Antara kabar duka atau suka

6 1 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama kali aku libur, karena sudah 2 minggu ini aku dikebut dengan pekerjaanku. Ini adalah salah satu uji tes ku, apakah aku layak mendapatkan posisi disini.

*****

Setelah melalaui proses yang amat panjang. Ternyata aku layak ditempatkan posisi ini.

Aku putuskan untuk pergi ke salah satu pusat perbelanjaan di jakarta, aku pergi sendirian. Sudah aku coba mengajak Meyra, namun ia sedang ada urusan yasudah.

Didalam perjalanan, mataku terfokus pada satu pria. Dari belakang kulihat dia membantu seseorang yang sedang kesulitan membawa barang bawaan ibu-ibu lalu ia membantunya kemudian sang ibu itu memberikan upah kepada dirinya namun ia seakan menolak pemberian itu, namun sang ibu terus memaksa akhirnya pria tersebut menerimanya. Setelah menerima uang itu, sang pria memberikan uang tersebut memberikan kembali kepada anak kecil yang meminta-minta atau bisa disebut pengemis lalu adzan pun berkumandang, pria tersebut berjalan memasuki masjid.

Alangkah indahnya pemandanganku di kemacetan ini, sulit untuk mendapatkan pria tersebut dizaman ini.

Walaupun jika suatu saat nanti, aku diizinkan untuk bertemu sosok pria itu. Mungkin saja aku tidak akan berjodoh dengannya dikarenakan tuhan kami berbeda.

Entah kenapa perasaanku, seakan-akan tergoyah sehingga menimbulkan perasaan yang begitu luar biasa. Sepertinya rasa cinta.

"Kenapa perasaanku begini ya?apakah aku mencintainya? Apakah aku boleh mencintainya walaupun tuhan kita tak sama?" fikirku dalam hatiku.

Sesampainya ditempat perbelanjaan, akupun berbelanja sesuai kebutuhanku. Setelah selesai aku mencoba mencari rumah untuk tempat tinggalku.

Berputar-putar cukup lama, akhirnya aku mendapatkan rumah yang cukup untukku. Dan untuk sisa uang yang diberikan ibuku akan kubelikan mobil agar mempermudah semua urusanku.

Aku bergegas pulang untuk membereskan semua barang-barangku, hari ini hari sabtu dan esok, aku harus bangun pagi-pagi untuk beribadah.

Aku putuskan untuk mampir kesalah satu sorum mobil terlebih dahulu dan memilih mobil untukku.

Ku lihat-lihat apa saja yang ada ditempat tersebut, hatiku berminat kepada mobil honda civic. Aku putuskan untuk membelinya secara kontan, karena aku tidak mau pusing dengan cicilan. Syukurnya uangku masih cukup untuk 2 bulan kedepan dan akupun setiap bulan menerima gaji.

Rasa Dan BenciWhere stories live. Discover now