BAB 5 ELSHANUM

302 44 3
                                    

Setelah pembelajaran selesai dan bel pun berbunyi menandakan bahwa waktu istirahat, gue pun memutuskan untuk kembali menyapa alam mimpi gue.

"Eh mau ngapain loh" tanya Rama

"Mau tidur Ram, ngantuk " jawab gue memelas.

"Enak aja, ayok kekantin pasti yang lain udah nungguin" ujarnya langsung menarik Ujang baju gue

"Entar dulu " kata gue masih mengumpulkan nyawa

"Eh nama loh siapa? " Tanya gue ke siswi baru.

" Aisyah" jawabnya. Buset nih orang kalau ngomong lebut bener.

" Kekantin yuk" ajak gue

Dia tampak berfikir dulu buat jawab ajakan gue "iya" ujarnya

Gue tersenyum " ayok" katanya lalu menarik tangannya.

" Hati-hati Aisyah" peringat  Ahmad si ketua kelas.

Gue bisa lihat nih muka si Aisyah seakan bertanya 'kenapa?'

" Apaan sih med" kata gue lalu menatap Rama,

"Serius? "Tanya dia sedikit berbisik dan gue balas dengan mengangguk mantap.


Saat dikantin gue bisa liat udah ramai dengan manusia yang kelaparan, Bahkan dari tempat gue berdiri gue udah bisa dengar cacing diperut mereka yang meminta asupan, gue juga liat Alif dan Kayla yang udah duduk di bangku paling pojok yang sudah men...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Saat dikantin gue bisa liat udah ramai dengan manusia yang kelaparan, Bahkan dari tempat gue berdiri gue udah bisa dengar cacing diperut mereka yang meminta asupan, gue juga liat Alif dan Kayla yang udah duduk di bangku paling pojok yang sudah menjadi markas besar kami.

"Widihh, udah disini aja " kata gue memukul meja dan membuat Kayla yang sedang memakan bakso kesayangannya terdesak.

"Pff, maaf" ujar gue dan memberikan air yang ada didepannya.

" Bisa nggak sih, nggak ngagetin orang" ucapnya galak.

" Nggak bisa" kata gue dan langsung duduk.

"Ram, biasa yah" ujar gue pada Rama. Seperti biasa kami sudah mengatur siapa setiap harinya memesan makanan dan hari ini giliran Rama.

"Iya, kalau kamu Aisyah?"

" Mau pesan apa, biar Rama yang pesanin" ujar gue

" Samain aja" ucap Aisyah

Gue bisa lihat Rama buat nahan ketawanya,

"Kamu yakin?" Tanya Rama dan dibalas tatapan tidak mengerti oleh Aisyah

"El pesannya, nasi goreng di campur dengan es krim" jelas Alif

"Ha?" Tanya Aisyah keget.

"Kamu yakin mau ?" Tanya Kayla sedikit tertawa

" Eee, saya pesan bakso saja " ujar Aisyah cepat.

"Owh ok" jawab Rama dan langsung pergi untuk memesan makanan

" Kenalin gue Nadira kayla hidayat, biasa panggil kayla bendahara osis, putri sulung pak hidayat " ujar Kayla memperkenalkan diri.

"Aisyah Nabila Almashyra" jawabnya

" Itu yang disamping loh udah tau namanya?" Tanya Kayla nunjuk gue dan dijawab gelengan kepala

" gimana sih loh, " ucap Kayla lalu memukul tangan gue

"Au sakit tau" jawab gue sambil mengusap tangan

" Namanya Elshanum Az-zahra, wakil ketua osis, ketua taekwondo, dan ketua volly. Ujar Kayla dengan panjang kali lebar

" Ini Alif, Muhammad Alif Al Fatih, ketua osis, ketua basket, ketua paskibraka, hampir semua organisasi disekolah dipimpin oleh dia, anak soleh yang sering pimpin doa, imam dimasjid sekolah, dan tukang ceramah diantara kita. Pokoknya menantu idaman ibu mertua." jelas Kayla

"Kalau yang tadi itu Rama, Azlan Zaydan Ramadhan, wakil ketua paskibraka, ketua PMR, bercita-cita menjadi pemilik rumah sakit, putra kedua dari bapak Ahmad Zaydan, dan yang paling penting dia playboy kelas kakap jadi berhati-hati." lanjut Kayla

" Lengkap banget " kata gue dan langsung meminum es teh milik Kayla

" Minuman gue" ujarnya

" Kamu ketahuan tidur lagi?" Tanya Alif

"Iya " balas gue

"Kebiasaan" ujarnya.

" Mimpiin apa El?" Tanya Kayla penasaran,  lebih tepatnya ejekan yang dibaluti pertanyaan.

" Mimpi nikah Ama bule " balas gue kesal.

" Mimpi nikah Ama bule " balas gue kesal

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tomsk, 12 April 2018

"Wait, kamu makan nasi goreng Dengan es krim?" Tanya Ammar heran

Gue mengganggu mantap, gue emang salah satu spesies aneh di dunia.

" crazy" ucapnya

Gue tertawa " itu enak"

"Cobain deh" kata gue

"No, no ,no" ucapnya menggeleng kepala

Gue masih tertawa bangkah cukup keras untung saja taman saat ini sangat sepi

Dring... Dring...

"Wait" ujar Ammar saat hp nya berbunyi

" Assalamualaikum"

" Waalaikumsalam, Ammar pulang sekarang"

Gue bisa liat muka Ammar kaget enteh siapa yang menelepon

" Siapa? " Tanya gue

"Bunda"

Gue mengerutkan kening

" Bunda nyuruh pulang" katanya

"Yaudah ayok" kata gue lalu berdiri

"Ceritanya?"

" Lanjut besok saja" ucap gue dan berjalan meninggalkan Ammar yang masih berfikir .

" Eh, tunggu" ujarnya.





-

-

Hallo, assalamualaikum guys

Kritik dan saran dipersilahkan

Jangan lupa vote dan komen yaa!!

SEE YOU

ELSHANUM AZ-ZAHRA (COMPLETE)Where stories live. Discover now