27 - Bring A Feeling

2.2K 133 17
                                    

Entah mengapa rasanya berbeda saat dekat denganmu

Icha Febrina

***

Bel istirahat berbunyi.

Membuat para murid berhamburan ke kantin. Suasana terlihat sangat ramai. Icha dan kedua temannya juga pergi menuju kantin. Kerongkongan mereka kering saat ini.

Setelah mereka selesai, Alysya mengajak Icha dan Raisa untuk duduk di meja Steven, Rama dan Dimas. Icha dan Raisa hanya menuruti saja, mereka malas harus beradu mulut dengan Alysya jika mereka menolak.

Terlihat Rama dan Dimas yang sedang meminta maaf ke Steven. Tapi, Steven tidak menghiraukannya dan tetap memakan bakso didepannnya. Icha, Alysya, dan Raisa duduk di meja mereka.

Membuat Rama dan Dimas menghentikan aktivitas minta maafnya.

"Kenapa?" tanya Alysya dengan mengerutkan keningnya.

"Steven ngambek tuh," jawab Dimas.

"Iya, minta dibujuk Icha," sambung Rama.

Membuat Icha melotot.

"Kenapa sih?" tanya Icha yang berada dihadapan Steven.

"Nggak," sahut Steven tanpa menatap Icha.

"Kalau sama Icha dijawab, coba sama kita, diem aja kaya mayat hidup," sindir Rama.

Membuat Rama mendapat mematikan dari seorang Steven. Steven pun menghentikan aktivitas makannya.

Rama hanya nyengir tak berdosa.

"Oh gara gara kemarin, udah lah Stev, maafin mereka. Gue yang buat rencana ini, nggak usah ngambek gitu," jelas Alysya.

Steven hanya memutar bola matanya.

"Maafin lah Stev, ngambekan lo kaya emak- emak," bujuk Raisa.

Steven sudah malas mendengar ocehan dari teman temannya ini. Ia menghela napas pelan dan akhirnya mengangguk.

"Lo maafin kita Stev?"tanya Rama memastikan.

Steven hanya mengangguk.

"Gitu dong." Rama yang berada di samping Steven menepuk punggung Steven cukup keras.

Sedangkan Dimas geleng geleng kepala melihatnya.

Membuat Steven terkejut.
"Apaan sih lo!"sergah Steven.

"Maaf-maaf, gue nggak sengaja," ucap Rama dengan cengirannya.

Steven pun kembali memakan bakso dihadapannya.

Semuanya pun kembali diam. Mereka semua fokus kepada makanannya masing- masing. Hanya ada suara dentingan sendok.

Setelah selesai makan, Icha dan kedua temannya pamit pergi dari kantin.

"Gue ke kelas dulu ya," pamit Raisa, Icha dan Alysya.

Ketiga laki-laki dihadapannya mengangguk.

Icha dan kedua temannya sudah pergi dari kantin dan berjalan menuju kelasnya. Namun, Steven dan kedua temannya ini masih ada di kantin.

LOVE VIBESजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें