11 Agustus, 2007.
--------------------------
"Aku sudah lihat mereka. Namanya Zen dan Senna, datanya sama dengan dokumen yang kita ambil dari Kronologia. Ternyata, mereka memang anak-anak."
"Jangan remehkan mereka. Mereka Pelintas dari Kronologia."
"Iya. Aku tidak meremehkan mereka, hanya kasihan. Kronologia ternyata masih memforsir anggotanya. Dari umur, belum seharusnya mereka mencapai tingkat itu, kan? Anak empat belas tahun seharusnya baru kelas dua SMP, sementara anak sebelas tahun seharusnya masih SD."
"Kronologia memang begitu. Anggotanya wajib mengikuti alur, memastikan takdir Tuhan berjalan sebagaimana mestinya."
"Bukankah ada takdir yang bisa diubah dengan usaha?"
"Tentu. Itulah mengapa kita melakukan sesuatu untuk melawan takdir Tuhan."
YOU ARE READING
Waktu yang Kuhabiskan Bersamamu - RAWS Festival 2019
Short StoryWaktu itu relatif. Kadang, di sore hari, kamu menemaniku untuk melukis, mengangkat kuas sebentar, dan tiba-tiba sudah malam. Di lain waktu, aku berdiam di halte bus itu, menunggumu, tapi lembayung senja seakan menetap dan matahari lama sekali terben...
