|19|

52 6 0
                                    

Semenjak kejadian kemarin, Nancy tidak pernah berani mendekati Myunjin lagi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Semenjak kejadian kemarin, Nancy tidak pernah berani mendekati Myunjin lagi.

Myunjin cukup aman sih, syukur syukur belakang ini dia lebih dekat ke Jungwoo. Jadi tingkat keamanannya bertambah.

"Kak Taeyong." panggil Myunjin seusai memakai sepatu.

"Aku berangkat dulu, ada piket. assalamualaikum." tidak ada jawaban sama sekali.

Myunjin beranjak pergi dengan menggunakan sepeda kayuhnya.

Di persimpangan jalan gang, ada sekomplotan orang memakai baju hitam hitam dengan wajah di tutup.

Myunjin yang takut langsung berbalik arah, namun orang orang tersebut dengan cepat menarik Myunjin.

"Lepasin saya." pinta Myunjin.

"Lepasssss." Teriak Myunjin.

"Tolong saya tolong." bibir Myunjin langsung di bekap.

Akan tetapi setelahnya Myunjin berhasil lepas karena bantuan seseorang, iya di sebelah Myunjin di hadang orang tadi. Ada rumah tingkat.

Dari atas orang tersebut melemparinya telur, yang banyak sambil melempar tomat matang.

Dan ya mengenai mata para orang tersebut, tak lama kemudian terdengar sirine polisi.

Orang tersebut lari menuju mobilnya dan meninggalkan tempat itu serta Myunjin.

Myunjin bernafas lega.

"Kak.." terdengar suara seseorang dari belakang nya.

Myunjin tersenyum manis lalu menemuinya, Myunjin duduk di depan anak tersebut.

"Hai, makasih ya. Kamu baik banget, kakak gatau lagi gimana nasib kakak kalo enggak ada kamu."

"Sama sama kak, tapi kakak enggak ada yang luka kan? Apa perlu masuk dulu, biar di obati bundaku." jawab anak tersebut.

"Kakak enggak apa kok, oh ya kamu namanya siapa?" tanya Myunjin.

"Jeongin, Namaku Kim Jeongin kak." jawabnya.

"Salam kenal , aku Myunjin. Rumahku tidak jauh dari sini, kita hanya terhalang 3 rumah. Nanti main ke rumahku ya."

"Ah iya kak."

"Kamu tidak bersekolah?"

"Sekolah, namun kaki ku mengalami cidera. Mungkin sebentar lagi aku akan bersekolah."

"Cepat sembuh ya! sudah siang nih, kakak berangkat dulu ya. Makasih sekali lagi."

"Makasih kak, hati hati."

"Iya, dadah." Myunjin melambaikan tangan.

" dadahhhh." balas jeongin

Myunjin mengendarai sepedanya lagi menuju sekolah.

Love blossomed Because Of Flower.Where stories live. Discover now