IV

1.7K 132 16
                                    

Maaf ya lama ada sedikit masalah soalnya hehe, makasih yaa yang udah setia nunggu

Karna udah lama ga up jadi chapter ini aku panjangin smp 1,3k words :)

Happy reading







Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



"Lu ga usah bercanda, gw ga suka lu nyangkutin Nini segala" Bantah Taehyung yamg masih tidak mau percaya dengan kata-kata Jennie barusan.

"Nini sama keluarganya kecelakaan parah di Seoul waktu gw lagi libur ke Jeju, dari situ gw ga pernah denger kabar dari keluarganya lagi.. mereka juga udah dimakamin di Australia kata sodaranya.." lanjut Taehyung lirih sambil mengingat kembali gadis yang selalu menemaninya dulu waktu kecil.

Jennie yang merasa bersalah karena tidak pernah mengabari Taehyung pun langsung memeluk badan Taehyung.


"Maaf Tae.. Waktu dulu kecelakaan itu bukan pure kecelakaan.. gue bisa selamat dari kecelakaan itu karna mama gue, begitu pula Jin oppa selamat karna papa.." lirih Jennie sambil masih memeluk Tae dan mulai mengeluarkan air matanya perlahan.

"Orang tua gue yang meninggal di kecelakaan Tae.. gue sama Jin oppa pergi ke New Zealand di bantu sama Yoongi oppa temennya Jin oppa.." lanjutnya sambil makin deras meneteskan air matanya.

"Gue ga mau kehilangan orang yang deket sama gue, makanya gue milih buat ga pernah hubungin orang lain kecuali keluarga.. maaf Tae.. hiks.." isak Jennie pun makin berat dan makin mengeratkan pelukannya di badan Taehyung.


Sedangkan Taehyung saat ini sedang mencerna semua cerita Jennie yang susah untuk di cerna saat ini juga. 'Gw harus tanya orang itu' batin Taehyung.






Taehyung pun yang tidak tega karena Jennie terus menangis akhirnya memeluk Jennie sambil mengelus rambutnya perlahan membuat tangisan Jennie perlahan mengecil.


"Oke, gw percaya sama omongan lu jadi sekarang stop dulu nangisnya ya?" Tutur Taehyung dengan nada menenangkan Jennie sambil menyembunyikan kepala Jennie di dadanya.

Jennie yang sudah berhenti menangis pun melihat Taehyung dengan tatapannya yang masih menyimpan banyak penyesalan dan rasa rindu yang tidak dapat terbendung lagi. Dia rindu dengan Tatanya.

Mereka berdua pun saling menatap dengan tatapan yang berbeda dari kedua belah pihak, Taehyung masih meragukan perasaannya apakah dia akan mempercayai cerita Jennie tadi atau menganggapnya hanya omong kosong?



Saat keduanya sedang saling menatap Taehyung pun menyeka air mata di pipi Jennie dengan lembut "Jangan nangis nanti jelek kayak Jimin" katanya sambil menghapus air mata di pipi Jennie yang membuat Jennie sedikit tertawa pelan.

Psychopath • KTH [On Hold]Where stories live. Discover now