1. Kerusuhan dipagi hari

2.1K 137 4
                                    

Pagi ini kelas ricuh banget akibat diumukannya freeclas karena guru-guru harus melaksanakan rapat sampai jam pulang tiba. Semuanya tampak gembira, tertawa, bercanda bahkan ada yang berjoget ria. Banyak kelakuan murid-murid didalam kelas IPS 1 yang membuat semua guru pusing karena tingkah lakunya.

"Ji, ji!"

Panggil Hyunsuk kepada seorang wanita disampingnya, dia Hyeji. Adik dari Hwang Hyunjin si playboy darat yang mempunyai banyak fans seantero sekolah.

"Nama gue Hyeji anying bukan Ji, ji!" Gertak Hyeji memukul bahu Hyunsuk kencang membuat Hyunsuk meringis kesakitan.

"Ya mangap. Eh btw, tadi lo telat ngapa?" Tanya Hyunsuk.

Jadi, tadi tuh Hyeji telat berangkat sekolah gara-gara kakaknya nggak bangunin dia dan malah berangkat sekolah duluan. Hyeji jelas kesel sampe sekarang juga masih kesel banget. Belum lagi tadi dia mohon-mohon masuk nggak dizinin pak satpam, tapi karena dia pintar. Jadi dia menghalalkan semua cara dengan menjanjikan satpam tersebut berfoto bersama dengan kakaknya.

Rasain tuh! Batin Hyeji.

Niatnya sih Hyeji mau balas dendam sama kakaknya, secara Hyunjin paling nggak mau diajak foto sama sembarang orang. Apalagi dia jarang akrab sama satpam di sini.

"Gara-gara si Hyunjeng tuh!"

Hyunsuk tertawa lalu mengacak-acak poni Hyeji gemas. Fyi, Hyeji tuh paling dekat dengan Hyunsuk. Ya karena dia tertua diantara sahabat-sahabatnya.

"Kantin yok lah! Yang lain udah nunggu nih." Hyunsuk berdiri membuat Hyeji ikutan berdiri.

Sebenarnya mereka berdua sudah ditunggui oleh yang lain dikantin untuk istirahat bersama, kapan lagi coba? Biasanya jarang-jarang mereka ada waktu untuk makan bersama.

"Kekelas si Haruto dulu, Ji. Dia belum ke kantin, katanya masih ada urusan sama wali kelasnya." Ucap Hyunsuk.

Hyeji mengangguk. "Lupa gue kalo dia ketua kelas." Balas Hyeji.

***

Sampai dikelas Haruto ternyata lebih ramai dan lebih berisik dari kelasnya. Sedikit info lagi, kalau kelas mereka berbeda. Hyunsuk satu kelas dengan Hyeji di IPS dan sisanya di IPA bersamaan dengan teman-temannya yang lain.

Ceklek

Bugh!

"Mampus!"

Haruto dan Jeongwoo saling bertatap pandang khawatir karena telah mengenai kepala Hyeji dengan sepatunya. Haruto bahagia karena kelasnya juga freeclas sampai akhirnya lempar-lemparan sepatu bersama Jeongwoo.

"Mampus abis nih kita to." Gumam Jeongwoo menyenggol lengan Haruto. Haruto hanya menyengir tanpa bersalah didepan Hyunsuk.

Hyunsuk memasang wajah datar karena tingkah laku mereka berdua. Padahal sudah besar tapi kelakuannya sangat bocah.

"Siapin pengamanan cok, takut aing." Sambung Jeongwoo semakin merasa takut.

Dalam hati Hyeji mengumpati nama keduanya dengan berbagai nama hewan di kebun binatang, sabar sabar. Hyeji pun mencoba tersenyum menahan emosinya.

"Para lelaki tampan jangan membuat saya emosi bisa?" Tanya Hyeji memberikan senyuman terpaksanya membuat Haruto semakin menyengir lebar. "Hehe.. Maaf ji." Ucap Haruto.

"Udahlah ayo kantin woi! Udah pada nunggu nih." Suruh Hyunsuk diangguki antusias oleh Haruto dan Jeongwoo.

Tidak lama dari itu suara teriakan seseorang mulai terdengar memekikkan telinga semua pendengar, Hyeji dan Hyunsuk sudah tau ini suara siapa. Hyeji harus ekstra sabar dalam menghadapi sikap teman-temannya serta bacotan mereka.

"HYEJI NGANTIN KUIIII!"

Nah kan benar.

Hyeji menolehkan kepalanya jadi menghadap kearah dia, terus tersenyum. Bukan senyum ramah, tapi senyum memaksa. "Berisik bego! Gue gelepak lo!" Sarkas Haruto menggelepak kepalanya.

"Udah ngegelepak to udah." Katanya memelas.

"Ayo woi malah ngumpul disini! Udah pada nungguin nih kesian bacot mulu di grub." Ujar Hyunsuk menunjukkan bacotan para temannya di grub.

"Jihoon lo ngapa kesini? Bukannya langsung ke kantin!" Kata Hyeji membuat Jihoon menggaruk tengkuknya padahal tidak gatal. Nggak tau Jihoon juga ngapain kesini.

Iya, cowok yang teriak tadi Jihoon. Cowok tapi mulutnya kayak lambe, berisik banget nggak ke tolong.

"Nggak tau. Junkyu bilang lo ada dikelas gue, makanya gue kesini sekalian ngajak ke kantin bareng." Jawab Jihoon seadanya.

Hyeji mengangguk mengerti lantas berjalan duluan meninggalkan kelas Haruto menuju kantin. Diikuti oleh Hyunsuk, Jihoon, Haruto dan Jeongwoo dibelakangnya.

***

Hyeji menunggu kedatangan Hyunjin untuk pulang bersama, biasanya mereka bakalan pulang sendiri-sendiri. Tapi karena Hyeji nggak ada ongkos abis dipalakin sama cecurutnya tadi di kantin, akhirnya Hyeji mau nggak mau minta pulang bareng Hyunjin.

Ting!

Bang Haje👿 : tunggu dlu cuk, gue lagi ambil motor nih

Hyeji mendengus sebal. Tadi bilangnya udah diparkiran, sekarang lagi ambil motor. Mungkin Hyeji udah nungguin Hyunjin di pos satpam selama 15 menitan tapi tuh anak bacot mulu di chat.

Brumm!

"Ayo woi naek!"

Hyunjin membuka helmnya menyuruh Hyeji cepat-cepat naik. "Sabar gue pake rok bang!" Gerutunya kesal.

"Elah lama lo! Gue dikejar-kejar sama fans gue noh! Cepetan dek. Gue tinggal nih!" Ancam Hyunjin membuat Hyeji melotot. "Iya, Iya." Kata Hyeji mulai menaiki motor ninja Hyunjin. Setelah dirasa Hyeji sudah duduk di jok motornya, Hyunjin mulai menyalakan mesinnya dan menjalankannya dengan hati-hati.

Gini-gini kan Hyunjin sayang banget sama Hyeji.

***

Nah beda banget kan sama yang sebelum direvisi?

Btw, jangan lupa votenya ya hehe..

Mungkin sebagian dari kalian ada yang mogok pas chapter pertama kan? Ya biasa begitu sih, tapi it's okay kesuksesan org kan beda-beda ☺☺

Terimakasih yang udah vote :'))

Dia : Ha YoonbinWhere stories live. Discover now