Greppp

Namun sebelum benar-benar terjatuh, Boboiboy telah meraih tangan Yaya dan pinggangnya agar tidak terjatuh.

"Gue ngga mau tau, sekarang Lo adalah pacar gue!"Bisiknya kedepan wajah Yaya.Bahkan Yaya bisa merasakan deru nafasnya.

"In your dream..."Jawab Yaya kaku sembari menatap kedua mata Boboiboy yang begitu dekat.

"Hmm??"Boboiboy semakin mendekatkan wajahnya.

"Boy! Lepasin!Nanti ada yang liat!!!"Yaya mendorong tubuh Boboiboy agar menjauh.

"Liat apa?"Boboiboy semakin mendekatkan dirinya.

"Boyyy!!!"Bahkan sekarang mereka seperti dua pasang kekasih yang baru selesai dansa.Tubuh Yaya semakin terpojokan kebawah.Yaya hanya bisa memejamkan matanya takut.

"Yaya?Lo kenapa merem?"Tanya Boboiboy mencoba membuat Yaya membuka matanya.

"Hup!"Boboiboy kemudian membenarkan posisi mereka.

"Dari tadi ke!"Ketus Yaya kesal.

"Sini tangan Lo!"Tegas Boboiboy.

"Mau ngapain sih!"Tanya Yaya lalu menyembunyikannya kebelakang.

"Sini gue bilang!"Boboiboy langsung menarik paksa.

"Boy mau ngapain ih!!Sakit tau!"Yaya terus meronta.

"Diem!"Bentak Boboiboy yang langsung membuat Yaya terdiam.Ia sangat takut ketika melihat Boboiboy sudah mulai berkata keras.

"Ini tanda kalo Lo itu milik gue!Hak gue!Ngga ada satu pun orang yang boleh deket sama Lo kecuali gue!"Ucapnya sembari menyematkan sebuah cincin hati pada tangan Yaya dengan penuh penekanan.

"Boy!Gue bisa aja jatuh cinta sama Lo,tapi ngga gini caranya..."Isak Yaya mau menangis.

"Sttt!Jangan begitu,kalo ngga dengan cara ini gue bakalan kehilangan Lo"Ucap Boboiboy lalu memeluk Yaya erat.Yaya hanya terisak-isak.

"Siapa Zara?!"Tanya Yaya dalam Isak tangisnya.

"Zara?"Boboiboy termenung sejenak.

"Iya siapa dia?!"Tanya Yaya lagi dengan kesal.

"Ohhhh dia...kenapa?Lo cemburu hm?"Boboiboy menatap wajah Yaya yang sedang cemberut.

"Ngga...Nanya aja"Ketus Yaya sedikit bohong.

"Yakin?"Boboiboy malah menggodanya.

"Tau ah!"Dengus Yaya lalu menjaga jarak darinya.

"Dia pacar gue"Jawab Boboiboy.

"HAH?!!!"Teriak Yaya yang langsung terkejut dan menatap Boboiboy.

"Haha bukan,cuman Lo yang ada dihati gue,...Lo cemburu ya??"Boboiboy Tersenyum lebar padanya.

"Ngga!"Yaya memalingkan wajahnya.

"Masa sih?Kalo Lo itu emang ngga cemburu,terus...kenapa Lo kesel kalo gue bareng orang lain?Hmm??"Tanya Boboiboy sambil mengitari Yaya yang terdiam.

"Ya...ya ..gue..."_yaya

Cup...

Boboiboy mencium pipi kanan Yaya secara tiba-tiba.

"Boy!!!Belum halal!!!"Rengek Yaya dengan wajah yang memerah karena malu dan menahan tangis.

"Kalo gitu mau ngga gue halalin?"Goda Boboiboy.Yaya hanya terdiam.

"Boy,apa Lo yang neror gue seminggu ini?"Tanya Yaya serius.

"Ngga,gue cinta sama Lo,masa gue bakalan neror Lo sih .."Jawab Boboiboy santai.

"Serius Boy!"Ujar Yaya resah.

"Gue serius sama Lo Yaya!Gue ngga main-main!"Jawab Boboiboy sembari menatap Yaya dalam.

"Ck!!"Yaya hanya mendecak lalu beralih tempat menuju pembatas tembok yang berada dibelakang kelas XI.

"Tenang aja,sekarang gue bakalan selalu jagain Lo Yaya"Ujar Boboiboy lalu memeluk Yaya dari belakang.

"Boy!!Jangan meluk gue!"Risi Yaya.

"Kenapa?Gue nyaman kayak gini"Tuturnya lembut.

"Boy,Lo nyadar ngga?"Tanya Yaya pelan.

"Nyadar,kalo ternyata Lo juga cinta sama gue kan?"Ujarnya dengan Tersenyum.

"Bukan! Tapi,kita ngga masuk kelas!!!"Teriak Yaya.

"Udah ngga papa,.."Jawabnya santai.

"Boy!Lepas gue mau masuk kelas!"Yaya mencoba melepaskan tanganya Boboiboy yang melingkar erat dipinggangnya.

"Ngga!"Ketus Boboiboy dingin.

"Boy plise!"Pinta Yaya.

"Ngga!"Jawab Boboiboy yang masih bersikukuh.

"Plise!!"_Yaya

"Gak!"_Boboiboy semakin mempererat pelukannya.

"Boboiboy!"_Yaya

"Ngga!"_Boboiboy

"Boy!"_Yaya

"Ngga Yaya!Jangan buat gue ngehukum Lo faham?!!"Ucapnya dengan sedikit bentakan.

"Lo gila Boy!"Ucap Yaya terpaksa pasrah.

"Ya,gue tergila-gila sama Lo"_Boboiboy.

"Boy?!!!"Teriak seseorang dari arah belakang mereka.

Bersambung...

Mama bilang,kalo udah Bener-bener suka,bakalan setia😊😊😊










𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐆𝐢𝐥𝐚(Boya♡)✓Onde as histórias ganham vida. Descobre agora