SNOWDROP | KUNYANG

❄ - 𝗟𝗢𝗦𝗧 𝟭 : 𝗟𝗔𝗦𝗧 𝗣𝗔𝗥𝗧𝗬

#1 : Last Party

Brrrpawpaw (10)

Heejin : kalian lagi sibuk gak?

Hyunjin : Jaga toko.

Haechan : Sibuk menunggu cintamu, Lee Heejin.

Heejin : .....shit. Jangan seenaknya ganti margaku.

Shotaro : Sungchan protektif banget, padahal mau ke minimarket beli belanjaan. Tidak jauh dari rumah juga.

Jeno : Ehem yang pacarnya brondong.

Jaemin : Kalau aku jadi Shotaro, sudah aku hantam kepalanya.

Renjun : Ya ampun... Kek bisa saja hantam kepala orang. Aku yang lubangi kepala kalian berdua duluan.

Haechan : 🤣🤣🤣🤣🤣

Jeno : Kalau Renjun mah, kita yang bakal hancurin kamu sampai tak berdaya dan cuma ingat kami berdua (͡° ͜ʖ ͡°)

Jaemin : Oooohoho tentu saja, Jeno. (͡° ͜ʖ ͡°)

Heejin : HEH KALIAN!

Gowon : Kalian sibuk tidak? Kalau tidak sibuk, bagaimana kalau kita adakan acara?

Jongho : Acara apa dulu? Barbeque? Pajama party?

Heejin : Keduanya bisa kali. Barbeque-an sambil Pajama Party.

Hyunjin : Kapan? Kalau malam minggu bisa saja.

Yangyang: Kalau acaranya diadakan di rumahmu tak, masalah kan, Gowon?

Gowon : Tak masalah. Aku malahan senang banget!

Jeno : Jadi fix malam minggu nih?

Heejin : Iya, Babunya Renjun.

Jeno : Sialan kau, kelinci iblis!

Dua hari kemudian, mereka mulai berbelanja di sebuah minimarket di mall. Yangyang, Heejin, Renjun, Haechan dan Shotaro yang menjalankan tugas ini. Sisanya seperti Hyunjin, Jeno, Jaemin, Jongho dan Gowon mempersiapkan kebutuhan untuk acara seperti alat pemanggang, kasur dan selimut.

Ketika mereka sedang belanja daging sapi dimana Heejin yang memilih - milih terlebih dahulu, Haechan dan Shotaro yang sibuk ngobrol, Renjun dan Yangyang sibuk melihat - lihat di sekitar. Namun, kini sedikit beda bagi Yangyang.

Ada sekelebat bayangan —ah kurang tepat kalau sekelabat bayangan, karena Yangyang jelas - jelas melihat seorang manusia yang memantau dari kejauhan dengan gerak - gerik mencurigakan kini kabur karena merasa ketahuan.

"Guys, aku ke toilet dulu."

"Hati - hati, Yangyang."

"Oke, Taro."

Yangyang pun berjalan menuju toilet yang tak jauh dari tempat mereka berada. Setelah Yangyang pergi, Heejin mendongak melihat sekitar, lalu ngomong ke Renjun, Haechan dan Shotaro.

"Yangyang aneh tidak sih? Celingukan sana sini terus." bisik Heejin.

"Hmmm iya juga ya..., aku tidak yakin dia beneran ke Toilet." sahut Shotaro mengangguk - angguk.

"Hei, jangan sampai Yangyang diculik. Gimana dong?!" Heejin memukul pelan bahu Shotaro.

"Iya juga sih..., aku nyusul Yangyang ke toilet dulu ya." Haechan pun nyusul ke Toilet. Sedangkan mereka bertiga pun lanjut memilih bahan lainnya.