Selfish | luke hemmings

By silmianabilaa

57.1K 6.5K 157

Dia tiba-tiba tertawa pelan, "Nggak, lo gak mungkin maafin gue. Gue bener-bener gak tau diri. Gue egois bange... More

00
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
25
26
27
28
00 (epilogue)
hm

24

1.5K 182 10
By silmianabilaa

Yah, sialan.
Gara-gara kita berangkat siang, dan perjalanan Colorado-Nashville selama delapan belas jam, jadinya keburu malem, dan kita harus nginep di motel buat satu malem.
Sialannya, gue satu kamar sama Luke. Ayah gue pesen satu kamar dengan dua kasur untuk gue dan Luke. Sedangkan Ayah sendiri pesen satu kamar dengan satu kasur king size untuk tidur dengan Ibu.

"Akhirnya gue tidur di kasur." Luke langsung menjatuhkan diri ke atas kasur setelah masuk ke dalam kamar.

"Anjir kasurnya keras banget, kecil pula."

"Cobain deh lo tidur di sofa."

"Nggak deh, makasih."

Luke memutar bola mata, dan dalam sekejap raut wajahnya berubah menjadi mengerikan/?

"Kate, tidur di satu kasur yuk."

"The f*ck? mending gue tidur di lantai."

"Dulu kan kita udah pernah sering tidur bareng, Kate."

"Itu dulu banget, kitanya juga masih bocah."

Luke cemberut, "Pleaseee?"

"Anjir gue merinding, please deh, gue masih virgin."

Kedua mata Luke membulat, "Seriusan?"

"Iya lah, gue kan punya penyakit kelamin." Gue mengejek Luke.

Luke terdiam, tapi dia tiba-tiba berdiri dan langsung mendekati gue.
Luke duduk di kasur gue lalu memeluk gue, dan gue terdiam bingung.

Luke berbisik, "Then, let me know if that's true, or not."

Gue langsung menendang Luke, sialannya, kurang keras, jadi dia cuma menjauhkan diri. Gue tadi berharap dia jatuh dari kasur.

"Gue bercanda, Kate!" Teriak Luke sambil kesakitan dan terus mengelus perutnya.

"Gak lucu ah." Gue marah dan langsung menyembunyikkan diri di dalam selimut.

"Kateee jangan marah, dong. Gue kan cuma bercanda."

Gue mengabaikannya, dan mencoba untuk tidur.

"Kate, please, maafin gue."

"Ya."

"Tidur berdua ya? Temenin gue."

"Sana ah!"

"Gue takut tidur sendirian, Kate."

"Apaan sih kita juga satu ruangan."

"Gue pengennya satu kasur."

"Sana ah, berisik!"

Dan tiba-tiba suasana menjadi hening, lalu gue mendengar suara desahan di kamar sebelah.

SERIOUSLY? MOM? DAD?

"What the f*ck!" Gue mengumpat kaget sekaligus ngeri, juga jijik.

"Gila, baru aja sampe kesini, orang tua lo...."

"Jangan sebut!"

Luke tertawa keras, "Yah, sayangnya sifat mereka gak menurun ke anaknya."

Pipi gue memanas, "Bodo!"

"Temenin gue yaaa?"

Gue mengabaikannya. Bukannya pergi, Luke malah memeluk gue dari luar selimut.

Nyaman:(

"Buka dulu sepatu lo."

Luke tertawa pelan dan langsung melepaskan sepatu hitamnya sembarang.
Gue mengeluarkan kepala dari selimut dan berbalik menghadap Luke, lalu membagi selimut untuk Luke.

"Enak ya?"

"Apaan?"

"Pelukan gue?"

"Pelukan siapa juga sama-sama enak."

Luke menarik gue lebih dekat, gue menikmati pelukan Luke juga bau badan Luke yang harum.

Dengan suara desahan-desahan dari kamar sebelah yang terdengar, Luke berbisik, "Good night, KitKate."

Tubuh gue menegang selama beberapa detik, "Good night, Lukey."

Dia masih inget panggilan itu?

***

Gue kebangun gara-gara suara ketikan Luke di iPhonenya, berisik banget.

"Berisik amat sih handphone lo."

"Sorry."

"Pagi-pagi lagi ngapain sih? Tante Liz ngemessage lo?"

"Gue bukan anak kecil, Kate."

"Terus ngapain?"

Gue berbalik untuk melihat apa yang diketik Luke, karena dia main handphone di belakang punggung gue.

Dia lagi membalas comment di Instagram,

llyodllama wtf?
jenniferrich Kok lo sama dia?😱
k.peyton Itu si katelyn kan? Katelyn Arnold?
myanacondadonna LUKE? SAMA KATE?😦😱
he_loves_me_so kok bisa... 😱😱😱😱😱
aleisharuthless :))))
calumhood She's kinda hot though😏
hahahanna Lo tau kan dia punya penyakit kelamin?
lukehemmings What's wrong dude? @llyodllama
lukehemmings 😁 @jenniferrich @myanacondadonna
lukehemmings Yep, pey @k.peyton
llyodllama you and her, that's wrong
lukehemmings Bisa dong:) @he_loves_me_so
lukehemmings What? Why? LOL @llyodllama
lukehemmings Hi:) @aleisharuthless
lukehemmings DONT! She is fucking mine @calumhood
lukehemmings Just found out that she's not:) @hahahanna
hating.you WHAT HOW

"WHAT THE F*CK LUKE?! LO POST APAAN?"

"Hey, chill. Good morning. It's just one picture."

Gue merebut handphone dari genggaman Luke,

"Just see it on your phone!"

Luke merebut handphonenya kembali.
Gue buru-buru membuka tas selendang gue dan mengambil handphone, dan yap, ada notification dari Instagram bahwa Luke men-tag gue di postingannya.
Saat gue buka, sialan, di dalam foto itu ada Luke yang tersenyum ke kamera sambil menutup mata, dan gue yang lagi bener-bener tertidur.

"F*CK YOU LUKE! HAPUS!"

"Gak mau."

"Gue report nih fotonya! Gue block lo juga!"

"Eh, jangan dong! Lo juga keliatan cantik kok disitu."

"Wajah lo cantik! Gue kayak orang bego gitu! Komentarnya juga pada negatif semua tuh!"

"Aleisha, Calum komentarnya positif, nggak semua komentarnya negatif."

"Aleisha itu bukan ngekomentarin fotonya!"

"Dia ngekomentarin fotonya, buktinya komentar dia ada di foto itu."

"DAMN, LUKE! JUST DELETE THAT F*CKING PICTURE!"

"I do mind."

"I didn't ask if you're mind or not!"

"It's my picture!"

"YES, AND THERE'S MY UGLY FACE IN YOUR PICTURE!"

"You're not ugly, baby."

"LO KERAS KEPALA BANGET SIH! NGAPAIN JUGA NGEFOTOIN GUE! SIALAN BANGET LO!"

"Because you are pretty as heaven."

Pipi gue memanas, tapi gak, gue gak mau blushing cuma gara-gara dipuji gitu doang.

"Dasar egois!"

Gue keluar kamar dan membanting pintu dengan keras. Luke bener-bener ngeselin, padahal sekarang baru pagi hari.
Gue pergi ke minimarket di seberang motel tanpa memakai alas kaki.
Luke gak nyusul gue. Eh, terus kenapa gue harus mikirin itu? Gue pengen disusul sama Luke yang bikin gue sendiri kesel?

Gue kembali melihat postingan Luke di instagram tadi, di captionnya dia tulis,

Just woke up and I see her beautiful face:)

Pipi gue memanas. Luke, seriously?
Dan gue merasa geli di perut gue, terus gue tersenyum.

"Nona? Anda tidak apa-apa?"

Eh anjir, gue udah gak pake alas kaki, terus gue malah senyum-senyum gak jelas di dalam minimarket.

"Yeah, aku baik-baik saja. Maaf membuatmu takut."

Gue malu banget. Gue pun langsung berjalan ke rak bagian makanan ringan dan gue mengambil beberapa snack.

Gue kembali ke berjalan ke kasir, dan setelah gue membayar dengan uang satu-satunya yang ada di saku gue, si kasir bertanya,

"You like dragons?"

Dan dia langsung memperlihatkan tato naganya yang berada di tangan kanannya.
Gue kaget, sekaligus pengen ketawa, tapi karena gue gak mau mempermalukan dia, gue cuma tersenyum dan berkata,

"No."

Lalu gue keluar dari minimarket dengan kasir yang hot but funny di dalamnya, dan kembali masuk ke motel.
Ternyata Luke, Ibu, dan Ayah udah siap-siap untuk berangkat.

"Gue juga belum mandi kok." kata Luke.

"Bodo amat." Gue memasuki mobil dan Luke mengikuti.

"Masih marah?"

"Masih, lima puluh persen lagi."

"Kok bisa gitu?"

"Gue mah serba bisa."

"Lo sadar gak pas di kamar tadi?"

Di kamar tadi? Kenapa? Gue gak sadar kalau ada apa-apa.

"Kenapa?"

"Gue panggil lo baby."

Dan gue yakin seratus persen gue udah gak marah.

-----

KASIRNYA ITU ANSEL ELGORT YA DAN ADA GIFNYA DI MULTIMEDIA.

Aku ngakak sama Ansel pas dia ngomong itu di film Paper Towns😂

VOMMENT(s) IF YOU LIKE THIS STORY YEAY!

Please don't be a silent reader, atau cuma masukkin ke reading list tapi gak baca/vomment cerita ini, dede sedih.

Continue Reading

You'll Also Like

498K 37.2K 59
Kisah si Bad Boy ketua geng ALASKA dan si cantik Jeon. Happy Reading.
153K 15.4K 39
" Pada akhirnya akan selalu ada hal baik yang menerpa kita setiap harinya, biarlah takdir yang mengubah dan biarkan waktu yang menentukan , jangan ka...
21.6K 590 17
James merupakan seorang pria yang hidup normal dan mulai menjalani kehidupan orang dewasa dengan diterimanya dia sebagai seorang redaksi dari sebuah...
106K 18K 187
Jimin membutuhkan biaya untuk operasi transplantasi ginjal sang bunda namun dia bingung mencari uang kemana dalam waktu kurung 2 bulan. Sementara CEO...