Dosenku Suamiku (TAMAT) [TERSEDIA DI GRAMEDIA]

36

HAIHAIHAIII!🖤
APA KABAAAAR?
JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT!

MAKASIH ATAS SUPPORTNYAAA🖤

PERHATIAN!

SORRY, YA.

YANG KEMAREN ITU PART 35 UPDATE PERTAMANYA KETEKAN, PADAHAL BELOM SELESE. JADI AUTHOR UNPUBLISH. MAKANYA DI KALIAN GAADA.

TRUS BERAPA MENIT ABIS ITU AUTHOR UP LAGI, BARU SELESE SOALNYA.

MAAF YA BIKIN KALIAN SUUDZON SAMA WP:')

SEKIAN, TERIMA KASIH.

HAPPY READING!

05.05 Wib
      Rey terbangun dari tidurnya, dan masih terasa Dira memeluknya dengan erat.

Rey memegang tangan Dira, mencoba melepaskan pelukan Dira pada tubuhnya.

Namun Dira semakin memeluknya dengan erat, ia masih tertidur dengan nyenyak.

Rey menghela nafasnya, ia kemudian berdehem.

"Ehm.. Anindira Maheswari" ucap Rey dengan pelan

Dira terlihat tak terganggu, ia masih nyenyak.

Rey meneguk salivanya, "Anindira Maheswari" ucapnya menambah sedikit volume suaranya

"Engh.." lirih Dira sembari menggeliat

Rey kembali menghela nafasnya, benar-benar cobaan.

Rey kemudian melepaskan pelukan Dira padanya dengan hati-hati, dan berhasil.

Rey kemudian menegakkan tubuhnya dengan hati-hati, supaya Dira tidak terbangun.

Dira kembali menggeliat, "Engh.." lirihnya

Dira kemudian memeluk leher Rey, ia langsung menariknya dengan kuat.

Rey membelalakkan kedua bola matanya saat Dira kembali menariknya.

Cup..

Bibir Rey dan bibir Dira saling menyentuh, membuat Rey semakin terkejut.

Rey memelototi Dira, "hmm" gumamnya

Dira merasakan benda kenyal menyentuh bibirnya, ia kemudian membuka matanya dengan perlahan.

Dira memperhatikan Rey sembari menyipitkan matanya.

Rey menahan tubuhnya dengan bertumpu pada kedua lengan yang terletak dikiri dan kanan Dira, seperti menindih.

Rey mencoba menarik kepalanya, melepaskan ciumannya.

Namun Dira kembali menariknya dengan kuat.

Cup..

Bibir Rey dan bibir Dira kembali bersentuhan, membuat Rey kembali memelototi Dira.

"Hmm" gumam Rey

Dira tersenyum, "gapapa, Pak. Ini mimpi doang, kok" ucapnya dengan lembut