PART 44

7K 268 14
                                    

"Sumpah panas buanget ini, anjeng."

Alvin duduk di kursinya dengan kaki yang diletakkan diatas dan dua kancing baju nya dibuka karena kepanasan.

"Alvin, itu baju lo bisa ditutup nggak sii?" kesal Nayla, ketika dia berbalik, yang dia lihat malah baju Alvin yang terbuka dan memperlihatkan dadanya.

"Kalo mau liat, liat aja, susah amat sii." balas Alvin yang enggan menutup kembali bajunya.

"Ya Allah najis."

Upacara hari senin sudah selesai, semua siswa masuk kedalam kelas untuk menjalankan kegiatan belajar mengajar.

"Si Gilang enak banget anjir kaga masuk sekolah, masih tidur ni pasti anaknya." ujar Rio.

"Nah, ketauan kan lo berdua lagi ngomongin gue. Wahh, parah."

Gilang berdiri didepan pintu, sambil memasukkan satu tangannya kedalam saku celananya dan satunya lagi memegang tas yang sengaja diselemparkan dibahu kanannya saja dan tentu saja dengan baju yang keluar dan rambut acak-acakan, tapi terlihat keren.

"Lah, kirain lo nggak masuk, Lang." ucap Alvin.

"Tadinya sih, nggak mau. Tapi, Kayla maksa gue buat masuk, yauda deh masuk daripada ibu negara ngomel, panjang urusannya." ujar Gilang sambil meletakkan tas nya diatas meja.

"Ini apaan nih pake dibuka segala, mau buka aurat? Tutup." ucap Gilang yang melihat kancing baju Alvin terbuka.

Alvin cengengesan dan langsung menutup nya. Pas sekali ketika baju Alvin sudah rapi, guru yang akan mengajar masuk dan pelajaran pun dimulai.

••••

Bosan menyerang Kayla yang kini sendirian didalam ruangannya, Ayah dan Ibu nya pulang kerumah untuk mengambil baju ganti Kayla.

Besok Kayla diperbolehkan pulang oleh dokter, karena kondisinya sudah sangat membaik.

Televisi dinyalakan, tapi tidak ditonton, Handphone yang berkali-kali dibukanya pun tidak mampu menghilangkan rasa bosannya.

Ingin menelpon Gilang tapi, sekarang masih jam belajar, mana mungkin Kayla menelpon nya pada saat belajar.

Tapi...

Dering ringtone handphone Kayla berbunyi, nama Gilang tertera disana, hanya panggilan suara saja membuat Kayla tersenyum tipis.

Gilang bodoh is calling...

"Bosennnn." ucap Kayla duluan.

"Buset, belom juga ngomong."

"Aku bosennn." rengek Kayla seperti bayi.

"Aku kangennn." balas Gilang merengek.

"Ya Allah jijik aku dengernya kamu ngerengek gitu."

Kayla terkekeh.

"Oiya, kamu bolos ya? Kan ini masih jam belajar."

"Enak aja bilang bolos, orang gurunya keluar duluan ada rapat."

"Ohh gitu."

"Ayah sama Bunda mana?"

"Lagi pulang bentar."

My Ice GirlWhere stories live. Discover now