Rafael dan Lucy menoleh ke belakang.
"Aery?" tanya Rafael.
"Che ci fai qui?" (Apa yang kamu lakukan disini?) tanya Lucy ke Aery.
"Ho sentito che andrai a Jakarta, giusto?" (Aku dengar, kalian akan pergi ke Jakarta, ya?) Aery kembali bertanya.
"Mosso più precisamente, solo tre anni." (Pindah lebih tepatnya, hanya tiga tahun.) jelas Rafael.
"Oh." (Oh.) jawab Aery.
"Non sei sorpreso?" (Kamu tidak terkejut?) tanya Rafael.
"No. Perché verrò con te a Jakarta!" (Tidak! Karena aku akan ikut kalian ke Jakarta!) jawab Aery senang.
***
Baiklah, sekarang Rafael duduk ditengah-tengah kembarannya dan sepupunya, Aery.
Tidak ada yang menyangka bahwa Aery akan ikut Rafael dan Lucy ke Jakarta.
"Aery, devi essere in grado di parlare indonesiano se vuoi studiare in Indonesia." (Aery, kamu harus bisa berbahasa Indonesia kalau ingin bersekolah di Indonesia.) kata Rafael.
"Vacci piano, sono già abile in indonesiano. Non è dovere di tutta la famiglia Maximilliana essere competente in varie lingue? Per me, ovviamente, una delle lingue che ho scelto è l'Indonesiano. Quindi rilassati, ok?" (Tenang saja, aku sudah mahir berbahasa Indonesia. Bukankah menjadi kewajiban seluruh keluarga Maximillian untuk mahir berbagai bahasa? Kalau aku, tentu saja salah satu bahasa pilihanku adalah bahasa Indonesia. Jadi tenang saja, oke?) jelas Aery.
"D'accordo, d'ora in poi dobbiamo parlare indonesiano." (Oke, mulai dari sekarang kita harus berbahasa Indonesia.) kata Rafael.
"Va bene!ー" (Baiklah!)
"ーups, maksudnya oke!" jawab Aery dengan cengirannya.
***
Keesokan harinya..
ー03.30 WIBー
Rafael terbangun, lalu ia menyadari bahwa pesawat mereka telah landing.
"Nyampe nya tengah malem?" gumam Rafael. Rafael menengok ke kiri dan kanannya. Lucy dan Aery masih terlelap.
Rafael pun membuka aplikasi LINE miliknya.
LINE
Keyza A. Orlando
Key
El udah landing?
Key sama Rian otw yaa!
Tunggu!
baru mau bilang😂
Hehe~
Key kan orangnya peka hihihi:3
sip! 😂
oiya, aku bawa sepupuku juga yang dari Milan nih.
gapapa kan?
Oooo
Gapapa kok El!
Nanti kenalin ke Key sama Rian yaa! 😆
hahaha, siapp!
"Aery, nanti kita bakalan dijemput sama sepupuku yang dari Jakarta. Gapapa kan?" tanya Rafael. Aery hanya mengangguk.
YOU ARE READING
Maximillian's
Teen FictionRafael Maximillian dan Lucy Edelyn Maximillian, adalah sepasang anak kembar dari kedua pebisnis sukses bernama Richard Maximillian dan Livianna Orlando, sekaligus pewaris Maximillian's Group, perusahaan ternama ke-2 menurut beberapa majalah bisnis d...
