20. Komite Siswa

11.7K 1.9K 436
                                    

Tzuyu berpikir bahwa Jaemin dan Renjun ternyata sedekat itu. Ia akhirnya memperbolehkan Jaemin ikut. Lagipula tidak ada ruginya juga karena mereka sedang kekurangan orang.

"Sepertinya boleh juga. Bagaimana denganmu, Jaemin?"

"Apa?! Tetapi, terlalu mendadak."

"Tidak sulit, hanya rapat beberapa kali lalu langsung serving pada hari festival."

"Tetapi, memangnya aku bisa?" Jaemin bertanya dengan hati-hati. Ia berpikir bahwa yang biasanya ditunjuk untuk serving adalah anak-anak yang rupawan, sedangkan dirinya tidak.

"Sekarang anggotanya masih kurang, harus dipenuhi. Tolong." Tzuyu sampai memohon pada Jaemin.

Lelaki manis itu tampak berpikir sebelum memberi keputusan, "Jika komite siswa menyetujuinya, ya sudah."

"Terima kasih, Jaemin! Terima kasih!" Tzuyu langsung mengambil ponselnya untuk menghubungi komite.

Chou Tzuyu
Tadi aku baru saja bertanya pada Renjun.
Ia akan ikut jika bersama dengan Jaemin.
Jaemin juga tidak apa-apa. Ia cantik.

ketua Lai Guanlin
Jaemin?

ketua angk. 3 Kang Daniel
Ah, dia?

ketua Lai Guanlin
Hehe.

ketua angk. 3 Kang Daniel
Hehe.

ketua angkatan 1
Hihihihihihi.

wakil ketua angk. 3 Im Nayeon
Kenapa? Ia dekat dengan Renjun?

ketua angk. 2 Oh Sehun
Iya. Bawa saja. Bukankah kita sedang mencari orang lagi?

ketua Lai Guanlin
Dia indah.

ketua angk. 3 Kang Daniel
Pencerahan. Hahahahaha.

Tzuyu menggerutu dalam hati saat melihat betapa menyebalkannya para laki-laki yang ada di grup komite itu.

"Jaemin, komite siswa menyetujui bila kau ikut. Renjun, kau juga ikut, bukan?"

"Iya! Jika Jaemin ikut, pokoknya aku ikut! Aku akan meminta pada kakak di ekstrakurikuler untuk mengosongkan satu hari." Renjun tersenyum penuh semangat.

"Terima kasih. Nanti akan ada rapat untuk festival. Akan kuhubungi."

Jaemin sebetulnya masih ragu untuk ikut. Ia tampak resah dan Jeno menyadarinya.

🦄

Minhyung menatap ponselnya yang menampilkan ruang obrolan bersama Jaemin, "Tidak dibalas."

Gumaman Minhyung membuat Daniel yang sedang merokok di sebelahnya menoleh, "Kau chat dengan Jaemin yang waktu itu dari jurusanku? Kau benar-benar menyukainya?"

"Cantik, bukan?" Minhyung memasukkan sebatang rokok ke mulutnya.

"Dia cantik dari mana? Aku benar-benar tidak mengerti seleramu. Dia operasi banyak sekali."

"Memangnya kenapa? Jika cantik, ya cantik saja."

"Aku sangat tidak suka dengan wajah seperti itu. Lebih baik yang biasa saja, tidak diubah."

"Lalu kenapa jika bukan seleramu?"

Daniel tidak menjawab. Ia malah mengalihkan pembicaraan, "Saat festival, jurusanku akan membuat bar. Katanya Jaemin juga ikut."

[✓] my id is gangnam beauty | nominWhere stories live. Discover now