Info new story

2K 50 1
                                    

Nah ini cerita baru aku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Nah ini cerita baru aku.Untuk readers atau pun author yang pengen collab nulis bareng sama Aku,DM aja ya:)


Bahagia itu sederhana
Bahagia juga terlihat sepeleh tapi susah untuk kita gapai kebahagiaannya.

~•AS•~

Happy reading all :)

Namaku Acha Shafia ,Aku lahir dari tiga bersaudara
Aku anak pertama dari veralina dan juga Cemal Andreas.

__________________

Hari ini adalah hari terakhirku bersama Ibu Kandungku. Ibu yang selalu merawatku selama delapan tahun silam.Pergi meninggalkan Aku dan Adik-adiku.Mungkin terlalu kecil untukku mengetahui permasalahan keluarga yang terjadi saat ini.Ibuku yang selalu Aku bangga-banggakan. Tak Kusangka berpisah dengan Ayahku. Mungkin takdir telah berkehendak sedemikian kepada keluargaku.

___________

~Kolam Renang Wisata,13.30PM

Entah apa yang terjadi,ketika Aku dan Adik-adikku keluar dari wisata itu disambut langsung dengan kedatangan ayah yang tak terduga.

"Kenapa tiba-tiba ayah datang kesini ya?"tanyaku dalam hati.

"Apa ada hubungannya dengan Perempuan tadi,yang tanya Ayah kepadaku?" tambahku dan dibuat semakin bingung dengan kejadian itu.

"Ayah..."sapa aku dan adik-adikku.Tapi wajah Ayah terdapat kesedihan yang sangat amat mendalam.Seperti Orang yang baru saja terlihat menangis.Mata yang terlihat merah dan sebab.

" Ayo pulang ,dan pindah kerumah nenek sekarang."ujar Ayah tiba-tiba.Aku bersama Adik-adikku cuma diam mendengarkan pembicaraan Ayah.

"Maafkan Ayah ya,Nak." ujar ayah.Dan aku mulai menangis dalam diam.

"Jujur sama Ayah.Siapa saja yang tadi berada disana." ujarnya lagi.

"Tadi aku sama Ibu sama ,sama adik ,dan sama temannya Ibu juga ,Yah." jawabku.

"Ayah minta maaf,Nak.Tapi Ayah janji bakalan selesaiin masalah ini dulu secara kekeluargaan." ujar ayah menjelaskan.Tapi aku bingung ,maksud perkataan Ayah itu apa?

"Sekarang kamu istirahat aja dulu.Kita langsung menuju ke rumah nenek ya." ajak Ayah.

Yang tadinya Aku berangkat bersama Ibu dan sekarang Aku pulang bersama Ayah ,tanpa sepengetahuan dari Ibu. Aku belum tahu persis apa yang terjadi saat ini.

~Kediaman rumah Nenek
Sampai di rumah Nenek.Semua bertanya-tanya kepadaku.Seolah-olah Aku tahu apa yang terjadi.

"Sama siapa tadi Ibumu?" tanya Tanteku.

"Aku tidak tahu ,Tan." jawabku polos.

"Ibumu selingkuh dari Ayahmu." ujar Tanteku.Aku tidak tahu maksud dari ucapan Tanteku.Aku juga masih berumur tujuh tahun saat itu.Dimana belum tahu masalah seperti itu.

Tiga hari sudah,Aku menetap dirumah Nenekku.Aku juga 3 hari tidak sekolah.Setelah pulang kerja.Ayahku mengajakku untuk mengunjungi rumah Ibu.Dirumah itu lah ,Aku mendengarkan semuanya dengan jelas.

"Anak kita,akan aku bawa semuanya,dan satu lagi.Setelah surat perceraian itu keluar.Jangan harap kamu ingin bertemu sama Anakku.Silahkan kamu bahagia dengan pacarmu." ucap Ayah dari sebuah ruangan.

Aku yang mendengarkan itu,tak kuat menahan tangisan.Siapa yang rela jika kedua orang tuanya pisah?Dalam benakku hanya berpikir "Bagaimana nasibku nanti?ketika aku hidup tanpa seorang ibu.Bagaimana nasib Adik-adikku yang masih kecil dan masih terlalu muda untuk tahu masalah ini."

______________

"Kak..." panggil Ayah.

"Ada apa ,Yah." jawabku.

"Kakak sekarang main-main dulu aja sama saudara yang ada disini.Semua barang-barang Kakak udah di kemas semuanya kan?" ujar Ayah.

"Iya,Ayah.Sudah semua kok, barang-barangnya."jawabku sambil tersenyum seolah tidak tahu apa yang barusan terjadi.

Lalu Ayah kembali,kesebuah ruangan untuk mengambil semua barang yang Ayah butuhkan.Sementara itu, Aku hanya mencari sebuah ruang yang akan Aku gunakan untuk menuangkan sebuah kesedihan itu.Dimana seseorang tidak mengetahuiku jika Aku sedang menangis.

Sebelum Aku pulang kerumah Nenek.Ibuku menghampiriku dan berkata " Jaga Adikmu baik-baik ,ya.Kamu adalah yang tertua diantara mereka.Kalau Adikmu tanya Ibu.Bilang saja Ibu kerja jauh ,jadi Ibu tidak pulang kerumah."

Aku hanya mengangguk ,menuruti semua permintaan Ibu.

________________

Selama perjalanan,Ayah beribu kali meminta maaf kepadaku.Ayah selalu bilang "Maafkan Ayah ,Nak.Ayah belum bisa membahagiakan kamu dengan Adik-adikmu.Ayah belum bisa mempertahankan keharmonisan keluarga kita,Nak.Maafkan Ayah..Ayah harap kamu tidak memikirkan masalah ini,Nak.Ini masalah Ayah.Kamu fokus saja dengan sekolah kamu.Jangan jadikan ini sebagai beban dipikiranmu ,ya.Kamu harus buktikan.Kalau tanpa Ibu kamu bisa meraih prestasi dan cita-cita yang kamu impikan."

Sangat sakit mendengar ucapan dan pengakuan Ayah sekarang.Ingin kumenangis didepan Ayah.Tapi,kukuatkan ragaku untuk selalu tegar dihadapan semua orang.Aku cuma bisa menjawab "Iya,Yah.Pasti kok,Aku akan selalu fokus sama sekolahku dan Aku akan buktikannya untuk Ayah".

Bersambung..

Nah pengen tau kelanjutannya? Langsung check aja di ceritaku yang satunya :)
Thanks you

ustadzku jodoh terbaikku complete (Proses Revisi)Where stories live. Discover now