Kanaya Panama
245 posts
152k followers
374 following
Your Sweet Sexy Savage Potato
Bussiness inquires: Potatoishotyouknow@gmail.com
...
67394 Likes
Kny_: Bacot u semua
1626 comments:
Ptrbrg: Kanaya kurang sangu?
Kny_: Lu mo ngasi bang?
Jonas meneguk ludah. Gila. Baru juga dia stalking profile kakak Shafiya dan ternyata perempuan itu selebgram. Foto yang baru saja diupload beberapa hari itu bahkan sudah ramai dengan likes. Kembali Jonas menscroll layar ponselnya.
Lagi, Jonas menelan ludah. Kenapa dia jadi ingin tersenyum sekarang?
128399 Likes
Kny_: Nak cantik peace love n gaol. Gue punya casing hp cantik beli di @kasidahcasingnya yak. Kece kan? Iyalah! Kanaya~ *sombong tapi aku cinta*
17389 comments:
Aripitri: Anak manusia
Kny_: *sonjaoh*
Shfy_: Mau si kak
Kny_: Nyuci piring sana!
Kali ini Jonas hampir tertawa. Dia menggeleng-gelengkan kepala melihat kolom chat perempuan yang sudah beberapa hari ini melayang-layang dipikirannya sejak pertemuan terakhir mereka. Yang walaupun akhirnya Jonas hanya memandangi dari pantulan layar hapenya selama mereka di food court.
21929 likes
Kny_: Kolong jembatan paling kece, gue gembel tapi bodo amat yang penting ketawa sok candid
1838 comments:
Shfy_: Ih! Ngikut!
Kny_: Pa c u
74958 likes
Kny_: White sands, ray light, tanning my body til i get burn. Cutie hat by @Youradorabelhat
2738 comments:
Aripitri: Dagang emas ye sekarang, tuh tangan dah ngalahin tatakan
Kny_: Kampret
82948 likes
Kny_: Kanaya Cantik Panama
2839 comments:
Aripitri: Hilih kinthil
Shfy_: Muak aku tuh
Ptrbrg: Percuma cantik tapi gak ada pacarnya
Jonas berdiri seketika.
Melayangkan pukulan bebasnya ke udara seolah memenangkan sesuatu. Apa tadi? Kanaya jomblo? Terus kenapa dia tiba-tiba bahagia?
Jonas kembali duduk dan menggelengkan kepalanya. Tidak-tidak. Tidak mungkin dia naksir kakaknya Shafiya itu bukan?
...
Kanaya baru saja mengumpat karena dia terlambat pulang ke rumah. Orang tuanya pasti marah sekarang. Handphonenya mati. Bahkan sekarang dia kebingungan bagaimana pulang ke rumahnya.
Tahu begitu tadi dia mengambil kunci mobil Arini dan memakai mobil perempuan itu pulang. Ini semua salah Arini yang mabuk dan minta diantarkan pulang. Kanaya sebagai teman yang baik tentu saja tidak bisa mengabaikan permintaan seseorang yang teler begitu.
Kanaya melirik ke sebelahnya. Mereka hanya tinggal berdua di lift dan ini sudah hampir pagi. Tanpa melihat lebih lama, Kanaya melontarkan pertanyaan begitu saja.
"Mas..."
Cowok yang berbadan lebih tinggi itu menoleh dengan takut kearah Kanaya
Perempuan itu mengernyit, "Punya kabel charger sama powerbank, gak?"
Cowok itu mengernyit. Kanaya seperti pernah melihatnya. Tapi masa bodohlah, dia ingin menyalakan ponselnya, menghubungi ojek atau taksi online dan pulang ke rumah.
"Gak punya, ya?" Kanaya melirik ujung sepatunya sambil menghela nafas. "Mampus deh gue..." kembali dia melirik cowok di sampingnya, "Mas..."
"Y---Ya?" Cowok itu kembali mengernyit
Kanaya manyun sebentar. Dipikirannya sedang bersliweran kalimat, apakah cowok ini tidak pernah melihat cewek cantik sebelumnya atau bagaimana. "Boleh numpang order yuber atau godek gak?"
"Eh..."
Alis Kanaya bertautan, dan dia yakin kalau wajahnya terlihat agak kesal sekarang, "Saya mau pulang, Mas. Saya bukan setan, kok. Bolehlah, ya? Hp saya mati..."
...
Apasih yang enggak buat Kanaya
Loh?! Jonas menelan ludah. Hampir saja dia memukul wajahnya sendiri. Tapi kemudian menyerahkan hpnya kepada Kanaya yang sejak tadi sepertinya tidak menyadari siapa dirinya.
Gadis itu menerima dengan tersenyum. Lalu sibuk begitu saja dengan aplikasi berlogo hijau di hp Jonas. "Hilih, gak ada... Ck... Mampus gue..."
Jonas menerima kembali ponselnya sambil melihat Kanaya yang menggerutu. "Mau saya anter balik aja, mbak?"
Kanaya mendelik dengan hebat. Matanya menatap naik turun kepada Jonas yang sudah tersenyum kepadanya dengan ramah. "Jangan macem-macem, ya? Modus aja, Mas. Paling mau bawa saya ke kasur..."
Hah?! Jonas hampir saja mencelos. "Ya, maksud saya beneran baik kok, mbak..." Cowok itu memberi tanda peace dengan tangannya, "Ini jam dua pagi, mbak. Mana ada kendaraan umum. Lagian kayaknya kita sejalur..."
Demi Tuhan, Jonas bersyukur sekarang dia berada di perumahan yang sama dengan Shafiya. Kemana saja dia, kenapa Jonas baru menemukan Kanaya sekarang?