7

850 72 0
                                    

Orang yang tepat?

.

.

.

Selesai mengobol, segera saja memesan makanan. "Daddy Hana mau ini" ucap Hana sambil menunjuk menu makanan yang ia mau "baiklah..."

"Kamu mau makan apa Unnie?" Tanya yeri pada irene

"Ahh.. yeri, Tidak apa-apa lagi pula aku sudah makan" Ucap Irene

"Irene-ah, tidak usah malu-malu. Pesan saja" bilang Nyonya Kim

"Ngak apa-apa Nyonya, saya memang dudah makan."

Terasa ada orang yang memeluk tubuhnya, ternyata Hana

"Tidak bisa, Aunty Irene harus makan!" ucap hana

"Tap-"

"Tidak usah pakai 'Tapi-Tapian' pesan saja" UCap Nyonya kim

"B-baiklah"

....................

Menunggu makanan Mereka pun mengobrol kecuali Irene dan Taehyung. Irene dari tadi hanya diam saja, hanya memandang suasa, Dan Taehyung? Pria itu hanya diam dan fokus pada handphone-nya.

 Berdebedah dengan Hana, Yeri, dan Nyonya kim yang dari tadi juga tidak henti berbicara, mengobrol, dan tertawa. Makanan-pun sudah datang, Mereka pun memakan makanan mereka masing-masing, Dan akhirnya pun Nyonya Kim membuka suara berbicara.

"Oh iya Irene... Kamu asal mana" Tanya Nyonya kim pada Irene

"Daegu.."

"Punya saudara tidak?"

"Tidak Nyonya, Saya anak Tunggal"

"Orang tua kamu dimana?"

"Eomma!!" Terdengar bentak dari Yeri

"Wae?"

"Orang Tua saya tidak ada Nyonya.." Kata irene sambil menunduk

"Ahh.. Mianhe Irene, saya tidak tau, maaf jika membuatmu tidak nyaman." Ucap Nyonya Kim

"Tidak apa-apa Nyonya, saya sudah terbiasa.." jawab irene lalu tersenyum tipis

Berbeda suasana dengan mereka tadi, Tidak sadar mereka bahwa disebelah seperti sedang ada debat dari seorang ayah dan anak. 

"Daddy, Hana mau disuapin"

"Ah.. Kan Hana sudah besar"

"Nagak mau!" bentak Hana

"Suruh aunty Yeri aja.." Ucap Taehyung menunjuk kepada Yeri

".........." Tidak ada respon, Tapi tiba-tiba..

.

.

"Aunty.. Daddy bilang suruh aunty Irene yang suapin Hana.." Ucap Hana tersenyum licik

Tunggu.. Irene?! Bukannya Taehyung menunjuk ke Yeri? Lalu kenap Irene?

"Hana jangan begitu, kasihan Aunty Irene" larang Nyonya kim

"Ngak apa-apa kok Nyonya" ucap Irene

"Tuhh-kan Aunty Irene baik!"

"Nanti Hana harus makan sendiri ya...."

"Baik!"

*Disisi Lain*

Taehyung yang tiba-tiba heran dengan Anaknya yang tiba-tiba menjadi manja, Ia juga bisa mendendengar bisikkan Adik dan Eommanya sendiri.

"Eomma apakah ini orang yang tepat?" Bisik yeri pada Eommanya

"KIta tunggu waktu yang benar sayang.."

"Eomma bicara apa sih.. Aku bisa kedengaran suara kalian" terdengar suara Taehyung yang merusak pembicarran Yeri dan nyonya kim, mereka pun langsung menghadap Taehyung

"Oppa, Aku rasa dan Yakin Sekaalii.. Irene-Unnie itu orang yang tepat." bisik Yeri

"Maksudmu? Jangan bicara yang aneh-aneh Kim yerim" ucap Taehyung

"Hmm.. Taehyung, Eomma tau itu Irene karyawan baru Tapi coba kamu jadikan Irene asistenmu atau Secretarismu" ucap Nyonya Kim

"secretarisku?"

"Iya secretarismu!"

"Kenapa?"

 " Taehyung.. coba kamu pikrkan, Hana sangat lengket dengan Irene, Eomma rasa ini waktu untuk kamu benar-benar berubah. Hana sangat membutuhkan sosok ibu, Kamu tidak rasa kasihan pada Hana? Lagi pula sudah lama-kan kamu tidak pacaran?"  Ucap Nyonya kim, Lalu tersenyum canda dengan kalimat terakhir yang dikatakan

"Eomma.. sudah jangan aneh-aneh, aku Tau Irene itu cantik, Tapi lagi pula Hana juga baik-baik saja dengan aku, Tidak kekurangan apa-apa, Dan juga ini-kan pertemuan pertama, wajar kalau Hana begitu.. Dan Pacaran? Cukup.. Pacaran hanya membuang waktu, menyakitkan. Lupakan saja.." ucap Taehyung

"Iya Eomma tau, Karena itu coba besok Kau yakinkan Irene jadi Secretarismu. Dan satu lagi, apa tadi kamu bilang? Irene cantik? hehehehe..." Nyonya Kim tertawa kecil mendengar putranya bilang itu

"Bukan begit-"

"Ahh.. Oppa salting" canda yeri

"Aduhh.. Lupakan" kesal Taehyung, Apa harus Ia meyakinkan Irene? Apa benar Irene orang yang tepat?

.

.

.

.

.

.

.

TBC..

---------------------

Hai semua!

Giman tegang gak? Menurut kalian pendapat Taehyung gimana?

Aku Masih agak stuck nulis-nulis, tapi ya.. aku akan berusaha, aku sih.. Udah nulis Next chapternya tapi masih ragu-ragu untuk publish, Untuk aku sih.. agak gaje, aku akan berusaha untuk Kasih bagus, dan Change part sedikit, Harap-harap sih.. Nanti malam, besok, Atau lusa bakalan Publish tapi ya.. aku masih agak berpikir-pikir

From: Jichuu_08

My Only Happiness ||Vrene  [SLOW UPDATE]Where stories live. Discover now