Short story Produce x 101☑️

45. Festival

Note :
Disarankan sambil dengerin lagu Paul Kim – Me After You dengan versi asli ataupun versi produce x 101
.
.

Pagi ini seluruh rakyat sekolah mereka sibuk, karena hari ini di adakan festival sekolah yang dibuka secara umum.

Yang biasa terlaksana setelah ujian tingkat akhir dan ujian kenaikan kelas, setiap kelas boleh mendirikan stan makanan, minuman atau foto both untuk memeriahkan acara itu.

Kelas Yena mendirikan stan makanan ringan berupa kue kering dan popcorn warna, hasil tangan Yonghwa dan Jeon Woong teman sekelas mereka di bantu Gaeun.

Yang bertugas menjaga stan adalah para pria penarik wanita, siapa lagi kalau bukan Wooseok, Seungwoo, Baekjin dan Yury.

Dan beberapa teman sekelas mereka yang lain pun sibuk karena harus mewakili klub mereka untuk tampil sebagai pengisi acara.

“Yongie, popcorn merah satu ya.” Yonghwa yang berada di belakang meja bar mendongakkan kepalanya menatap Yury yang melambaikan tangannya.

“siap.” Yonghwa langsung membungkus popcorn yang sudah jadi kedalam plastik lalu meminta Yena untuk memberikannya pada Yury.

Festival memang baru di mulai beberapa menit yang lalu tapi suasana nya sudah begitu ramai membuat Yena sakit kepala.

Ia jadi berdiam diri di belakang para penjaga stan, ia berniat membantu kelasnya.

“kau sudah makan ??” tanya Jeon Woong yang selesai membuat Gimbab dan menyuapi Yonghwa satu potongan besar.

Yena menganggukkan kepalanya sambil tersenyum.

Sejak piyama party beberapa hari lalu ia dan yang lainnya semangat menginap di apartemen Seungwoo dengan Gaeun yang membantu Yonghwa membuat bentuk kue-kue kering lucu untuk di jual.

Jadilah mereka setiap pagi selalu sarapan sehat yang di buatkan Gaeun.

“makan saja.” Jeon Woong memaksa menyuapi Yena membuat mulut Yena penuh seketika dan Jeon Woong terkekeh.

Ia juga menyuapi para penjaga stan membuat mereka semua menggumamkan terima kasih dengan mulut penuh.

“kau kenapa tidak tampil ?” tanya Baekjin pada Seungwoo dan Wooseok karena keduanya adalah anggota klub musik.

Banyak yang mengharapkan mereka tampil bersama dan mengguncang sekolah dan para pengunjung dari sekolah lain.

“sudah ada perwakilan dari kelas satu.” Jawab Seungwoo setelah berhasil meminum air putih dan memberikannya pada Yury.

“banyak anggota dengan suara bagus di tingkat satu, jadi kalian pasti terhibur juga.” Jelas Wooseok membuat semuanya menganggukkan kepalanya pelan.

Semua anggota yang masuk dari tingkat satu mempunyai bakat yang tidak tanggung tanggung memang.

Di klub dance ada Hangyul dan Sihoon yang bisa membuat gerakan menjadi seralas dan enak di lihat, di klub vokal atau musik.

Ada Yohan, Jungmo, Hyunbin dan Seobin.

4 murid dari tingkat satu itu sukses membuat haru biru saat menyanyikan lagu kebangsaan Korea saat penaikan bendera di awal tahun kemarin.

“Yenaa.” Yena tersentak kaget saat Yeseul muncul dengan Jinhyuk di belakangnya.

“kau sibuk ya ?” Yeseul mengangguk anggukan kepalanya melirik kebelakang Jinhyuk yang sudah menghampiri Jeon Woong.

Ia tergoda dengan Gimbab milik Jeon Woong.

“iya aku harus jadi penata rias hari ini.” Jawab Yeseul membuat Yena terkekeh pelan dan Yonghwa sudah mengacungkan ibu jarinya.