39. Surprise (Go Jungmo)

79 32 14
                                    

Hajin Gayoung dan Hyunbin mendesah pelan untuk kesekian kalinya, melihat Jungmo yang tidak bisa berhenti masuk ke setiap toko yang mereka lewati, setelah mendapat pesan dari Ara dan YongJin pagi tadi.

Bahkan ketiganya sampai kelabakan, karena harus menenteng begitu banyak barang bawaan yang tak henti hentinya Jungmo beli.

Hajin sampai menganga tak percaya melihat dompet Jungmo, bukan karena uang cash melainkan black card yang di miliki adik kelasnya satu ini.

"Nanti lalat masuk ke mulutmu loh Noona"

Gayoung terkekeh melihat Hajin memberengut kesal berkat ucapan Hyunbin.

"Aku tidak habis fikir dengan satu anak ini"

"Pasti karena black card dia Iyah kan?" Gayoung menambahkan

"Hmmm"

"Dia anak konglomerat jika kalian lupa, anak dan cucu laki laki satu satunya, kesayangan ayah dan kakeknya" Hyunbin menguap ia masih mengantuk setelah bergadang semalaman bermain game dengan Jungmo dan Hangyul

"Ayo susul dia sebelum tanganku patah karena membawa jinjingan sebanyak ini" Hajin berjalan lebih dulu menyusul Jungmo, dia harus segera di hentikan

Ini bukan mencari kado ulangtahun tapi memborong seisi mall.

Kan sayang uangnya lebih baik di simpan untuk menonton konser Wooseok dan Jinhyuk di masa depan fikirnya.

"Aku ingin jam tangan ini bisa beli 2 ? Tapi harus sama" ucap Jungmo membuat Hajin langsung menjewer telinga adik kelasnya ini

"Ahhh ahhh Noona sakit aduhhh " Jungmo mengaduh sementara Hajin tidak berniat melepaskannya

"Keluar Sekarang kau mau membunuhku ? Lihat barang belanjaanmu" Hajin menggerakkan dagunya menunjuk pada setumpuk kantong belanjaan di sudut ruangan ini belum lagi di kedua tangan Gayoung dan Hyunbin yang tengah mengangkat bahunya tidak perduli.

"Hmmm ok ok ayo keluar , aku tidak jadi beli jam ini nanti saja" ucapnya lalu berjalan lebih dulu keluar dan membawa serta kantung belanjaan nya

Memang benar belanjaannya susah terlalu banyak enath ia semangat atau gelap mata sampai tak sadar sudah berapa banyak yang ia beli

Dan sebentar lagi Hye mi akan menelponnya karena jumlah uang yang sudah ia keluarkan pagi ini.

.
.
.

"Jadi ?"

Jungmo mendesah pelan sebenarnya ia tidak tahu apa yang Eunbi suka, apa yang tidak di sukainya selain tempat ramai dan musik yang memekakkan telinga.

Yang Jungmo tahu tentang Eunbi selama ini hanyalah gadis itu suka menyendiri Hobby tidur, anak manja yang pura pura dewasa saat di tinggal sendirian di rumah jarang tersenyum bahkan setelah mereka pacaran yah meski itu sedikit paksaan dari Jungmo awalnya.

Bisa di hitung dengan jari tangannya berapa kali ia melihat Eunbi tersenyum dalam satu bulan.

"Aku tidak tahu harus beli apa dan aku payah" Jungmo membenturkan dahinya ke atas meja membuat Hyunbin mengelus punggung sahabatnya itu.

Hyunbi tahu benar jika Jungmo saat ini benar benar menyukai Eunbi si gadis kutub itu, dan Jungmo sangat senang jika melihat Eunbi tersenyum

"Kau tidak pernah bertanya ? Sudah berpa lama sih kalian kencan" Hajin mengaduk-aduk minumannya kebiasaan nya jika memegang sendok di dalam gelas.

"Terhitung 3 bulan setelah aku mengajaknya"

"Memaksa mungkin " imbuh Gayoung membuat Jungmo mengerling kesal padanya.

Short story Produce x 101☑️Where stories live. Discover now