Part 10 : Misunderstood

940 126 11
                                    

Setelah berusaha keras membujuk wendy,yoongi tak lagi bisa menahannya pergi. Ia-pun memutuskan menginap di hotel dekat dermaga kapal untuk menenangkan diri.

Yoongi berjalan pelan melewati lobby hotel. Entah ada acara apa,tapi hotel dalam keadaan yang cukup ramai. Orang-orang berpakaian rapih dan formal tampak berlalu lalang.

Yoongi sedikit mempercepat langkahnya,kerumunan orang itu membuat kepalanya semakin pusing.

"Yoongi !!" Yoongi menghentikan langkahnya,iapun menengok ke belakang

"Namjoon?"

"Aku tak menyangka akan bertemu denganmu disini" namjoon merangkul teman dekatnya itu

"Kenapa kau disini?"

"Ada acara pertemuan para pengusaha otomotif"

"Hmm begitu"

"Aku turut berduka atas hilangnya istrimu,aku benar-benar tak menyangka. Mau minum bersamaku?" Yoongi mengangguk setuju

Mereka membooking private louge di hotel tersebut. Louge tersebut berada di outdoor dan jauh dari keramaian hotel,itu cukup untuk menenangkan pikirannya yang sedang kalut.

Namjoon menggeleng pelan melihat keadaan teman dekatnya itu. Ia menuangkan red wine pada wine glass yoongi.

"Kau tampak terpukul sekali"

"Tentu saja"

"Apakah ada selain seulgi yang mengganggu pemikiranmu?" Namjoon mencoba menerka

"Wendy"

Pfftt

Namjoon tersedak wine yang sedang ia minum. Bagaimana bisa istrinya hilang dan ia malah mengkhawatirkan wanita lain.

"Kau gila?"

"Bukan seperti itu. Wendy sudah bekerja 8 tahun denganku dan dia mengundurkan diri padahal aku sedang berada di titik terbawah"

"Tapi pasti dia punya alasan yang cukup kuat" namjoon kembali meneguk winenya

"Aku menampar dan membentaknya"

Pfftt

Untuk kedua kalinya namjoon tersedak. Ia sudah tidak mood untuk menikmati wine itu lagi,kini topik yang yoongi bangun terasa jauh lebih menarik.

"Kau memang gila min yoongi"

"Aku tak sengaja melakukan hal itu. Saat melakukan pencarian aku mengalami stress berat. Aku mabuk setiap malam dan entah mengapa setiap aku mabuk wendy menjadi objek pelampiasan kemarahanku"

"Sejak kapan mabukmu seperti itu? Yang ku tahu saat kau mabuk,kau akan diam dan sangat pasif"

"Mungkin karena tekanan batin,jadi reaksi yang aku keluarkan jauh berbeda"

"Apapun alasanmu tetap saja itu fatal" yoongi mengajak namjoon untuk bersulang

Ting

Wine glass mereka beradu. Yoongi menarik nafas dalam,ia bertemu orang yang tepat sekarang. Di masa lalu yoongi sering berkonsultasi dengan namjoon. Hanya namjoon yang yoongi percaya.

"Aku kagum dengan kepribadian wendy. Ia cantik,pintar,tangguh,dan sangat profesional. Aku sedikit meminatinya" yoongi menatap tajam namjoon

"Mana boleh begitu"

"Kenapa? Bukankah ia masih lajang?"

"Ya tapi..."

"Kau cemburu?"

"Tidak"

"Kau jahat. Ia sabar dan kau membuangnya. Sekarang saat banyak yang meginginkannya,kau menentang semua orang"

Hear The SeaWhere stories live. Discover now