19

1K 51 0
                                    

Kini Aera sedang di dalam mobil bersama Taehyung. Sebuah nontifikasi muncul di layar ponsel Aera yang sengaja ia senyap kan. Maniknya melihat pesan singkat yang di kirim oleh Jungkook.

"Bersiaplah nuna"

Begitulah isi pesan singkat yang di kirim Jungkook padanya. Taehyung tidak mengetahui kejadian itu karena ia terlalu fokus menyetir.

Tidak lama kemudian mobil mereka sudah memasuki kawasan sekolah dan memarkirkan mobilnya di parkiran. Mereka segera masuk ke kelas masing-masing.

"Ah kenapa Jungkook harus pergi"gerutu Jimin yang berada di belakang Taehyung dan Aera. Ia merasa menjadi nyamuk saja berada di antara mereka.

Jimin mempercepat langkahnya , bahkan bisa di bilang berlari untuk mendahulukan Aera dan Taehyung. Taehyung dan Aera yang melihat kelakuan Jimin hanya menatap punggung Jimin yang mulai menjauh.

"Ada apa dengan anak itu" ucap Aera

"Mungkin dia belum mengerjakan tugas"ucap Taehyung.

"Hmm mungkin saja"ucap Aera sambil menganggukkan kepalanya pelan.

Setelah melewati koridor yang cukup panjang , akhirnya mereka sudah sampai di kelas mereka. Saat pertama kali masuk , mereka di suguhkan oleh pemandangan yang tidak biasa. Kelas sangat rusuh dan ramai di pagi hari. Biasanya kelas masih sepi jam segitu karena belum banyak yang datang dan sebagian besarnya berasa di kantin. Tapi berbeda dengan hari ini , siswa di sana berlalu lalang mencari contekan karena tugas Biologi.

Aera dan Taehyung segera duduk di tempat duduk mereka. Tidak seperti yang lain , pasangan ini sudah mengerjakan tugas Biologi itu. Aera menggunakan waktu itu untuk membaca novel yang belum selesai dia baca semalam sedang kan Taehyung sedang sibuk menatap wajah Aera. Jimin? Ia hanya menatap kosong papan tulis.

Beberapa menit kemudian bel masuk berbunyi. Banyak siswa yang berteriak histeris karena ia belum selesai mengerjakan tugas itu.

Ssaem yang mengajar Biologi segera masuk ke kelas mereka dengan wajah garang seperti biasanya. Ya memang guru yang satu ini terkenal dengan hukumannya.

"Selamat pagi anak-anak" ucap Min Ssaem.

"Pagi ssaem"ucap semua siswa secara serempak.

"Kumpulkan tugas yang saya berikan minggu kemarin dan yang tidak mengerjakan silahkan maju ke depan"ucap Min Ssaem.

Semua siswa secara bergantian maju ke depan untuk mengumpulkan tugas dan ada juga yang tidak mengerjakan, alhasil mereka harus di hukum.

"Kalian yang tidak mengerjakan keluar dan lari 20 putaran lapangan setelah itu hormat di tiang bendera sampai mata pelajaran saya selesai. Ingat kalian akan di awasi oleh guru piket . Jika kalian melanggar hukuman akan saya gandakan dua kali lipat "ucap Min Ssaem membuat semua siswa meneguk saliva nya kasar.

Semua siswa yang di hukum segera keluar untuk menjalankan hukumannya. Sedangkan yang lainnya mengikuti pelajaran Biologi itu sampai selesai.

Selang beberapa jam pembelajaran, sebuah suara dari spiker sekolah memberitahukan agar semua guru segera berkumpul di kantor untuk rapat dadakan. Dan satu pengumuman yang membuat semua siswa berteriak girang , yaitu mereka di pulangkan karena rapat itu.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Seperti yang di beritahukan di speaker tadi, semua siswa di pulangkan. Kini Taehyung mengandeng tangan Aera erat menuntunnya ke parkiran. Sampai sebuah suara nontifikasi terus memanggil dari ponsel Taehyung. Ia mengehentikan langkahnya sebentar lalu mengecek ponselnya.

My Enemy My Husband ✓Where stories live. Discover now