58. Bertemu

178 16 2
                                    

Ratri mau tanya gimana sama tugas kalian? Lancar?

Selalu aku ingetin udah vote belum? Yang belum hayuk sekarang di vote dulu biar sama sama seneng:v

***

"Lu aja lah yang ngasih tau si bos."

"Dih ogah kalau gue kena bogem gimana?"

"Ya elah muka udah pas pas-san gitu tinggal terima nasib aja kalau kena bogem."

"Sialan! Muka lu kan ganteng sana lu aja. Mau liat gue gimana muka ganteng lu jadi jelek karena kena bogem si bos."

Jai dan Faisal sedari tadi saling dorong dorongan untuk memberi tau Sidd soal Avneet yang diculik Dev tapi kedua nya takut kena bogem mentah mentah dari ketua nya itu.

"Eh bangsat kita kenapa jadi kaya anak kecil sih." gerut Jai. "Avneet lagi diculik kita malah sibuk sendiri."

"Yaudah kita berdua aja yang bilang sama Sidd." kata Faisal.

"Semoga kaga kena bogem si bos." Jai berdoa.

"Selamatkan wajah tampan gue ini ya allah." Faisal berdoa.

Faisal dan Jai berjalan ke area keributan itu dan menarik Sidd yang sedang memukul Rohan membuat cowok itu berontak tak terima.

"Apaan sih anjing!"

"Lepasin gue mau habisin tuh tikus kecil."

"Woi lepasin bangsat!"

"Tenang dulu Sidd." kata Faisal menepuk pundak Sidd.

"Apanya yang tenang sih? Mereka udah nyerang sekolah kita secara tiba tiba." kata Sidd menggeram marah.

"Lagian kalian berdua kenapa malah narik gue? Bukan nya bantuin kita."

"Gue ada berita buruk." kata Jai.

Sidd mengerutkan kedua dahi nya lalu menatap Jai. "Berita buruk apaan? Jangan bilang ayam lu baru bertelur lagi?"

"Kaga bukan soal itu."

"Ya terus apaan? Cepetan bilang." bentak Sidd.

"Lu aja lah." Faisal menatap Jai.

"Lu aja gue ngalah." Jai membalas nya.

"Lu berdua mau bilang atau gue bogem!" kata Sidd tajam.

Jai dan Faisal menelan saliva nya dengan susah payah. Tidak bisa dibayangkan bagaimana nasib wajah mereka kalau sampai kena bogeman maut dari Sidd.

"Buruan anjir!"

"Avneet diculik sama Dev."

Brugh

Jai terjatuh karena dapat pukulan tiba tiba dari Sidd. Sidd menatap Jai dengan tajam seraya menarik kerah seragam nya.

"Coba lu bilang lagi!"

WARLOKCS Where stories live. Discover now