" Gue akuin kalau gue salah Dis "

" Emang lu salah. Pake banget malah. Dan  gue udah janji kediri gue untuk hancurin kebahagiaan lu. Yah sialnya kebahagiaan lu sih Dira. " Gladis tertawa

" Gladis " Bentak Rendi " Dira gak tau apapun "

" Dira emang gak tau apapun tapi Dira kebahagian lu dan kebahagiaan Putra, cowok yang gue cintai " Gladis kembali tersulut emosi mengingat Putra

" Maksud lu ? "

" Gue cinta sama Putra tapi isi kepala dan hatinya hanya Dira. Dan lu juga sama, walaupun lu sama gue tapi hati dan otak lu hanya Dira. Dira, Dira, Dira. Gue muak denger nama itu. " Gladis menatap Rendi tajam

" Gue sedikit seneng karna udah buat lu marahin Dira padahal semuanya tipuan gue. Gue udah tau lu nikah sama Dira, gue tau soal kehamilan Dira dan gue juga yang ngedorong Dira sampai hampir keguguran " Gladis kembali tertawa dengan suara yang nyaring " Dan dengan bodohnya lu percaya omongan gue dan marahin Dir " suara tawa Gladis semakin nyaring

" Lu keterlaluan Dis. Jadi semua ulah lu ? Sampai Dira ninggalin gue ? " Tanya Rendi tak percaya

" Bukan salah gue tapi Salah Lu RENDI " teriak Gladis

Rendi menatap Gladis cukup lama.

" Jangan pernah muncul didepan gue. Karna gw gak bisa pastiin apa yang bakal gue lakuin ke lu. Lu cewek tersial yang pernah gue kenal " Rendi berjalan meninggalkan Gladis

-

Waktu berlalu begitu cepat. Rasanya baru kemarin Rendi mengetahui kebusukan Gladis dan baru kemarin Rendi mendengar suara Dira lewat telepon yang mengatakan dirinya lelah.

Rendi berdiri dengan senyum yang sangat tipis diapit oleh Sarah dan Anjas. Beberapa jepretan foto berhasil diabadikan.

" Selamat yah sayang. Kamu lulus dengan pujian " Sarah memeluk Rendi. Air matanya jatuh

4 tahun telah berlalu. Selama 4 tahun Rendi dan orang suruhannya mencari Dira, tapi Dira hilang bak ditelan bumi. Rendi menjadi cowok dingin. Tak ada satupun wanita yang berani mendekatinya. Hidupnya selama 4 tahun adalah focus mencari Dira, mengelola Aj Corp dan kuliah dengan baik. Tujuannya untuk menunjukan kepada anaknya bahwa dia adalah ayah yang baik dan pekerja keras.

-

" Bunda, ayah kapan pulang ? " tanya balita tampan

" Sedikit lagi sayang. Ayah udah dijalan pulang kok. " jawab ibu balita tampan itu

-

Sarah, Anjas dan Rendi tengah berlibur ke Bali. Menikmati pemandangan pantai dreamland yang sangat indah. Sarah merasa keluarganya terlalu lama dalam kesedihan dan sekarang waktunya untuk sedikit bersantai.

Saat Sarah, Anjas dan Rendi sedang menyantap makan siang mereka, tiba-tiba baju Rendi ditarik oleh seorang balita

" Om tolong Eza hiks hiks.  Bunda dan ayah Eza hilang hiks hiks "

Wajah terkejut dapat dilihat dari Sarah dan Anjas apalagi Rendi. Bagaimana tidak, balita dipangkuan Rendi sangat mirip dengannya. Mata, alis, hidung, bibir dan rambutnya. Sangat mirip.

" Mas " ucap Sarah masih tak percaya

Anjas memegang bahu Rendi, menguatkan karna ekspresi Rendi yang tiba-tiba berubah.

" Bunda Eza namanya siapa ? Agar om bisa bantu carikan " ucap Rendi sedikit takut. Yah Rendi takut dengan apa yang terlintas difikirannya.

" Bunda Eza cantik, namanya bunda Dira " ucap Eza memamerkan gigi putihnya

Sarah meneteskan air matanya. Tak percaya dengan apa yang didengarnya.

Saat Rendi ingin memeluk Eza, Eza mendengar suara bundanya yang memanggil namanya. Dan meminta Rendi untuk menurunkannya.

" Bunda " teriak Eza

Dira berlari lalu memeluk Eza tanpa menyadari keberadaan Rendi dan kedua mantan mertuanya.

" Eza gak kenapa-napa kan sayang ? Gak ada yang luka kan ? Bunda kuatir banget sayang " Dira kembali memeluk Eza

" Eza gak papa kok "

Dira melihat kearah suara itu. Wajah Rendi bertatapan langsung dengan wajah Dira. Setetes air mata Rendi jatuh. Setelah 4 tahun, akhirnya Rendi dapat melihat wajah wanitanya. Wanita yang telah dikecewakannya dan wanita yang selalu dicarinya.

" Ren "

" Dira "

Dira juga tak bisa membendung air matanya. Tak bisa Dira pungkiri kalau rasa cintanya masih ada untuk Rendi. Apalagi wajah Reza yang sangat mirip dengan Rendi. Itu membuat Dira semakin susah untuk melupakan Rendi

" Eza " ucap seseorang tak jauh dari mereka

" Ayah " Eza lari lalu memeluk orang itu

Rendi merasa hatinya dan dunianya hancur. Mendengar anaknya memanggil orang lain dengan sebutan AYAH.

***

PERCAYA KARMA ?
YAH..
KARMA IS REAL

JADI TABURLAH SESUATU
YANG BAIK
AGAR MENUAI YANG BAIK PULA

SAMPAI DISINI APA 1 PART LAGI ? 😁

Riiakhiia

HURT ( DIRA DINATA )  ✅✔☑Where stories live. Discover now