91. Satu tingkat

120 8 9
                                    

"Tinggal satu tingkat lagi kamu akan menjadi istriku. Orang pertama yang akan aku lihat ketika membuka mata ku dipagi hari." - Siddharth Nigam.

***

"Maen nya yang bener atuh." kata Bhavesh.

"Udah bener, lo nya aja yang kurang pro." balas Faisal.

Saat ini teman teman terdekat Sidd sedang main dirumah cowok itu. Kini mereka tengah main mobile legend bersama.

"Berisik, main tinggal main doang." kata Riyaz.

"Tau nih ganggu aja." kata Sidd dengan mata yang fokus pada ponsel ditangan nya.

Mereka main kerumah Sidd malam hari. Jai sebenarnya yang ngajakin teman teman nya untuk ke rumah Sidd katanya sudah lama mereka berenam tidak main ke rumah Sidd setelah adanya basecamp baru.

"Udah lah main yang lain aja." Jai kesal karena kalah, ia pun melempar ponsel nya ke sofa.

"Udah kalah gituh tuh." ejek Lucky.

"Terus sekarang main apa nih?" tanya Faisal.

"Main ps aja lah." jawab Jai sembari mengambil toples keripik yang berada dimeja.

"Abisin aja semua Jai, makanan gue." kata Sidd datar. Pasal nya hampir makanan yang dirinya siapkan habis dimakan oleh Jai.

"Habis makanan lo enak enak semua sih." jawab Jai. "Udah buruan sono ambil stik ps nya."

"Udah ngabisin makanan gue sekarang pake nyuruh nyuruh lagi." kata Sidd.

Sidd bangun dari duduk nya dan melangkah ke atas-kamarnya untuk mengambil ps nya.

"Ayo atuh Riyaz diminum jangan malu malu." kata Jai.

Karena dari tadi main Riyaz belum sama sekali meminum minuman nya atau sekedar makan snack yang ada.

"Emang lo yang malu malu'in." jawab Riyaz sembari mengambil gelas minum nya.

Tak lama Sidd sudah kembali dengan membawa ps nya.

"Nih." Sidd duduk kembali disamping Bhavesh.

"Siapa dulu yang mau main?" tanya Jai.

"Gue mau dong." kata Faisal.

"Yaudah lo sama Faisal dulu aja." kata Bhavesh.

"Rencana lo besok gimana?" tanya Lucky.

Sidd memang besok memiliki rencana untuk melamar Avneet. Setelah lulus dari kampus Sidd tak mau membuang waktu lagi untuk menunda hal baik dalam hidup nya lagi pula umur nya sudah cukup untuk menikah. Selama enam tahun sudah cukup bagi Sidd untuk berpacaran.

Sidd juga bilang pada teman teman nya mengenai rencana nya itu agar meminta bantuan. Pokoknya besok akan menjadi hari yang penting dalam hidup Sidd karena akan meminta Avneet untuk menjadi istrinya. Hubungan Sidd dan Avneet sudah tambah satu tingkat kali tinggal selangkah lagi maka keduanya akan halal.

"Udah siap semuanya." jawab Sidd.

"Lo nyewa itu nya berapa?" tanya Riyaz.

WARLOKCS Where stories live. Discover now