07

123K 4K 87
                                    

Happy reading ❣️
Typo bertebaran

SILAHKAN DI COMENT JIKA ADA TYPO 😉

Hari Weekend hari dimana para pekerja dan murid terbebas dari pelajaran dan pekerjaan yang sangat menguras tenaga.

Saat ini Naura Tengah bersantai di kamarnya ia sedang menonton Drakor dan tak lupa juga cemilan yang menemaninya.

"Issh Kalau aku jadi tuh cewek gak bakal deh sia-siain cowok ke dia"kata Naura mendumel.

Sejam lebih ia menonton Drakor di kamarnya dan jam menunjukkan pukul 10 pagi, ia memutuskan untuk mandi dan turun ke bawah.

"Selamat Pagii"kata Naura menyapa papa dan mamanya.

"Pagi"balas papa dan mamanya.

Naura dan kedua orangtuanya sedang berkumpul di ruang tamu tapi hanya ada suara Tv yang memecah keheningan, Naura juga Bingung kenapa suasananya sangat tidak enak.

"Pah, mah hari ini kan weekend kita jalan yuk"Ajak Naura.

"Mau kemana nak?"Tanya papa Naura.

"Kemana aja"kata Naura.

"Yaudah Ganti baju sanah"kata Mama Naura.

Naura dengan Semangat Berlari menuju ke kamarnya, ia memilih baju yang pas untuk di pakai.

Sekarang Naura dan orang tuanya berada di pantai, Naura terlihat sangat bahagia hari ini.

"Mah pah, Naura ke toilet dulu yah"

"Iya"

Saat di jalan Naura tak sengaja menubruk bahu seseorang yang sedang membawa minuman.

"Aduh"Ringins Orang yang di Tabrak oleh Naura.

"Eh mbak maaf, saya gak sengaja"kata Naura Tak enak Hati.

"Iya mbak gak papa saya juga gak hati-hati tadi"katanya.

"Sekali lagi maaf yah"kata Naura.

Orang itu hanya mengangguk dan pergi meninggalkan Naura,Naura pun melanjutkan langkahnya menuju toilet.

Naura tiba di rumah Pada pukul 6 sore, Ia berkeliling bersama orangtuanya Mulai dari pantai, Dufan, kebun binatang, dan lain-lain.

Naura Memutuskan untuk ke kamarnya membersikan dirinya dan segera tidur.

****

"NAUFAAAAN"teriak Naura saat melihat Naufan, Gibran, syahdan berjalan di koridor menuju kelasnya.

"NAUFAAAAN IHH TUNGGUIN NAURAA"teriak Naura lagi.

Naufan hanya diam dan tidak memperdulikan Teriakan Naura.

"Fan Naura manggil tuh"Bisik Gibran.

"Biarin aja"kata Naufan cuek.

Tanpa mereka sadari Naura sudah berada di belakang Mereka, saat Naufan hendak berjalan Naura menarik lengan Naufan dan membuat Naufan Terkejut.

"APA-APAAN SIH!"bentak Naufan.

Naura awalnya terkejut, tapi dengan cepat ia menutupi keterkejutannya dengan senyumnya.

"Siapa suruh tadi di panggil pura-pura gak dengar"kata Naura santai .

"Kenapa Lo manggil gue?"Tanya Naufan Ketus.

NAURA (TELAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang