👑 🦊 👑
Hai... akhirnya cerita Tuan Kim tamat juga 😁 yeyyy mari kita tebar confetti 🎉🎉🎉
Tuan Kim adalah cerita terpanjang setelah Love is Not Over punya KTH, yang berhasil saya tulis meski alurnya muter-muter sampai saya migran.
Dan... saya sadar sekali dengan plot hole dan story yang agak-agak kurang bagus untuk beberapa karakter, kayak kurang nendang gitu.. you know lah ya.
Tetapi dari segi romance dan bromance saya cukup puas, mungkin karena memang saya cuman jago di genre itu aja. Jadi saya minta maaf kalau sekiranya ada yang aneh dari cerita ini, tapi saya ngak akan revisi soale males 😂😂😂
Cerita ini dimulai dengan keyakinan seadanya, memang rencananya minus romance dan inti cerita cuma disekitaran Perjuangan Hidup. Tetapi apalah arti cerita tanpa bumbu cinta kasih, hambar... dan ujung-ujungnya romance-nya kebanyakan sampai saya baper sendiri 😂😂
Baiklah... sekarang saya ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya untuk....
🍏 Pertama dan yang paling utama saya mau berterima kasih kepada semua pembaca setia Tuan Kim yang sudah rajin voment, sungguh tanpa kalian semua, cerita ini akan sulit ditemukan... Borahae buat kalian semua 💜💜💜
*sengaja aku ngak tag namanya soale kalian banyak, pokoknya semua pembaca yang suka ramein kolom komentar aku inget.. bahkan kalo ngak sengaja liat id kalian d cerita orang lain pun aku tetep inget.
Terima kasih karena sudah tidak percaya sama Prolog yang aneh itu dan memilih lanjut baca, percayalah saya sempet mau ganti prolog, judul dan blurb karena banyak yang salah paham.
Tapi kupikir-pikir lagi 🤔 dah lah... selera pembaca tidak bisa dipaksakan, aku anggap pembaca yang percaya sama Prolog tidak jodoh sama Tuan Kim.
🍎 kedua untuk Windinurmelati seandainya waktu itu kamu ngak komen yang menyatakan: berpihak pada Sera, mungkin cerita ini tidak akan saya terusin.
Cerita ini saya buat untuk temen akuh, tapi ternyata kita tuh beda selera. Dia lebih pro ke karakter lain bukan Sera, dan pada bulan pertama cerita ini rilis rata-rata pembaca sependapat sama temenku itu.
Seketika aku merasa gagal dan malu juga, kupikir dah lah ngak usah diterusin karena sungguh aku merasa tidak enak hati sama temenku itu 😭😭😭
Jadi komen Windi itu sedikit banyak bikin aku yakin buat meneruskan cerita ini, setelah itu, akhirnya aku bertemu banyak pembaca keren yang memilih setia sampai akhir.
Ternyata bener ya, pepatah yang bilang "kadang manusia hanya butuh beberapa kata untuk mengubah seluruh hidupnya" komen Windi sebetulnya singkat banget, tapi entah kenapa saat itu aku seperti dapat dukungan dari banyak orang.
🍊 ketiga mollisaserin yang sudah bikinin poster untuk cerita ini, makasih ya udah buatin poster untuk semua cerita Bangtan yang aku tulis.
🥕 Saya belum punya ide lagi untuk cerita Seokjin selajutnya, sedih akutuh pisah sama kalian, tapi aku juga seneng banget ketemu sama kalian pembaca Tuan Kim baik hati, udah kasih voment terus-terusan tanpa saya harus ngemis dan minta-minta. Ah... saya terharu lagi 💜💜💜
🍋 Sekian dan sampai jumpa lagi di cerita Kim Seok Jin yang lain ... entah kapan 🖐🖐🖐
Sincerely,
👑 Zoe