Prolog

173 50 233
                                    

NATASHA POV

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

NATASHA POV

SAKALA POV

Ini bukan akhir dari segalanya, melainkan awal dari semuanya bermula.

~ Author ~

BRAKKK!!!

Suara pintu terbuka hingga terbentur dinding begitu kerasnya membuat para penghuni kelas terkejut dan langsung menatap si pelaku dengan tatapan aneh, tajam sekaligus bingung. Untung saja jam istirahat sedang berlangsung, jadi tidak banyak orang yang berada di dalam kelas. Namun tetap saja suara itu akan terdengar sampai ke luar kelas yang akan mengundang perhatian para murid lainnya, bukan karena suara saja melainkan karena si pelaku.

"OMG, GUE NGGAK SALAH LIAT 'KAN? MOST WANTED SEKOLAH KITA DATENG KE KELAS KITA?"

"IDAMAN GUE BANGET INI!"

"CALON SUAMI MASA DEPAN GUE!"

"NGAPAIN YA DIA KE SINI? JANGAN-JANGAN ... MAU MENGHAMPIRI GUE LAGI? ADUH MELELEH GUE!"

"PENGEN BANGET JADI PACARNYA!"

Memang tidak aneh lagi jika si pelaku akan mengundang perhatian para murid lainnya, khususnya para kaum hawa yang akan berteriak histeris, memuji dirinya bahkan memohon-mohon kepada dirinya namun semua itu tidak akan berpengaruh untuk si pelaku, ia selalu bersikap acuh tak acuh dengan kaum hawa yang harga dirinya entah kemana.

Si pelaku mulai melangkahkan kakinya memasuki kelas dengan santainya, dengan salah satu tangan dimasukkan ke dalam kantong celananya. Tatapannya yang begitu tajam nan tegas, memandang ke satu titik dan melangkahkan kakinya menuju titik itu. Tak lupa ia menyisir rambutnya ke belakang dengan jari-jari tangannya yang membuat para kaum hawa yang melihatnya berteriak histeris.

BRAKK!!!

"Heh lo!" Ia menggebrak meja seseorang, tepatnya seorang perempuan remaja yang sedang asik membaca sebuah novel sambil mendengarkan musik.

Karena tak kunjung mendapat balasan, secara paksa dan kasar, ia menarik earphone yang menyumpal telinga perempuan remaja itu dan menarik buku novel yang dibacanya.

"WOY, BALIKKIN EARPHONE DAN NOVEL GUE!!" teriak perempuan remaja itu yang tidak terima ketenangannya diganggu oleh seseorang. Ia langsung menatap orang yang di hadapannya dengan tajam.

NATASHA || Legantara School Series (ON GOING)Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora