𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐆𝐢𝐥𝐚(Boya♡)✓

9

Happy reading gays😴

..

'Pokoknya Lo harus bersama dengan gue Yaya!Ngga boleh sama siapapun!Gue ngga ihklas ngga ridho dunia akhirat pokoknya!'Batin Boboiboy sambil berjalan keluar dengan tergesa-gesa.

           🍁°°°🍁

Yaya menghela nafasnya lega saat ia telah tiba dikamarnya.Ia bahkan langsung merebahkan tubuhnya.

"Apa bener ya,si Boboiboy tuh suka sama gue?Tapi masa sih sikapnya gituh banget!Gue jadi ilfil tau gak!"Curhat Yaya pada boneka Teddy bearnya.

Pink!!

Ponsel Yaya berbunyi.Yaya pun membuka ponselnya lalu terdapat sebuah pesan.

+6208374839001

Lo suka boneka Teddy bear ya?

"Hah?!Nomor siapa ya?"_yaya

 
                   MY wife ❤️
(Ternyata udah disave no Yaya gaisy;v)

                Maaf,siapa ya?

+6208374839001

Pura-pura lupa,siapa lagi kalo bukan calon suami lo😘

"Iwhhhh!!!"Yaya bergidik ngeri saat mendapati emoticon seperti itu.

                    My wife ❤️

        Maaf, tiba-tiba gue amnesia neh;v

Mau tidur siang,Jan ganggu!

Yaya pun mematikan datanya lalu menyimpan ponselnya asal.

Layyy lay lay laayyy laylay laylaylay laylaylay...

Tiba-tiba ponselnya berdering.

"Ck!!Siapa lagi sih inih!Nomor ngga ada namaan Mulu deh!"Yaya pun mengangkatnya dengan kesal.

"Ya Hallo!"Ketus yaya.

"Hallo gadis manis..."Jawab dibalik telepon itu yang membuat Yaya sontak menjatuhkannya kelantai.

"Astaga!"Yaya memegang detak jantungnya yang terasa sangat kencang.

Layyyy layyyy layy laaaayy laylay laylaylay layy layyy

Ponselnya berdering kembali.Yaya pun bersembunyi dibalik selimutnya dan membiarkan ponselnya terus berdering.

           🍂°°°🍂

"Oke,ini kesepakatan kita!Lo ngga boleh ganggu dia,dan gue bakalan terus neransfer uang tiap Minggu ke Lo!"Ucap seorang gadis sembari menyerahkan seamplop uang yang ia dapat dari balapan liarnya.

"Hm...Oke...Gue terima..."Ucap laki-laki yang bersamanya.

"Lo udah salah besar belain dia.. haha"Tawa laki-laki itu dengan tawa jahatnya.

"Gue cinta sama dia!Apapun akan gue lakuin buat dia!"Ujar gadis itu lalu pergi dari tempat itu.

'Lo kira gue bodoh?Gue bakalan bunuh Lo setelah gue dapet kesempatan itu!Tunggu aja kematian Lo!Siapa pun ngga boleh ada yang berani deketin dia,apalagi dengan niat menyakiti,takan gue kasih ampun!'Batin gadis itu dengan menahan amarahnya.Namun ia tetap tersenyum,dengan licik.

Skip_keesokan harinya ☀️

At sekolah_

"Yaya!"Panggil seseorang saat Yaya hendak masuk kelas.

"Oh,hai kak senior!"Ucap Yaya dengan tersenyum kecil dan menoleh kearahnya.

"Sini!"Ajak Kaizo yang langsung saja membawa Yaya kearah perpus.

"Eh,mau apa kak sen?!"Tanya Yaya dengan degup jantung yang tidak biasa.

'Kenapa,kalo sama kak senior jantung gue berdebar kencang banget!'

Batin Yaya sembari merasakannya.Dalam diam ia merona atas perasaannya itu.

"Eh,mau apa nih kita kak senior?"Tanya Yaya bingung karena tiba-tiba Kaizo mengambil sebuah buku lalu duduk dimeja.Yaya pun duduk didepanya.

"Apa kau tau apa itu trauma?"Tanya Kaizo dengan serius.

"Hmmm??"Yaya pun mengangkat alisnya satu dan menyimpan tangannya didagu.Pandanganya keatas seolah mengingat sesuatu.

"Biar aku jelasin,trauma adalah..."

"Ketika Lo merasa ngga nyaman dan aman dengan orang itu!"Ucap seseorang yang muncul tiba-tiba.Sontak Kaizo menghentikan perkataanya dan menoleh.

"Boy?!"Gumam Yaya dengan perasaan yang terasa menakutkan.

"Hmm?? Kenapa?Salah ya?"Dengan polosnya Boboiboy datang dan duduk disamping Yaya.

"Eh?!"Yaya merasa tidak enak dengan kedatangannya Boboiboy.

"Hm...kurang tepat lebih tepatnya salah,kurasa Boboiboy akan memberitahumu semuanya..."Ujar Kaizo lalu beranjak.

"Kak sen!"Yaya memanggilnya karena merasa tidak enak dengan perlakuan Boboiboy padanya.

"Gue kan udah bilang sama Lo Yaya,Lo cuman boleh deket sama gue!Titik ngga pake koma!Itu hukumnya wajib tanpa mubah!"Tekanya yang membuat Yaya mendengus lalu beranjak dari duduknya.

"Mmmm..."Kaizo menoleh sedikit, memperhatikan mereka berdua.

"Yaya!!!"Teriak Boboiboy pada Yaya ketika ia keluar dari perpustakaan.

"Yaya!Lo kenapa marah si?"Tanya Boboiboy dengan masih menguntitnya.

"Yaya!?Jawab pertanyaan gue dong!"Tanyanya lagi.Namun Yaya hanya diam saja tidak mengeluarkan sepatah katapun.Ia hanya terus berjalan terus menuju kelas.

"Yaya!Semakin Lo ngehindar,semakin gue mencintai Lo!"Teriaknya yang membuat Yaya merasa muak!Muak dengan kata-kata cinta yang terus Boboiboy keluarkan.

"Makan tuh cinta!"Ketus Yaya sambil meraih ponselnya kemudian menghubungi seseorang.

"Hallo Ying,Lo dimana?kok belum datang ke sekolah?"Tanya Yaya agak cemas.

"....."_ying

"Ho...Oke,gue bakalan bilang keguru,get well soon!"Ujar Yaya lalu mematikan ponselnya.

"Gue ragu kalo dia beneran sakit"Ucap Boboiboy yang mendengarkan percakapannya tadi.

"Oh,jadi?"Tanya Yaya ketus seolah tidak peduli.

"Lo juga harus ragu"Jawabnya yang membuat Yaya tersenyum remeh.

"Ya!Plise!Jangan buat gue marah!"Ucap Boboiboy dengan tatapan wajah yang begitu tajam.

"Paan sih!"Yaya mulai merasa takut.

"Lo itu cuman ditakdirkan buat gue!Lo harus ingat posisi Lo sebagai cewek!"Ujarnya dengan gayanya yang terlihat mengejek.

"Lo pikir gue cewek rendahan?!"Tanya Yaya tidak terima.

"Ya...gue cuman mau ngingetin aja tentang posisi Lo itu kek gimana...Lo kan kentel banget tuh sama ajaran Lo,Lo musti taulah"Ejek Boboiboy yang membuat Yaya merasa geram.

"Ya, perempuan itu satu-satunya mahluk yang harus mematuhi suaminya,bahkan ia harus bersujud dihadapan suaminya jika sang suami memintanya...Tapi Lo bukan suami gue!"Geram Yaya dengan hati yang terasa teriris.

"Hm...Gue calon suami Lo Yaya,jadi belajar lah dari sekarang buat nurutin Perintah gue"Ujarnya lalu berjalan lebih dulu masuk kelas.

Kriiiiingggg

Tak lama bel masuk pun berbunyi,Yaya hanya menahan gejolak geram dalam hatinya.

'Kalo Lo emang beneran cinta sama gue Boy,Lo harusnya bisa ngehormartin gue sebagai cewek yang Lo suka,bukan malah merendahkan...'

Batin Yaya sedih.Ia pun berjalan menuju kelas dengan helaan nafas panjang.

Bersambung....