Spin-off #4

6.5K 1K 13
                                    

Hari ulang tahun Jaemin tiba dan mereka akhirnya memutuskan untuk pergi ke tempat yang dekat. Sebelum pergi, Jaemin mencoba menimbang dan sayangnya tidak ada perubahan. Ia mendesah, mengenakan pakaiannya, dan berdandan. Saat sedang memakai lipstik, tiba-tiba saja Jaemin teringat percakapannya dengan Jeno kemarin.

"Mengapa kau memakainya?"

"Jika aku tidak memakainya, aku merasa aneh."

Jaemin sebenarnya bingung mengapa ia bisa berpikir seperti itu, tetapi ia tidak ingin memikirkannya lebih lanjut. Lebih baik ia segera pergi agar Jeno tidak menunggu.

🎠

Kedua insan itu berbincang dengan gembira sembari berjalan-jalan. Mata bulat Jaemin berkeliling dan tak sengaja menemukan sebuah rental hanbok, "Kau pernah memakai hanbok di tempat seperti ini?"

"Aku tidak punya teman." kata Jeno.

"Baiklah. Ini akan menjadi kali pertama kau memakai hanbok denganku. Aku telah mencatatnya di daftar keinginanku." Jaemin pun masuk ke rental itu dengan diikuti oleh Jeno. Mereka disambut dengan hangat oleh sang pemilik rental.

"Karena hari ini sedang libur, baju di sisi kiri harganya dua puluh ribu won dan yang di sebelah kanan harganya tiga puluh ribu won."

"Apakah tidak ada yang bisa dipakai di kepala? Ia harus memakai sesuatu di kepalanya." tanya Jaemin gugup sembari menunjuk Jeno.

"Tentu saja ada. Di toko kami sedang banyak hal spesial."

"Mengapa kau mencari pakaianku lebih dulu?" tanya Jeno dan Jaemin tidak menanggapinya.

Jeno mencoba salah satu hanbok dan ia langsung mendapatkan pujian dari sang pemilik rental,

Jeno mencoba salah satu hanbok dan ia langsung mendapatkan pujian dari sang pemilik rental,

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Saya jarang mengatakan hal ini, tetapi Anda terlihat cocok dengan model apa pun. Keren seperti model."

"Tunggu." Jaemin meletakkan jari telunjuk di dagu, "Daripada ini, sepertinya lebih bagus yang itu."

"Kau sudah berubah." kata Jeno, "Dulu kau selalu mengatakan semua yang kupakai terlihat bagus."

"Cepat ganti dengan yang itu!"

"Dasar. Pokoknya kau juga harus memakai hanbok yang telah kutentukan."

"Memangnya kau ingin aku memakai apa?"

🎠

"Seleramu yang seperti ini?" tanya Jaemin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Seleramu yang seperti ini?" tanya Jaemin.

"Cocok denganmu."

"Tubuhku tinggi dan besar. Warna ini terlalu imut."

"Menggemaskan sekaligus keren." puji salah satu pengunjung ketika melihat Jaemin.

"Terima kasih." Jaemin tersenyum. Ia sedikit terkejut, tetapi merasa senang juga. "Wah, aku dipuji."

"Kau tampak sangat senang." kata Jeno.

"Iya. Aku baru pertama kali dipuji seperti itu."

"Kau tidak mengerti? Memangnya kau suka jika aku senang setelah mendengar pujian dari perempuan atau submisif?"

"Tidak! Memangnya kau akan seperti itu?"

"Tidak. Jika kau bersikap seperti ini, aku akan bekerja dengan serius di restoran."

"Bagaimana caranya?"

"Aku akan berusaha memperlakukan pelanggan dengan sebaik mungkin."

"Dan pura-pura tidak memiliki kekasih juga tersenyum ramah pada pelanggan?"

"Iya."

Jaemin tertawa, "Aku tidak khawatir sama sekali. Kau tidak akan bisa melakukan itu."

"Menyebalkan."

🎠

🦄nanapoo

[✓] my id is gangnam beauty | nominWhere stories live. Discover now