Yeonra yang ditinggal begitu saja oleh Chanyeol dan Kai merasa bingung dengan apa yang baru saja terjadi.
"Tuh orang beneran idol?"
"Kok bisa seenaknya bagi ID ke sembarang orang?"
Ujar Yeonra yang masih bingung.
"Bodo ah. Balik aja mendingan."
"Tapi beli jajan dulu enak kali ya?"
Yeonra memutuskan untuk mengunjungi mini market didekat apartemennya.
"Hmmm beli apa ya? Keripik? Iya keripik!"
Saat Yeonra akan mengambil keripiknya, tangan yang sama juga akan mengambil keripik Yeonra sehingga tangan mereka bersentuhan (tau kan? Yang kek di FTV gitu)
"Eh? Maaf" ucap lelaki tersebut
Lelaki tersebut menggunakan jaket hitam tebal lalu capuchon menutupi kepalanya. Serta menggunakan masker dengan pattern mustache.
"Ah tidak apa apa" ucap Yeonra sambil menarik tangannya.
"Heran gue, emang semua orang di korea demen banget ya pake pakaian yang bener bener ketutup sampe muka?" Oceh Yeonra menggunakan bahasa indonesia.
"Maaf? Apakah kau berbicara padaku?" Ucap lelaki itu
"O? Tidak. Maaf. Aku hanya heran mengapa banyak sekali orang berpakaian berlebihan hingga semuanya tertutup. Padahal ini tidak musim dingin"
"Ah. Ini karena-"
"BAEKHYUN OPPA??!!" Ucap salah satu dari tiga siswi yang berada di mini market
"Sial! Maaf aku harus pergi. Sampai jumpa" ucapnya sambil meninggalkan Yeonra.
"Hah?" Yeonra masih terbengong bengong dengan apa yang baru saja terjadi.
-apartemen-
1 LINE MESSAGE RECEIVED
Chanyeol: Ra, nanti malem kamu dirumah?
"Ha? Chanyeol?"
Yeonra: dirumah kok
Yeonra: kenapa?
Chanyeol: aku mau kerumahmu
Chanyeol: bisa?
Chanyeol: ngambil sapu tangan
Yeonra: oh bisa bisa
Yeonra: *nyebutin alamat apartemennya*
Chanyeol: okey
Chanyeol: jam 7 aku kesana.
Yeonra: oke
-Malam hari, apartemen Yeonra-
Apartemen rumah Yeonra berbunyi ketika Yeonra sedang menonton televisi
Ting tong..
"Yaaaa bentaaarrrrr" teriak Yeonra dari dalam
Yeonra membuka pintu dan terkejut dengan seseorang yang berada di depan pintunya
"C.. C.. Chanyeol??"
"Hai Ra!" Chanyeol melambaikan tangannya sambil senyum ear to ear
Malam ini Chanyeol memakai jeans dan hoodie hitam serta snapback favoritenya. Tak lupa sepatu adidas putih kesayangannya.
'Anjing. Kok ada manusia ganteng gini? Inimah lebih ganteng dari Jimin! Sekarang gue percaya dia idol'
"Ra? Aku.. gak disuruh masuk nih?" Ucap Chanyeol bingung karena Yeonra daritadi hanya menatapnya
"Oh? Sorry sorry hehe. Ayo masuk. Duduk."
Chanyeol duduk di kursi ruang tengah.
"Kamu tinggal sendiri?"
"Eh? Iya nih. Kamu mau minum apa?"
"Apa aja deh"
Chanyeol memandang suasana sekitar
"Kamu suka main gitar?"
"Oh enggak. Itu punya kakakku sih. Tapi aku bisa main dikit hehe"
"Boleh pinjem?"
"Boleh kok" ucap Yeonra sambil duduk disebelah Chanyeol dan meletakkan dua gelas coklat hangat dimejanya.
"Aku baru aja bikin lagu. Ya belum selesai sih. Kamu mau denger?"
"Boleh boleh"
Chanyeol mulai memetik gitarnya mengalunkan melody intro lagu yang dibuatnya
" Being born in the same country
Talking in the same language
We're so lucky, it's such a relief
Nothing is for certain in this world
On a day that I wore nice clothes
I met you, I was lucky
It's because I did good in the past
I can call your name and I can hold your hand
Is the falling sunlight only shining on me? Can I be this happy?
You call my name and you lean on my shoulder
Is the sky's sunlight only shining on you? Can you be that dazzling?
So lucky, my love
So lucky to have you
So lucky to be your love, i am. Hmm"
"Jadi gimana lagunya menurut kamu?" Ujar Chanyeol saat selesai memainkan gitarnya
"Eh? Em. Ng.. bagus kok. Hehe"
"Kamu suka liriknya?"
"Suka kok. Suka banget. Bagus"
"Kamu tau gak aku buat lagu ini terinspirasi dari siapa?"
"Siapa emang?" Ucap Yeonra sambil meminum coklat panasnya
"Kamu"
"Uhuk uhuk uhuk"
Yeonra pun tersedak mendengar ucapan Chanyeol
"Ra? Kamu gakpapa kan?"
"Uhuk uhuk gak gakpapa kok Yeol"
"Aku ambilin minum dulu ya?" Ujar Chanyeol yang akan bangkit dari kursinya. Namun tangannya tiba tiba ditahan Yeonra
"Gak gak. Gak usah. Aku gak papa kok."
"Beneran?" Ujar Chanyeol khawatir. pasalnya, muka Yeonra menjadi merah akibat tersedak coklat panas tadi.
"Iya."
"Yeol, kamu beneran idol?" Ujar Yeonra mengalihkan pembicaraan
"Iya. Emang kenapa?"
"Siapa aja membernya?"
"Oooo jadi kamu sekarang udah mau tahu nih?"
"Apaan sih. Gak kok. Aku cuma penasaran aja"
"Baiklaah. Ini" ucap Chanyeol sambil mengeluarkan ponselnya dan membuka gallery
"Ini, namanya Kai"
"Udah liat kalo Kai"
"Ini Lay, Suho, leader kami, Chen, Xiumin, dia paling tua, tapi juga paling imut huh"
"Kkk apakah kamu iri dengannya?"
"Tidak. Memang dia paling imut, tapi aku paling tampan"
"Kkk baiklah lanjutkan"
"Yang ini uri maknae, Sehun, ini Dio, dan yang terakhir Baekhyun,dan ini aku."
"Baekhyun?" Gumam Yeonra
"Kenapa?"
"Ani.. hanya saja aku pernah mendengarnya"
"Tentu saja kamu pernah mendengarnya, diakan idol juga"
"Bukan bukan. Aku pernah bertemu dengannya"
"Bertemu? Dimana?"
"Sebentar aku lupa" Yeonra tampak berpikir keras
"Aha! Di minimarket depan apartemen!"
"Ha? Baekhyun ke mini market? Sendiri?"
"Ya. sendiri"
"Apa dia tidak dikejar fans?"
"Ya. Dia dikejar. Dia kabur begitu saja."
"Kkk pasti dia panik sekali"
"Ya. Akurasa juga"
"Nampaknya kamu sering bertemu member lain ya?"
"O? Tidak hanya kebetulan saja kok"
"Bagaimana kalo aku ajak kamu ke dorm lain kali?"
"Dorm?"
"Ya!"
"Baiklah jika ada waktu luang"
"O? Sudah jam 10. Aku haru pulang. Besok ada kelas kan?"
"Ya benar. Dan ini.. ini sapu tanganmu"
"Baik. Terimakasih"
Chanyeol pun pulang dari apartemen Yeonra dan kembali menuju dorm.
"Maksud Chanyeol bikin lagu itu apa ya?"
"Kenapa gue jadi deg degan gini?"
"Jangan jangan gue-"
"Ah gak lah. Gak mungkin"
Yeonra pun berjalan menuju kamarnya dan mengambil ponselnya
"Halo.. jes?"
Haihaiiiii.
Gimana menurut kalian ceritanya? Aneh gak sih?? aku cuma terinspirasi aja dari baca baca ask.fm tentang orang indo yang tinggal di Korea dan mereka dengan mudahnya ketemu para idol disana. Jadi kalian jangan mikir 'ih masa bisa ketemu di taman? Mini market?' Dsb. Karena itu nyata gays. Huf.
Makasih yaa buat yang udah baca, vote, dan comment. Gamsahabnidaaaa