39 | Penjelasan 2

4.6K 197 3
                                    

"Aku gak curhat kak aku cuma mau jelasin semua nya tanpa terkecuali"
Tutur Zera masih bersabar dengan kelakuan mantan kekasih nya ini.

"Terserah lo deh cerita apa aja"

"Hm..jadi aku putuskan kakak gara-gara kanker aku pen-"

"Tunggu jadi selama ini lo sakit itu?"

Zera mengangguk lalu melanjutkan kalimatnya,"Penyakit itu udah aku derita sejak aku kecil dan sekarang aku masih bisa bertahan karena itu hanya sebuah kebetulan aku bisa hidup sekarang, dan sekarang kangker yang aku derita udah masuk stadium empat, mungkin hidup aku tinggal sebentar lagi..karena itu aku memilih jelasin ini ke kakak"

Jderrrr

Bagai disambar petir tubuh Delvin langsung mematung,reflek ia membawa Zera ke dekapan nya saat mendengar isakan pilu Zera.

"Kenapa kamu gak pernah cerita ini sama aku? Kamu tau aku tersiksa pas kamu mutusin aku, hidup aku yang dulu berwarna sekarang jadi abu lagi" Gumam Delvin.

Ia merasakan benda cair mengalir ke baju nya, raflek Zera menjauhkan muka nya lalu cepat-cepat berdiri dan mundur dari pembatas dan dengan cepat menggelap nya menggunakan lengan Hoodie nya.

Delvin menangkap tubuh Zera saat tiba-tiba Zera pingsan dengan cepat ia berlarian membawa Zera ke UKS.

Brak

Pintu UKS dengan kasar ia buka menggunakan kaki nya lalu membawa nya ke brangkar yang tersedia.

Setalah menidurkan Zera ia merogoh saku celana nya dan menghubungi Zeren.

"Woi ke UKS cepat,Zera pingsan!!" Ucap nya cepat dan dengan segera mematikan panggilan lalu membersihkan darah pada hidung Zera.

"Gue gak nyangka lo selama ini membunyikan semau itu dari gue" Gumam nya di sela-sela membersihkan darah nya.

Brak

Bugh

Zeren masuk dengan menendang pintu kasar lalu tanpa basa-basi ia langsung membogem rahang Delvin sehingga dia terlempar.

"Lo apain adek gue!?" Bentak nya lalu berdiri.

"Gue gak ngapa-ngapain dia.dia pingsan sendiri saat dia cerita ke gue" Balas nya santai sambil menyeka darah yang keluar.

"Sorry gue reflek" Sesal nya lalu menyodorkan tangan nya membantu Delvin berdiri.

Delvin menerima tangan Zeren lalu berdiri dan berjalan ke arah P3K dan membersihkan luka nya sendiri. Emang mandiri pacar ku:)

"Bawa ke rumah sakit aja" Kata Zeren tiba-tiba saat Zera tak kunjung bangun.

"Yaudah ayo" Delvin membawa Zera ala bridal style lalu membawa nya ke parkiran.

***

Z E R A [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang