14| Kecewa!?

912 68 41
                                    

Malam ini Zura terlihat santai menonton tv sembari memakan cemilannya. Saat itu Galvin sedang menuruni tangga dengan baju polos abu dan celana jeans pendek selutut membuatnya terlihat lebih tampan dari biasanya.

Doorr...

"Ayam kodok mati!" Latah Zura yang kaget karena ulah abangnya.

"Bang, lo gak bisa ngeliat gue santai dikit ah! Di gangguin mulu ribut yuk!" Sambungnya yang mukanya terlihat kesal karena ulah Galvin cemilannya jatuh berantakan.

"Ya atu lo serius banget sih!" Seru Galvin sambil terkekeh.

"Kan udah lama gue gak santai kayak gini." Balas Zura yang mulutnya masih mengunyah dengan lembut.

Galvin pun duduk disamping Zura dan membuka ponselnya, "Ah gue ajak Keira jalan aja kali ya." gumam Galvin.

"Lo mau jalan sama siapa bang?" Tanya Zura yang melirik Galvin.

"Kepo deh lo!" Jawab Galvin didepan telinga Zura, sampai Zura mengusap-usap telinganya kesal.

Tiba-tiba Niken dan Damian datang ikut bergabung dengan kedua anaknya itu, "Ngomongin apa nih?" Tanya Niken yang duduk disamping suaminya itu.

"Bang Galvin mau jalan mom sama cewek!" Celetuk Zura yang mendapat jitakan dari Galvin.

"Ish sakit bang! Rese banget sih." Ujarnya sembari mengelus-elus kepalanya.

"Vin mau jalan sama siapa? Udah malem gini juga." Ujar Damian pada Galvin.

"Keira lah." Ujarnya singkat.

"Keira itu yang sahabatnya kamu kan sweetie?" Tanya Niken pada Zura.

"Iya mom." Jawabnya sambil menonton tv.

Diam-diam Galvin mengetik pesan untuk Keira.

GalvinFarenza

P
P
P

KeiraSalsa

Apa

GalvinFarenza

Sibuk?

KeiraSalsa

Ga

GalvinFarenza

Jalan yuk

KeiraSalsa

Gak salah? Lo lagi waras kan?

GalvinFarenza

Kl gue gak waras gak mungkin ngajak lo jalan maemunah.

KeiraSalsa

Yaudah si biasa aja saepudin.

Disini hati Keira gelisah, ia ingin jalan berdua dengan Galvin tetapi ia takut kalau ia terbawa perasaan atas kelakuan Galvin yang semanis coklat itu. Tetapi ia sudah meyakinkan hati dan perasaannya agar tidak terbawa perasaan lebih jauh lagi dengan Galvin.

"Gue harus yakin!" batin Keira meyakinkan.

Sedangkan Galvin segera menaiki tangga untuk bersiap-siap. Tetapi tiba-tiba Zura meneriakinya, "Heh jangan bikin Keira baper, kalo lo gak mau tanggungjawab!"

Bad Girl is NerdyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang