☒ Lullaby

2.6K 430 95
                                    

Minhee gabisa tidur.

Langka banget kan minhee gabisa tidur? Semenjak bareng Yunseong jadi sering.

Kemarin Minhee gabisa tidur abisnya excited banget Yunseong nginep di rumahnya. Dan sekarang, Minhee ga bisa tidur karena ya.. Ga tenang aja. Takut ketahuan, takut ditemukan, dan takut banyak hal lainnya.

Yunseong baru selesai mandi, keluar dari kamar mandi udah pake kaos sama celana pendek, handuknya di kepala, masih ngeringin rambut yang basah.

"Minhee mau tidur?" tanya Yunseong. Minhee bangkit dari kasur, gatau kenapa bibirnya otomatis agak manyun gitu, dia ngegeleng, "ngga kak," jawabnya.

"Bantu ngeringin rambut kakak, mau?"

Sebenernya ditunggu agak lama juga rambut Yunseong bakal kering, tapi karena udah malem, jadi keringin pake hairdryer supaya ga masuk angin.

Mereka berdua duduk di depan TV. Yunseong di karpet sementara Minhee di sofa.

Suasananya tenang, tapi tetep aja perasaan mereka ga setenang suasana ruangan itu.

Minhee nyisir rambut Yunseong pake jari-jari tangan kirinya dengan lembut, hairdryer di tangan kanan.

Ga lama kemudian, Minhee humming lagu, ngikutin audio TV.

Damai banget dirasa Yunseong. Dia suka diginiin, diusak, dielus rambutnya. Lelaki bermarga Hwang itu tutup mata, menikmati lantunan lembut suara Minhee.

"Kak, ini udah cukup kering?" tanya Minhee, tapi ga ada jawab. "Kak?" panggil Minhee lagi.

Belom dijawab juga, akhirnya si manis nyondongin badannya buat ngeliat wajah Yunseong.

Ternyata si raden malah tidur.

Lucu banget, mukanya kayak anak kecil. Mana tidurnya sambil duduk pula, Minhee makin makin gemes.

Baru aja Minhee ngulurin tangannya buat nyubit pipi Yunseong, eh, Yunseongnya bangun, terus narik tangan Minhee.

Alhasil Minhee keseret, dan wajah mereka jadi deket banget.

"Eh.. Kak.." Minhee bisa ngerasain pipinya auto panas.

"Mau ngapain?" tanya Yunseong. Mata sorot datarnya natap Minhee dengan teduh.

"Aku kira kakak tidur.." Minhee cuma cengengesan buat ngilangin malunya.

Yunseong tersenyum tipis. "Ngga, cuma merem doang." balesnya, naruh tangan Minhee yang dia genggam ke pipinya sendiri.

"Mini mau tidur?" Yunseong nguselin wajahnya ke tangan Minhee itu sambil merem lagi.

Euuuuuuuu manis banget.

"Ih kak.. Lucu.. " Minhee senyum gemes.

Yunseong ngebuka matanya, terus narik tangan Minhee.

Semakin hilang jarak diantara bibir mereka.

Manik Minhee terpaku sama netra Yunseong, dan sebaliknya.

Perlahan-lahan Yunseong nyondongin wajahnya, ngedeketin bibirnya pada bibir Minhee.

Tepat sebelum bersentuhan, Yunseong nangkup wajah Minhee pake tangan kanannya, terus naruh ibu jarinya di bibir Minhee.

Minhee udah nahan nafas.

Akhirnya Yunseong mengecup bibir Minhee, sebentar, dengan ibu jarinya sebagai pembatas.

Jantung Minhee udah dibuat ga karuan bahkan dengan kecupan yang dibatasin kayak gitu.

Trouble || HwangminiWhere stories live. Discover now