❄ - 𝗟𝗢𝗦𝗧 𝟮 : 𝗧𝗥𝗨𝗧𝗛 𝗢𝗥 𝗗𝗔𝗥𝗘

259 42 7
                                    

KLIK!

Gowon mematikan lampu ruang tengah, kemudian menyalakan lampu meja, hingga tercipta suasana temaram, walaupun terbantu pencahayaan yang berasal dari ruang dapur yang menyatu dengan ruang makan.

Mereka duduk melingkar, dengan menggunakan selimut yang tersampir di bahu mereka. Selimutnya cuma 3 jadi mereka berbagi selimut, untung lebar. Trio NoRenMin tentu saja, Trio anak gadis, serta sisanya alias Haechan, Yangyang, Jongho dan Shotaro. Urutan posisinya adalah Jaemin-Renjun-Jeno-Gowon-Hyunjin-Heejin-Yangyang-Shotaro-Jongho-Haechan.

"Aku punya mimpi yang cukup seram seminggu yang lalu dan anehnya aku mimpikan Yangyang." sontak semuanya menoleh kearah Yangyang yang melotot kaget akan pernyataan Jongho.

"Mimpi apa?" tanya Heejin.

"Aku melihat Yangyang diculik beberapa orang, namun anehnya Yangyang tidak memberontak. Aku kejar tuh tapi berakhir kena tabrak motor."

"Buset, seram amat!" reaksi Hyunjin kaget.

"Tapi belum tentu nyata juga. Kan bunga tidur." Yangyang menepuk paha Jongho.

"Iya juga sih. Sudahlah, Truth or Dare bagaimana?" tanya Jongho yang mana langsung disoraki sama semuanya. Gowon menarik laci di meja nakas kemudian mengambil sebuah pensil.

"Patokannya adalah ujung runcingannya, oke? Aku putar dulu!" Gowon memutarnya di lantai hingga ujungnya mengarah ke Renjun.

"Truth Or Dare?"

"Dare."

"OOOOOOUUUUUUH!" Semuanya bersorak dengan rasa kaget akan santainya Renjun memilih Dare.

"Cium Jeno dan Jaemin dong."

"Gila. Heh, nanti mereka kebablasan." Hyunjin langsung memukul pelan bahu Gowon.

"Ya tidak apa - apa, kalau mereka kebablasan nanti—"

CHU! CHU!

"MMMPH!"

"—dipisahin..."

Renjun pertamanya mencium Jeno lalu Jaemin, namun baru saja mau menghindar Jaemin sudah melumatnya terlebih dahulu, disusul Jeno yang mengelus perut Renjun dari belakang.

"HEH HEH HEH! BUBAR BUBAR!" Heejin beranjak dari posisinya lalu dengan bar - bar langsung mendorong Jaemin dan Jeno hingga tersungkur dan Renjun bernafas lega.

"Itulah kenapa Dare seperti itu tidak dianjurkan kepada orang yang jelas memiliki kekasih." sahut Shotaro sok bijak.

"LANJUT!"

"Berisik!" Heejin juga memukul bahu Haechan yang tiba - tiba berteriak seperti itu sebelum benar - benar kembali ke posisi semula. Sekarang giliran Renjun yang memutar pensil hingga ujungnya berhenti kearah Haechan.

"AHA! TRUTH OR DARE?!"

"Dare."

"Kau punya pacar kan? Telepon pacarmu dan katakan 'aku merindukanmu' dengan nada sensual."

"SUDAH AKU BILANG DARE SEPERTI ITU TIDAK DIANJURKAN KEPADA ORANG YANG JELAS PUNYA KEKASIH!"

"Tenang, Taro. Tenang." Jongho menenangkan Shotaro yang tiba - tiba teriak.

"Santai, guys. Justru Dare yang seperti itu lebih menarik." sahut Hyunjin sambil memakan permen yu*pi bentuk hati, kemudian mengasih satu ke Gowon yang memintanya.

"Terserah!" Haechan mendial nomor seseorang.

"Halo?"

"Aku merindukanmu, hyung~ hmmm..."

SNOWDROP | KUNYANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang