jayawardhana
Park Sooyoung (Red Velvet Joy) as
Joy S. Tanudisastro

(+ additional casts)

Lee Taeyong (NCT Taeyong) as
Juno Dirgantara
Go Bogyeol (Actress Go Bogyeol) as
Lidya Darmawan
Seo Woojin (Child Actor Seo Woojin) as
Kirani Dirgantara

PS:
in between couple is here! kangen juga nulismereka, dengan tambahan casts baru dan easter eggs dari cerita in between hehe semoga kalian suka dan buat yang belum pernah baca in between semoga dengan adanya chapter ini kalian jadi tertarik untuk baca ya❤️

Continue Reading

You'll Also Like

78.1K 7.6K 21
Romance story🤍 Ada moment ada cerita GxG
244K 36.7K 67
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...
48.6K 6.4K 39
Cerita tentang perjodohan konyol antara christian dan chika. mereka saling mengenal tapi tidak akrab, bahkan mereka tidak saling sapa, jangankan sali...
49.1K 3.5K 51
"Jika ada yang harus berkorban dalam cinta ini, maka itu cintaku yang bertepuk sebelah tangan" - Dziya Idzes "Sekat-sekat ruang yang tertutup layakn...