“Aku mohon Kai. Setelah kejadian itu kau…”

“Sudahlah, Noona. Kenapa kau selalu mengungkit hal itu?”

“Mian, Kai. Aku hanya ingin kau menemui halabeoji”

“Pikiranmu sudah diracuni olehnya, Noona”

Kyungsoo tanpa sengaja mendengar percakapan antara Kai dan Luhan.Tak sadar Kyungsoo berjalan menjauhi kelas Kai. Masih jelas dikepalanya apa yang baru saja ia dengar. Ternyata benar bahwa ada sesuatu antara Kai dan halabeojinya. Tapi apa? Kejadian itu?Apa yang sebenarnya yang terjadi? Pikiran Kyungsoo dipenuhi oleh pertanyaan-pertanyaan.Tanpa sadar Kyungsoo sudah berada dikantin.Lamunan Kyungsoo buyar saat ada seseorang yang tanpa sengaja menabrak pundaknya.Kyungsoo melihat Baekhyun melambaikan tangannya.Kyungsoo menghampiri Baekhyun yang sedang makan bersama Chanyeol.

“Kau lama sekali, Kyung!Apa terjadi sesuatu? Wajahmu terlihat kacau” khawatir Baekhyun. Kyungsoo tersenyum manis.

“Aniyo, Baek. Aku hanya lapar” cengir Kyungsoo.Chanyeol terkekeh mendengar ucapan Kyungsoo.

“Kau mau makan apa Kyung? Aku akan membelikannya” tawar Chanyeol yang sudah beranjak dari duduknya dan menatap Kyungsoo.

“Apakah tidak merepotkan?” tanya Kyungsoo.

“Kau bisa menyuruhnya apa saja Kyung” ucap Baekhyun cuek.Chanyeol mendelik betapa kejamnya kekasihnya itu.Kyungsoo terkekeh dan menyebutkan pesanannya.Chanyeol mengangguk dan meninggalkan Kyungsoo dan Baekhyun.

“Mana si hitam itu?” tanya Baekhyun.

“Dia tidak hitam, Baek.Dia ada sedikit urusan jadi Kai tidak bisa makan bersama” tutur Kyungsoo.

“Tumben.Biasanya dia kan menyempatkan waktu hanya untukmu” ucap Baekhyun dan mulai melahap makanannya.Kau benar Baek batin Kyungsoo.

.

.

.

Selama perjalanan ke apartemen Kai, Kyungsoo hanya diam. Kai yang melihat gelagat aneh dari Kyungsoo pun langsung bertanya.

“Apa kau marah, Noona?”Kyungsoo menghentikan langkahnya dan tersenyum kearah Kai.

“Kau benar-benar marah?” tanya Kai hati-hati. Kyungsoo membalas pertanyaan Kai dengan senyumannya.Kai semakin gelisah melihat tingkah laku kekasihnya itu.

Kai menekan password apartemennya dan membukakan pintu untuk Kyungsoo.Kyungsoo masuk ke apartemen Kai dan langsung menuju dapur guna meletakkan belanjaan yang dibawanya tadi.Kai mengekori Kyungsoo menuju dapur.Kai mengamati gerak-gerik kekasihnya itu.Kai ingin bertanya lagi tapi dia terlalu takut.

“Mandilah dulu.Aku akan menyiapkan makan malam” ucap Kyungsoo dan mengulurkan tangannya untuk membelai pipi Kai.Kai menikmati belaian tangan Kyungsoo dan meninggalkan Kyungsoo setelah memberinya kecupan di dahi Kyungsoo.

Kyungsoo masih sibuk dengan bahan-bahan masakannya.Terkadang Kyungsoo menggumamakan sesuatu yang tak jelas.Sesekali Kyungsoo bernyanyi untuk menambah moodnya dalam memasak.Kai yang telah selesai mandi terus memperhatikan Kyungsoo.Senyum Kai terkembang melihat tingkah lucu kekasihnya itu.Ia bersyukur bisa mendapatkan hati seorang malaikat seperti Kyungsoo. Kai mendekati Kyungsoo tanpa suara.Kai memeluk Kyungsoo dari belakang.Kyungsoo tersentak kaget saat ada tangan yang melingkar diperutnya.Seketika bibir Kyungsoo melengkung keatas saat tau siapa yang memeluknya.Kai mengeratkan pelukannya dan membenamkan wajahnya diceruk leher Kyungsoo dan menikmati aroma yang menuar dari tubuh Kyungsoo.

“Tunggulah sebentar lagi. Aku akan segera menyelesaikannya dan kau bisa mendapatkan makan malammu. Lepaskan dulu”  pinta Kyungsoo.Kai menurut dan melepaskan pelukannya.Kai mendudukkan dirinya di salah satu kursi meja makan.Kai masih saja memperhatikan Kyungsoo dan mengagumi setiap keindahan Kyungsoo.

LAST LOVEKde žijí příběhy. Začni objevovat