Breaking More

692 38 9
                                    

*

Mereka tidak menggambarkan kesedihan secara menyeluruh dalam karyanya. Mungkin sekitar enam puluh persen benar, tapi bagian empat puluh persen lainnya tidak dapat tersampaikan sepenuhnya. Andai mereka tahu betapa dahsyatnya sebuah kesedihan apalagi patah hati tersebut. Pasti di jejeran rak buku, novel-novel akan penuh dengan drama tragedi.

Atau perselingkuhan.

Aku tidak ingin menjelaskan bagaimana aku bisa merasakan seratus persen patah hati. Aku hanya berharap keluargaku utuh, suamiku bekerja dengan baik, dan kami menjadi orang tua yang baik. Sampai satu hari yang tidak pernah aku duga datang, suamiku mendapat panggilan bekerja di luar kota dan segalanya pun berubah.

Dia berubah, kami berubah, dan cinta manis itu sekaan terenggut jauh begitu saja.

Aku patah hati sampai ke seribu persennya. Tidak, patah hati tidak terasa sesepi itu. Patah hati datang seperti terjangan ganas ombak, seperti sapuan badai yang menggemparkan, atau seperti robohnya sebuah menara bertingkat. Menara yang seharusnya kokoh justru menimpa banyak rumah-rumah kecil di bawahnya.

Menghancurkan.

Patah hati menghancurkan dengan cara yang menguncang dahsyat sampai ke saraf terbawahmu.

Patah hati dapat melenyapkanmu, mengubahmu menjadi puing-puing kosong yang coba kau anggap ada. Patah hati seperti gempa bumi, tsunami atau badai di tengah laut.

Patah hati hanya meninggalkan kehilangan yang dalam; kehilangan Jared, cinta kami maupun diriku sendiri.

*

BREAKING MORE

*

Aku tulis ini di tengah tangis dan pilu yang makin menjangkiti dada.

Ini tentangmu;

tentang perpisahan kita yang tidak terhindarkan.

.

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Breaking White (2017)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang